Konsep Keluarga

By.Ardiana Podesta,S.Kep
A. Konsep Keluarga
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri
dari kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul
dan tinggal disuatu tempat di bawah satu atap dalam keadaan
saling tergantung. (DepkesRI,1998).

Keluarga adalah dua orang atau lebih yang bergabung

karena ikatan tertentu untuk berbagai pengalaman dan
pendekatan emosional serta mengindentifikasi diri mereka
sebagai bagian dari keluarga.( friedman,1998).
Lanjutan……….

Menurut UU no.10 tahun 1992 ttg perkembangan

kependudukan & pembangunan Keluarga
Sejahtera,Keluarga adalah” unit terkecil dari suami-
istri,atau suami –istri & anaknya,atau ayah dan
anaknya atau ibu dan anaknya
Sesuai dng PP no.21 ( 1994) bahwa keluarga dibentuk
berdasarkan atas perkawinan yang sah.
Lanjutan definisi……….
Keluarga :
1. unit terkecil dari masyarakat & sistem sosial.
2. Terdiri dari 2 orang atau lebih.
3. Ada ikatan perkawinan / pertalian darah.
4. Hidup dlm satu rumah tangga.
5. Berinteraksi satu sama lainnya.
6. Setiap anggota klrga mjlnkan peranya masing”
1.Tradisional
 Klrga inti : suami,istri,dan anak
 Klrga” Dyad”: suami istri tanpa anak
 single parent: satu ortu( ayah/ ibu);dng anak
 single adult : orang dws hidup sendiri.
 Keluarga besar ( extended family):1,2,3 generasi.
 Keluarga usila; suami istri usila;anak sudah pisah.
2.Non Tradisional
Commune Family: beberapa klrga hidup bersama
dlm satu rumah,sumber sama pengalaman sama.
1. Memiliki komponen yg saling berinteraksi,sling
ketergantungan.
2. Memiliki btsn,sbg filter dlm menerima & mengeluarkn
informasi.
3. Berada dlm sistem yg lebih besar sub sistem dgn sistem
masykt.
4. Terbuka dlm btsn permiabel dgn sistem yg lain
5. Memiliki organisasi/ struktur yg mempengaruhi fx
1. Fungsi afektif.
2. Fungsi sosialisasi
3. Fungsi refroduksi
4. Fungsi perawatan
5. Fungsi ekonomi
 Terorganisir: saling berhub,saling
ketergantungan antara anggota klrga.
 Ada Keterbatasa: setiap anggota klrga
memerlukan kebebesan & menjlnkn fx
Tugasnya masing”
 Ada perbedaan & kekhususan: setiap anggota
klrga mempunyai peranan & fxnya masing”
1. Struktur peran klrga.
2. Nilai or Norma klrga.
3. Pola komunikasi klrga.
4. Struktur kekuatan klrga.
Perbedaan Tahap Perkembangan keluarga
Carter & Mcgoldrick ( family Dulvall ( sociological
therapi perspective,1989) perspective 1985)
1. Klrga antara; masa bebas( pacaran),dws Tidak diidentifikasi krn periode wkt
muda.
antara dws & menikah.
2. Terbentuk klrga baru m’lalui suatu
perkawinan. 1. Klrga baru menikah.
3. Klrga yg memiliki anak muda ( anak 2. Klrga dg anak baru lahir.
usia bayi smpai usia sekolah. 3. Krga dg anak pra sekolah.
4. Klrga yg memiliki anak dws. 4. Klrga dg usia sekolah
5. Klrga yg mulai melepas anaknya untuk
keluar rmh. 5. Klrga dg anak remaja.
6. Klrga lansia. 6. Krga mulai melepas anak sbg dws.
7. Klrga yg hanya terdiri dr ortu saja/
klrga usia pertengahan.
8. Klrga lansia.
Tugas Perkembangan klrga sesuai tahap
perkembangan
Tahap Perkembangan Tgs Perkembangan ( Utama)
1. Klrga Baru Menikah.  Membina hub intim yg memuaskn.
 Membina hub dg klrga lain,teman,&
klmpok sosial.
 Mendiskusikn rencana memiliki anak

2. Klrga Dg anak baru lahir  Mempersiapkan menjadi ortu

 Adaptasi dg perubahan adanya
anggotaklrga,interaksi klrga,hub
seksual dan kegiatan.
 Mempertahankan hub dlm rangka
memuaskan pasangan..
Lanjutan …….
Tahap Perkembangan Tgs Perkembangan
 Memenuhi keb anggota klrga mis; t4
3. Klrga dg anak usia pra sekolah. tinggal,privacy & rasa aman.
 Membantu anak untuk bersosialisasi.
 Beradaptasi dg anak yg baru
lahir,sementara kebutuhan anak yg lain
( tua ) juga harus terpenuhi.
 Mempertahankan hub yg sehat baik di
dlm or luar keluarga .
 Pembagian wkt untuk individu,psangan
& anak .
 Pembagian tanggung jawab anggota
klrga.
 Merencanakn kegiatan & wkt u/
menstimulasi tumbang anak.
Lanjutan…….
Tahap Perkembangan
4. Klrga dg anak usia sekolah
5. Klrga dg anak remaja
Tugas Perkembangan
 Membantu sosialisasi anak trhdp
lingkungan luar rmh,sekolah,&
Lingkungan lebih luas.
 Mempertahanknkeintiman pasangan.
 Memenuhikebutuhanyg
meningkat,termsk biaya kehidupan
dan kesehatan anggota klrga.
 Memberikan kebebesan yg seimbang
& bertanggung jawab mengigat
remaja adlh seorg dws muda & mulai
memiliki otonomi.
Lanjutan …….
Tahap Perkembangan Tugas Perkembangan
 Mempertahankan hub intim dlm
klrga.
 Mempertahankan kom terbuka
antara anak & ortua.
 Mempersiapkan perubahan
sistem peran & memenuhi keb
tumbang klrga.
6. Klrga memulai melepas anak usia  Memperluas klrga dri klrga inti
dws mjd klrga besar ,mempertahankan
keintimn.
 Membantu anak u / mandiri sbg
klrga di masy.
Lanjutan …..
Tahap Perkembagan Tugas Perkembangan

7. Klrga usia pertengahan o Mempertahankan kesehatan individu

& pasangan.
o Meningkatkan keakraban pasangan.

8. Klrga usia tua  Mempertahankan suasana khdp rmh

tangga yg saling menyenangkn
psngnya.
 Adaptasi dg perubahan yg akan trjdi ;
kehilangan psngan kekuatan fisik &
penghasiln klrga.
 Mempertahankn keakraban
psngan,kekuatan fisik dri penghasilan
klrga.
Peranan keluarga

1. Peran Ibu.
2. Peran Ayah.
3. Peran Anak
1. Health education.( pendidik)
2. Coordinator ( koordinator)
3. Pelaksana ( pelaksanaan)
4. Monitor.( pengawas kesehatan)
5. Advocate.( konsultan)
6. Colaboration.( kolaborasi)
7. Fasilitator.( fasilitator)
8. Conselor. (
9. Penemu kasus.
10. Medofication.