Anda di halaman 1dari 15

D.W.

GRIFFITH :
EDITING KLASIK
Griffith : "The task I am
trying to achieve is above
all to make you see."
CLASSICAL CUTTING
Usaha menggunakan editing
bukan hanya sebagai perangkat
fisik untuk menyambung antar
sequence namun digunakan
untuk intensitas dramatik dan
penekanan emosional.
CLASSICAL CUTTING
adalah mencoba
membuat penonton
memahami adegan
yang disajikan
CLASSICAL CUTTING
secara normatif urtuannya adalah :
1. Extreme Longs Shot (ELS / XLS)
2. Long Shot (LS)
3. Full Shot (FS)
4. Medium Shot (MS)
5. Medium Close Up (MCU)
6. Close Up (CU)
7. Big Close Up (BCU)
8. Extreme Close Up (ECU / XCU)
Atau bisa juga disusun secara terbalik
CONTOH :
1. LS Rumah tokoh.
2. FSTokoh sedang menyiram kembang dan
istrinya datang membawakan minum
dengan cangkir dan sebuah teko.
3. MS Sang istri menyerahkan cangkir.
4. CU Tangan memegang cangkir.
5. MS Sang istri menuangkan air teh dari teko.
6. MCU Tokoh meneguk tehnya
7. CU Tokoh merasa segar
CONTOH :
1. LS Rumah tokoh.
2. FSTokoh sedang menyiram kembang dan
istrinya datang membawakan minum
dengan cangkir dan sebuah teko.
3. MS Sang istri menyerahkan cangkir.
4. CU Tangan tokoh memegang cangkir dan
tangan istri menuangkan air teh di teko.
5.MCU Tokoh meneguk air teh dari cangkir.
6. CU Tokoh merasakan kesegaran setelah
meminum tehnya.
CONTOH DARI GRIFFITH
1. LS Depan rumah keluarga Cameron.
2. LS Bonnie Cameron di pekarangan dekat rumahnya.
3. LS Depan rumah keluarga Cameron di mana ada dua anak jatuh dari kereta kuda.
4. LS Bonnie Cameron keluar dari pekarangan.
5. LS Bonnie Cameron menuju depan rumahnya hingga bertemu dengan seorang
gadis di kereta kuda.
6. MS Bonnie Cameron berbincang dengan gadis di kereta kuda
7. LS Interior rumah keluarga Cameron. Margareth sedang menuju ke lantai dua.
8. MS Bonnie Cameron berbincang dengan gadis di kereta kuda.
9. LS Bonnie Cameron selesai berbincang dengan gadis di kereta kuda lalu menuju
teras rumahnya.
10. FS Keluarga Cameron sedang bercengkerama di teras.
11. MS Bonnie Cameron berbincang dengan ayahnya Camera Tilt Down dua anak
anjing yang sedang bermain dekat kaki Bonnie.
12. MS Bonnie Cameron bercanda dengan adiknya yang paling kecil.
1. Dramatic Content (kandungan dramatik)
Sebelum menyambung, setiap shot harus memiliki
kandungan dramatik yang kuat agar dapat
memperkuat keterhubungannya.
2. Dramatic Context (hubungan dramatik)
Hubungan dramatik yang dimaksud merujuk pada
setidaknya dua shot yang akan disambung apakah
hubungan tersebut memiliki nilai informasi atau
estetik.
3. Dramatic Impact (dampak dramatik)
Apa akibat yang akan diterima penonton saat
menyaksikan penyambungan-penyambungan tersebut.
4. Dramatic Emphasis (penekanan dramatik)
Umumnya digunakan CU hingga ECU saat ingin
memberi penekanan pada sebuah action.
INTERCUT SEMPURNA

Griffith sudah menggunakan intercut


dengan sangat kreatif baik di dalam satu
ruang maupun antar ruang.
PARALEL EDITING / CUTTING

Penyambungan berselang-seling
dua peristiwa atau lebih yang
tidak memiliki sumbu aksi yang
sama dan diasumsikan terjadi
secara bersamaan
CROSS CUTTING
Penyambungan berselang-seling
dua peristiwa yang terjadi pada
ruang dan waktu berbeda,
namun memiliki hubungan atau
kesamaan tema.
LAST MINUTES RESCUE
Paralel Editing secara khusus yang
memperlihatkan adegan penyelamatan
dari seseorang / kelompok kepada
orang / kelompok lain. Umumnya pada
bagian akhir seluruh tokoh akan berada
/ bergabung dalam satu ruang yang
sama (intercut).
THEMATIC MONTAGE
Penyambungan berselang-seling dua
sequence atau lebih yang memiliki
keterkaitan tema. Secara umum pola
ini sering dikenal dengan istilah Multi
Plot.
ZAMAN MODERN (1914):
Cerita tentang awal abad ke-20 di Amerika Serikat saat terjadi
pemogokan dan kerusuhan buruh serta perubahan sosial di California.
Sequence ini juga menceritakan majikan yang sangat kejam

MASA PENYALIBAN YESUS


Masa-masa Yesus disalib.

PERANCIS MASA, RENAISSANCE


Abad 16. Perancis pada masa penganiayaan dan pembantaian selama
rezim Huguenots, Katolik.

MASA BABILONIA (539 BC)


Perdamaian Pangeran Belshazzar dari Babilonia pada zaman-nya dan
pengepungan oleh Raja Cyrus dari Persia.

Insert : Bayi dalam buaian yang sedang ditidurkan oleh ibunya

Anda mungkin juga menyukai