Anda di halaman 1dari 10

YULI DAMAYANTI

18103040025

International Maritime
Organization( IMO)
International Maritime
Organization (IMO) adalah
merupakan salah satu Badan
Khusus Perserikatan Bangsa Bangsa
(PBB) yang menangani masalah-
masalah kemaritiman. Didirikan
berdasarkan Konvensi
pembentukannya pada tanggal 6
Maret 1948 di Jenewa dan mulai
berlaku pada tanggal 17 Maret
1958.
Pada awal pembentukannya bernama
IMCO (Inter-Governomental Maritime
Consultative Organization). Sejak
tanggal 1 Mei 1982 dirobah namanya
menjadi International Maritime
Organization, di singkat IMO. Bermarkas
di: Albert Embankment, London SE1
7SR, United Kingdom. 
STRUKTUR JABATAN
IMO
Secretariat IMO dipimpin oleh seorang Sekretaris Umum
(Secretary General) yang di bantu oleh 5 Direktor. Secretary
General IMO saat ini adalah Mr. Efthimios E. Mitropoulos dari
Yunani (sejak tahun 2004) Direktorat di IMO disebut Devisi,
Diantaranya :
1. Maritime Safety Division (Director MSD: Mr. Koji Sekimizu
dari Jepang).
2. Marine Environmental Protection Division (Director MEPD:
Mr. Miguel Palomares dari Spanyol) .
3.  Legal Division (Director LD: Mrs. Rosalin Balkin dari
Australia).
4. Technical Co-operation Division (Director TCC: Mrs.
Mbanefo) .
5. Conference Division (Director CD: Mrs Olga Elena O’Neil)
Pada saat ini (sejak tahun 2008) anggota IMO terdiri dari 168
negara termasuk Indonesia. 
(sejak tahun 2008) anggota IMO terdiri dari
168 negara termasuk Indonesia. Sesuai (sejak tahun 2008) anggota IMO terdiri dari
dengan konvensi IMO, dibentuk badan-badan 168 negara termasuk Indonesia. Sesuai
yang terdiri dari Assembly, Council dan dengan konvensi IMO, dibentuk badan-badan
Committee, serta Sub-sub Committee. yang terdiri dari Assembly, Council dan
Terdapat 5 Committee, yaitu: Maritime Committee, serta Sub-sub Committee.
Safety Committee (MSC), Marine Environment Terdapat 5 Committee, yaitu: Maritime
Protection Committee (MEPC), Legal Safety Committee (MSC), Marine Environment
Committee (LEG), Technical Cooperation Protection Committee (MEPC), Legal
Committee (TCC) dan Facilitation Committee Committee (LEG), Technical Cooperation
(FAL). 1. Assembly atau Majelis IMO, Committee (TCC) dan Facilitation Committee
merupakan lembaga tertinggi IMO (IMO (FAL). 1. Assembly atau Majelis IMO,
highest Governing-Body) yang terdiri dari merupakan lembaga tertinggi IMO (IMO
seluruh negara anggota IMO, yang saat ini highest Governing-Body) yang terdiri dari
berjumlah 168 negara, bersidang sekali dalam seluruh negara anggota IMO, yang saat ini
dua tahun pada jadwal reguler, atau setiap berjumlah 168 negara, bersidang sekali dalam
saat bila dianggap perlu. Assembly dua tahun pada jadwal reguler, atau setiap
bertanggung jawab untuk menentukan saat bila dianggap perlu. Assembly
program kerja, voting anggaran dan bertanggung jawab untuk menentukan
menentukan pengaturan keuangan dalam program kerja, voting anggaran dan
organisasi. menentukan pengaturan keuangan dalam
organisasi.
Assembly juga bertugas melaksanakan
pemilihan untuk anggota Dewan (Council). 2.
Council, atau Dewan IMO adalah semacam
Governing Body dalam IMO yang
melaksanakan tugas-tugas organisasi IMO di
antara dua masa Sidang Majelis. Dewan IMO
merupakan badan executive di bawah
Assembly, bertanggung jawab melaksanakan
pengawasan terhadap kerja organisasi.
Bersidang 2 kali setahun pada jadwal regular. 
Tugas-tugas lain dari Dewan yaitu: Meng-koordinasi-
kan kegiatan badan-badan IMO yang lain,
Memperhatikan rancangan anggaran dan program
kerja yang harus disampaikan kepada sidang
Assembly, Menerima laporan dan usulan dari
Committee dan organ IMO yang lain serta dari
Negara-negara anggota untuk diteruskan ke Assembly
dengan beberapa masukan dan rekomendasi yang
tepat.Mengusulkan calon Sekretaris Jenderal, yang
kemudian di syahkan oleh Assembly, Melakukan
upaya pengaturan dan kerja sama dengan berbagai
Organisasi diluar IMO.
• Dewan IMO beranggotakan 40 negara anggota IMO (sejak 7 Nopember 2002). Dari ke 40 negara anggota
Dewan IMO tersebut terbagi dalam 3 kategori yaitu:
Kategori “a”, terdiri dari 10 negara yang mewakili armada pelayaran niaga internasional terbesar dan
sebagai penyedia angkutan laut internasional terbesar,
Kategori “b”, terdiri dari 10 negara yang mewakili kepentingan maritime terbesar dalam “International
Ship-borne Trade”,
Kategori “c”, terdiri dari 20 negara yang
mempunyai kepentingan khusus dalam angkutan
laut atau navigasi, dan mencerminkan
perwakilan yang adil secara geografis.
Pemilihan anggota Dewan IMO dilaksanakan 2
tahun sekali, yaitu pada saat dilaksanakan
sidang Assembly. Negara-negara anggota yang
ingin menjadi anggota Dewan wajib
menyampaikan credential letter (surat
kepercayaan) ke Sekretaris Jendral IMO untuk
mencalonkan diri pada kategori yang mereka
inginkan.

Anda mungkin juga menyukai