Hubungan Kemampuan Dan Motivasi Terhadap Kinerja
Hubungan Kemampuan Dan Motivasi Terhadap Kinerja
HASIL
Diajukan Oleh:
• Manfaat Institusi
Sebagai dasar pada pembentukan metode dalam perbaikan dan
pengembangan kinerja petugas kesehatan di lingkungan dan
produktivitas kerja di Puskesmas Anggalomoare.
• Manfaat Bagi Ilmu Pengetahuan
Menambah ilmu pengetahuan khususnya dalam penelitian tentang kinerja
petugas kesehatan dan sebagai bahan acuan untuk penelitian
selanjutnya untuk dijadikan bahan masukan dalam pembuatan skripsi
selanjutnya.
Karakteristik Responden 6
Karakteristik Responden 7
Tabel 4. Distribusi Responden Menurut Lama Bekerja Di
Puskesmas Anggalomoare Kabupaten Konawe Sulawesi
Tenggara Tahun 2021
Tabel 3. Ditribusi Responden Menurut Pendidikan
Terakhir Di Puskesmas Anggalomoare Kabupaten
Konawe Sulawesi Tenggara Tahun 2021 Presenntase
No. Lama Kerja/Tahun Jumlah
(%)
Presenntase
No. Pendidikan Jumlah
(%) 1. 3 - 5 Tahun 12 40
2. Dokter 2 6,7
1. Cukup 21 70,0
3. Bidan 9 30,0
2. Kurang 9 30,0
4. Kesmas 14 46,7
Total 30 100
Total 30 100
Analisis Univariat
Karakteristik Variabel 9
Tabel 8. Distribusi Responden Berdasarkan Kinerja Tenaga
Tabel 7. Distribusi Responden Berdasarkan Kesehatan Di Puskesmas angglomoare Kabupaten Konawe
Motivasi Tenaga Kesehatan di Puskesmas Sulawesi Tenggara Tahun 2021
Anggalomoare Kabupaten Konawe Sulawesi
Tenggara Tahun 2021
Presenntase
No. Kinerja Jumlah
(%)
Presenntase
No. Motivasi Jumlah
(%) 1. Cukup 18 60,0
2. Kurang 15 50,0
Total 30 100
Total 30 100
Hasil Penelitian
Analisis Bivariat 10
Kinerja Uji
Total Statistik
Kategori Cukup Kurang
%
Kemampuan
% n %
n n
P=0,006
Cukup 16 76,2% 5 23,8% 21 100,0%
Motivasi % n %
n n
P=0,000
Cukup 14 93,3% 1 6,7% 15 100,0%
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan dengan menggunakan Pearson Chi-Square, dari 30
responden diperoleh nilai ρ =0,000 lebih kecil dari nilai α= 0,05. Dengan demikian Ho ditolak, berarti
ada hubungan antara motivasi kerja dengan kinerja tenaga kesehatan di Puskesmas
Anggalomoare Kabupaten Konawe. Hal ini karena semakin tinggi motivasi yang didapkan oleh tenaga
kesehatan semakain tinggi pula hasil kinerja yang akan didapatkan oleh tenaga kesehatan itu sendiri,
dimana sebagain besar responden menganggap intensif (gaji) yang diterima sudah cukup dengan
kebutuhan responde sehari-hari dan terjalinnya kerja sama yang baik antar sesama rekan kerja
sehingga dapat meningkatkan motivasi responden untuk melaksanakan tugasnya.
Kesimpulan 13