Anda di halaman 1dari 16

Bab 2:

Analisis Laporan Keuangan

Pentingnya analisis laporan keuangan dan pihak


pihak yang berkepentingan.
Macam laporan keuangan.
Analisis rasio keuangan.
Keterbatasan analisis laporan keuangan.
Pentingnya Analisis Laporan Keuangan
Bagi pihak manajemen: untuk mengevaluasi kinerja
perusahaan, kompensasi, pengembangan karier

Bagi pemegang saham: untuk mengetahui kinerja


perusahaan, pendapatan, keamanan investasi.

Bagi kreditor: untuk mengetahui kemampuan perusahaan


melunasi utang beserta bunganya.

Bagi pemerintah: pajak, persetujuan untuk go public.

Bagi karyawan: Penghasilan yang memadai, kualitas hidup,


keamanan kerja.
Macam Laporan Keuangan
Neraca: menunjukkan posisi keuangan (aktiva, utang dan
modal) pada saat tertentu.
Laporan laba rugi: menunjukkan penjualan, biaya dan
laba yang terjadi selama satu periode.
Laporan arus kas: Menujukkan arus kas selama periode
tertentu.
Laporan saldo laba: menunjukkan perubahan laba ditahan
selama periode tertentu.
Catatan atas laporan keuangan: berisi rincian neraca dan
laporan laba rugi, kebijakan akuntansi, dan lain
sebagainya.
PT. ABC
Neraca 31 Desember 2002 (Rp000)
Aktiva Pasiva
Kas dan bank 200.000 Utang bank 100.000
Efek 200.000 Utang dagang 300.000
Piutang 160.000 Utang pajak 160.000
Persediaan 840.000
Jumlah Aktiva Lancar 1.400.000 Jumlah Utang lancar 560.000

Tanah 100.000 Obligasi (5%) 600.000


Bangunan 1.000.000 Total utang 1.160.000
Mesin 700.000 Modal saham 1.200.000
Intangible 100.000 Agio 200.000
Akumulasi penyusutan (300.000) Laba ditahan 440.000
Jml. Aktiva tetap (neto) 1.600.000 Jumlah modal 1.840.000
Total Aktiva 3.000.000 Total utang & modal 3.000.000
PT. ABC
Laporan Laba Rugi 2002 (Rp000)

Keterangan
Penjualan 4.000.000
Harga pokok penjualan (3.000.000)
Laba kotor (gross profit) 1.000.000
Biaya operasi (570.000)
Laba Operasi atau sebelum bunga dan pajak 430.000
(Earning Before Interest and Tax = EBIT)

Bunga (30.000)
Laba sebelum pajak (Earning Before Tax = 400.000
EBT)
Pajak (40%) (160.000)
Laba bersih atau net income atau laba setelah 240.000
pajak (EAT= earning after tax)
Laporan Arus Kas

 Arus kas dari aktiva


Arus kas yang berasal dari aktiva yang terdiri atas: arus kas operasi,
arus kas investasi dan perubahan modal kerja bersih
Arus kas operasi =
Laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) + Penyusutan - Pajak

Arus kas investasi (Capital spending) =


Aktiva tetap bersih akhir - Aktiva tetap bersih awal + Penyusutan

Perubahan modal kerja bersih =


Modal kerja bersih akhir - Modal kerja bersih awal
Modal kerja bersih = aktiva lancar – utang lancar
Arus kas dari aktiva =
Arus kas operasi - Arus kas investasi bersih - Perubahan modal kerja
bersih
Arus kas untuk kreditur dan pemegang saham

 Arus kas untuk kreditur =


Pembayaran bunga - Pinjaman bersih

 Arus kas untuk pemegang saham =


Dividen yang dibayarkan - Jumlah modal baru bersih yang diperoleh
Analisa Rasio Keuangan
 Jenis rasio keuangan:
 Liquidity ratios: mengukur kemampuan perusahaan untuk
memenuhi kewajiban keuangan jangka pendek.
 Leverage ratios: menunjukkan seberapa besar perusahaan
dibelanjai dengan utang.
 Activity ratios: menunjukkan tingkat efisiensi dan efektivitas
pengunaan aktiva perusahaan.
 Profitability ratios: Mengukur kemepuan perusahaan untuk
menghasilkan laba dengan menggunakan penjualan, aktiva,
dan modal perusahaan.
 Market value ratios: menilai saham perusahaan yang telah go public
Liquidity Ratios

Current assets
 Current Ratio = --------------------------------------
Current liability

Current assets - Inventory


 Quick Ratio = ---------------------------------------
Current liability

Cash + Bank + Marketable securities


 Cash Ratio = --------------------------------------------------
Current liability
Leverage Ratios
Total debt
Total debt to total assets ratio = -------------------
Total assets
Total debt
Total debt to equity ratio = ----------------------
Total equity
Long-term debt
Long term-debt to equity ratio = --------------------
Total equity
EBIT
Time interest earned ratio = --------------
Interest
Activity Ratios
Sales
Receivable turnover = ----------------------------
Account receivable
360
Average collection period = -------------------------
Receivable
turnover
Sales
Inventory turnover = -------------------
Inventory
360
Average days in inventory = -----------------------
Inventory turnover
Sales
Assets turnover = -----------------
Total assets
Profitability Ratios
Gross profit
Gross profit margin = -----------------
Sales
EBIT
Operating profit margin = ------------
Sales
EAT
Net profit margin = ------------------
Sales
EAT
Return on assets = ---------------------
Total assets
EAT
Return on equity = -----------------
Equity
Market Value Ratios
Dividend
Dividend payout ratio = -----------------
EAT

Dividend per share


Dividend yield = --------------------------------
Price per share

EAT
Earning per-share = -------------------------------------
Number of share outstanding

Price per share


Price earning ratio = ----------------------------------
Earning per share

Price per share


Price book value ratio = ----------------------------------
Book value per share
Evaluasi Rasio-rasio Keuangan
 Liquidity Ratios
Current ratio Naik Membaik
Quick ratio Naik Membaik
Cash ratio Naik Membaik
 Leverage Ratios
Debt to total assets ratio Naik Memburuk
Debt to equity ratio Naik Memburuk
Long-term debt to equity ratio Naik Memburuk
Time interest earned ratio Naik Membaik
 Activity Ratios
Receivable turnover Naik Membaik
Average collection period Naik Memburuk
Inventory turnover Naik Membaik
Average days in inventory Naik Memburuk
Assets turnover Naik Membaik
 Profitability Ratios
Gross profit margin Naik Membaik
Operating profit margin Naik Membaik
Net profit margin Naik Membaik
Return on assets Naik Membaik
Return on equity Naik Membaik
 Market Value Ratios
Dividend payout ratio Naik Mambaik
Dividend yield Naik Membaik
Earning per-share Naik Membaik
Price earning ratio Naik Memburuk
Price book value Naik Memburuk
Du-Pont Chart
Sales Cost of good sold

Net
Profit
_ Adm. expenses

Profit Total Costs Selling expenses


Margin : + Taxes
Interest expenses
Sales
Taxes
ROA
x

ROE
Sales Cash
×
Current
Asset : Assets Account Receivable
Turnover
Aset /
Equity Total
Assets + Inventory
Fixed
Assets
Keterbatasan Analisis Rasio Keuangan
Perbedaan metode akuntansi yang dipakai untuk
menyusun laporan keuangan.

Penjualan perusahaan yang bersifat musiman.

Kesulitan untuk menentukan jenis industri


apabila perusahaan mempunyai berbagai lini
produk.

Perusahaan dapat melakukan “window dressing”

Anda mungkin juga menyukai