Anggota :
• Tepat jumlah obat yang diminum. diminum sesuai jumlah yang tertera dalam etiket,
misalnya diminum 1 tablet dan tidak dikurangi menjadi setengah tablet atau ditambah
menjadi 2 tablet
• Tepat interval penggunaan diminum dalam jarak yang sesuai dengan yang dianjurkan
oleh dokter Misalnya obat diminum tiap 8 jam,
• Tepat lama penggunaan diminum sampai habis selama waktu penggunaan yang telah
ditentukan. misalnya pasien mendapatkan antibiotik cefadroxil kapsul sebanyak 10 kapsul
dengan aturan pakai 2 kali sehari 1 kapsul, maka obat akan habis dalam waktu 5 hari sejak
obat diberikan
Bahaya Antibiotik Resistensi Antibiotik
Alasan antibiotik jika tidak di habiskan Resistensi antibiotik adalah kemampuan
alasan utama mengapa antibiotik harus bakteri untuk menetralisis dan melemahkan
dihabiskan adalah untuk membasmi bakteri daya antibiotik (Kemenkes, 2011).
penyebab penyakit hingga tuntas dan
mencegah terjadinya resistentisi antibiotik
yang berbahaya. Menurut Utami (2012), penyebab utama
resistensi antibiotik adalah yang pertama,
Yang terjadi apabila antibiotik tidak penggunaannya yang meluas dan irasional
dihabiskan : (tidak tepat). Terlalu singkat dan dalam dosis
1. Resistensi antibiotik atau kuman yang rendah, karena merasa sudah sembuh
penyebab penyakit menjadi kebal pasien tidak mau minum obat sampai habis.
terhadap antibiotik yang di berikan Diagnosa awal yang salah, menyebabkan
2. Infeksi tidak benar-benar sembuh terjadi kesalahan pemberian obat.
3. Infeksi muncul kembali
Saat ini dikalangan masyarakat sekitar penjualan antibiotik secara
bebas banyak ditemukan dimana mana, bahkan di warung warung
banyak menjual obat-oabatan bebas tanpa resep dokter.