Anda di halaman 1dari 10

STRATEGI PELAKSANAAN

TINDAKAN KEPERAWATAN

A. Proses Keperawatan
1. Identitas Pasien
- Nama : Ny. S
- Umur : 40 Tahun
- Hari/Tgl : Rabu , 13 Januari 2020 (Pagi)
- SP :1
- Pertemuan : 1

2. Kondisi Klien
- DS : -
- DO : -

3. Diagnosa Keperawatan
- Gangguan sensori persepsi: Halusinasi , pendengaran

4. Tujuan
- Klien dapat membina hubungan saling percaya
- Klien dapat mengenal halusinasinya. Isi , waktu , frekuensi , menjawab tanda dan
gejala halusinasi
- Klien dapat mengontrol halusinasinya

5. Tindakan Keperawatan
- Mengucapkan salam
- Memperkenalkan diri
- Menanyakan nama lengkap dan nama panggilan pasien
- Menanyakan perasaan dan keluhan pasien
- Membantu klien mengenal halusinasinya
- Menjelaskan dan mengajarkan pasien cara mengontrol halusinasinya

B. Strategi komunikasi dalam pelaksanaan tindakan keperawatan


1. Fase orientasi
a.) Salam Terpautik
“Selamat pagi Bu..Perkenalkan nama kami,saya Bernita Silalahi, mahasiswa
Stikes Bhakti husada Bengkulu. Kami praktek disini mulai hari ini sampai 2
minggu kedepan. Nama Ibu siapa ? Senang dipanggil apa ?
b.) Evaluasi atau Validasi
Bagaimana perasaan Ibu hari ini ?
c.) Kontrak
1. Topik
“Senangnya bisa berkenalan dengan Ibu hari ini. Bagaiman kalau kita
berbincang ?”Untuk saling mengenal sekaligus. Ibu bercerita tentang suara
yang selama dengar tetapi tidak nampak wujudnya
2. Waktu
“Berapa lama bapak punya waktu untuk berbincang ?”Bagaimana 15 menit
saja.
3. Tempat
“Dimana Ibu mau berbincang dengan saya ?”Ya sudah di ruangan ini saja.
4. Tujuan
“Agar Ibu dengan saya dapat saling mengenal dan membina hubungan saling
percaya dengan saya

2. Fase Kerja
Baiklah Ibu sebelum kita belajar cara-cara mencegah halusinasinya , saya akan
menjelaskan apa itu halusinasinya. Halusinasinya adalah resepsi klien terhadap
lingkungan tanpa ada stimulus yang nyata. Ciri-ciri orang yang mengalami halusinasi
adalah berbicara sendiri , bingung dan diam. Apakah Ibu mendengar suara tanpa
adanya wujud ? Apa yang dikatakan suara itu apakah terus menerus dan sewaktu-
waktu ? Kapan yang paling sering Ibu dengar suara itu ? Berapa kali sehari Ibu
alami ? Pada keadaan apa suara itu terdengar ? Bu ada 4 cara untuk mencegah suara-
suara itu muncul yaitu pertama dengan menghandik suara tersebut. Kedua berbincanf-
bincang dengan orang lain. Ketiga melakukan kegiatan yang sudah terjadwal dan
yang keempat minum obat secara teratur. disini saya ingin bertanya apa ibu
mendengar sesuatu atau melihat sesuatu? Berapa kali bu dalam 1 hari dan kapan itu
muncul?
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
Bagaimana perasaan Ibu setelah berbincang dengan saya?
b. Evaluasi Objektif
Coba Ibu Jelaskan kembali apa itu halusinasi?
c. Rencana Tidak Lanjut
Apabila suara itu datang ibu bisa melakukan 4 cara dalam mengontrol halusinasi
d. Kontrak Yang Akan Datang
Topik : Bagaimana kalau besok siang kita bertemu lagi dengan kami ? Untuk
pertemuan selanjutnya kita belajar mengontrol halusinasi dengan cara
menghardik.
Waktu : Mau jam berapa Ibu latihannya ? Bu bagaimana jam 07.30 ?
Tempat : Tempatnya bagaimana kalau disini saja Bu ?
STRATEGI PELAKSANAAN
TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama : Ny. S

Umur : 40 Tahun

SP :1

Ruangan : Rumah Ps

Hari/Tgl : Kamis, 15 Januari 2020 (Pagi)

Pertemuan :2

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
a.) Klien mengatakan mendengarkan bisikan
b.) Pasien tempat tatapan mata kosong
2. Diagnosa Keperawatan
Gangguan sensor persepsi : Halusinasi , pendengaran dan penglihatan
3. Tujuan
Klien mengerti dan mengontrol halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang
lain
4. Tindakan Keperawatan
Mengevaluasi jadwal tindakan/kegiatan harian pasien , melatih pasien mengendalikan
halusinasi dengan melakukan kegiatan berbincang-bincang dengan orang lain ,
Menganjurkan memasukkan aktivitas ke dalam jadwal kegiatan sejari-hari
B. Strategi Komunikasi
1. Fase Orientasi
a.) Salam Teraupetik
Selamat Pagi Bu ?
b.) Evaluasi Validasi
Bagaimana perasaan Ibu hari ini ?
c.) Kontrak
Topik :
Sesuai dengan janji kita yang tadi , kita akan melatih cara pertama untuk
mengontrol halusinasi dengan cara menghardik halusinasi
Waktu :
Waktunya berapa lama menit bu ? Bagaimana kalau 20 menit saja ?
Tempel :
Bagaimana kalau kita ngobrol disini saja bu ?
2. Fase Kerja
Cara pertama untuk mencegah/mengontrol halusinasi dengan cara menghardik ,
Caranya sebagai berikut : Saat suara itu muncul langsung Ibu bilang , “Pergi-pergi
kamu suara palsu !! Saya tidak mau dengar kamu suara palsu. Lakukan berulang-
ulang sampai suara itu tidak terdengar lagi.Coba Ibu bisa ulangi lagi bagaimana cara
mengontrol halusinasi dengan menghardik.
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
Bagaimana perasaan Ibu setelah berbincang dan latihan menghardik tadi ?
b. Evaluasi Objektif
Coba Ibu peragakan cara mengontrol halusinasinya pertama ?
c. Rencana Tidak Lanjut
Kalau suara itu muncul lagi silahkan coba cara tersebut. Untuk pertemuan
selanjutnya kita akan membahas cara mengontrol halusinasi dengan cara
bercakap-cakap
d. Kontrak Yang Akan Datang
Topik : Bagaimana kalau besok Pagi kita bertemu lagi dengan kami ? Untuk
pertemuan selanjutnya kita belajar mengontrol halusinasi dengan cara minum obat
yang benar
Waktu : Mau jam berapa Ibu latihannya ? Bu bagaimana jam 07.30 ?
Tempat : Tempatnya bagaimana kalau disini saja Bu ?
STRATEGI PELAKSANAAN
TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama : Ny. S

Umur : 40 Tahun

SP :2

Ruangan : Rumah Ps

Hari/Tgl : Jumat, 15 Januari 2020 (Pagi)

Pertemuan :3

C. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
a.) Klien mengatakan masih mendengarkan bisikan
b.) Pasien tempat tatapan mata kosong
2. Diagnosa Keperawatan
Gangguan sensor persepsi : Halusinasi , pendengaran dan penglihatan
3. Tujuan
Klien mengerti dan mengontrol halusinasi dengan cara mengatur jadwal yang sudah
ditentukan
4. Tindakan Keperawatan
Mengevaluasi jadwal tindakan/kegiatan harian pasien , melatih pasien mengendalikan
halusinasi dengan melakukan kegiatan berbincang-bincang dengan orang lain ,
Menganjurkan mengatur jadwal kegiatan sehari-hari
D. Startegi Komunikasi
1. Fase Orientasi
a.) Salam Teraupetik
Selamat Siang Bu ?
b.) Evaluasi Validasi
Bagaimana perasaan Ibu hari ini ?
Apakah suaranya masih muncul ?
Apakah sudah dipakai cara yang telah kita latih ?
Berkurang kah suaranya bu ?
c.) Kontrak
Topik :
Sesuai dengan janji kita yang tadi , kita akan melatih cara kedua untuk
mengontrol halusinasi dengan cara minum obat dengan benar

Waktu :
Waktunya berapa lama menit bu ? Bagaimana kalau 20 menit saja ?
Tempel :
Bagaimana kalau kita ngobrol disini saja bu ?
2. Fase Kerja
Cara Kedua untuk mencegah/mengontrol halusinasi yang lain adalah minum obat
dengan benar (Jenis, dosis, frekuensi, cara, benar orangnya dan kontinuitas
minum obat). Jadi jika halusinasi timbul kita bisa menggunakan cara minum obat
dengan benar.
3. Terminasi
a.) Evaluasi Subjektive
Bagaiamana perasaan Ibu setelah latihan ini ?
b.) Evaluasi Objektive
Jadi sudah ada cara yang bapak pelajari untuk mencegah suara-suara itu ?
c.) Rencana tindakan selanjutnya
Kalau suara tersebut muncul lagi silahkan coba cara tersebut untuk pertemuan
selanjtnya kita akan membahas cara mengontrol halusinasi dengan cara minum
obat dengan benar.
d.) Kontrak
Topik : Bagaimana kalau besok pagi kita bertemu lagi dengan kami ?
Untuk pertemuan selanjutnya kita akan belajar mengontrol
halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang lain
Tempat : Tempatnya bagaimana kalau disini saja Bu?
Waktu : Mau jam berapa Ibu latihannya ? Bagaimana kalau jam 14.00 ?
Mengobrolnya sekitar 15 menit saja
STRATEGI PELAKSANAAN
TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama : Ny. S

Umur : 40 Tahun

SP :2

Ruangan : Rumah Ps

Hari/Tgl : Rabu, 20 Januari 2020 (PAGI)

Pertemuan :4

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
c.) Klien mengatakan masih mendengarkan bisikan
d.) Pasien tempat tatapan mata kosong
2. Diagnosa Keperawatan
Gangguan sensor persepsi : Halusinasi , pendengaran dan penglihatan
3. Tujuan
Klien mengerti dan mengontrol halusinasi dengan cara mengatur jadwal yang sudah
ditentukan
4. Tindakan Keperawatan
Mengevaluasi jadwal tindakan/kegiatan harian pasien , melatih pasien mengendalikan
halusinasi dengan melakukan kegiatan berbincang-bincang dengan orang lain ,
Menganjurkan mengatur jadwal kegiatan sehari-hari
B. Startegi Komunikasi
1. Fase Orientasi
a.) Salam Teraupetik
Selamat Siang Bu ?
b.) Evaluasi Validasi
Bagaimana perasaan Ibu hari ini ?
Apakah suaranya masih muncul ?
Apakah sudah dipakai cara yang telah kita latih ?
Berkurang kah suaranya bu ?
c.) Kontrak
Topik :
Sesuai dengan janji kita yang tadi , kita akan melatih cara ketiga untuk
mengontrol halusinasi dengan cara berbincang-bincang dengan orang lain

Waktu :
Waktunya berapa lama menit bu ? Bagaimana kalau 20 menit saja ?
Tempel :
Bagaimana kalau kita ngobrol disini saja bu ?
2. Fase Kerja
Cara kedua untuk mencegah/mengontrol halusinasi yang lain adalah dengan
bercakap-cakap dengan orang lain. Jadi kalau Ny. S mulai mendengar suara-suara
langsung saja cari teman atau keluarga untuk diajak ngobrol. Minta teman atau
keluarga untuk mengobrol dengan Ibu, contohnya : begini Bu, tolong saya mulai
dengar suara-suara. Ayo ngobrol dengan saya ! Saya sedang mendengar suara-
suara begitu Bu. Coba Ibu lakukan seperti saya tadi lakukan yah ?Begitu ! Bagus
Bu ! Coba sekali lagi !Bagus !Nah , latih terus yah Bu!

3. Terminasi
a.) Evaluasi Subjektive
Bagaiamana perasaan Ibu setelah latihan ini ?
b.) Evaluasi Objektive
Jadi sudah ada cara yang bapak pelajari untuk mencegah suara-suara itu ?
c.) Rencana tindakan selanjutnya
Kalau suara tersebut muncul lagi silahkan coba cara tersebut untuk pertemuan
selanjtnya kita akan membahas cara mengontrol halusinasi dengan cara mengatur
jadwal kegiatan
d.) Kontrak
Topik : Bagaimana kalau besok pagi kita bertemu lagi dengan kami ?
Untuk pertemuan selanjutnya kita akan belajar mengontrol
halusinasi dengan cara melakukan aktivitas terjadwal
Tempat : Tempatnya bagaimana kalau disini saja Bu?
Waktu : Mau jam berapa Ibu latihannya ? Bagaimana kalau jam 07.30 ?
Mengobrolnya sekitar 15 menit saja
STRATEGI PELAKSANAAN
TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama : Ny. S

Umur : 40 Tahun

SP :4

Ruangan : Rumah Ps

Hari/Tgl : Kamis, 21 Januari 2020 (Pagi)

Pertemuan :5

E. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
a.) Klien mengatakan masih mendengarkan bisikan
b.) Pasien tempat tatapan mata kosong
2. Diagnosa Keperawatan
Gangguan sensor persepsi : Halusinasi , pendengaran
3. Tujuan
Klien mengerti dan mengontrol halusinasi dengan cara mengatur jadwal yang sudah
ditentukan
4. Tindakan Keperawatan
Mengevaluasi jadwal tindakan/kegiatan harian pasien , melatih pasien mengendalikan
halusinasi dengan melakukan kegiatan berbincang-bincang dengan orang lain ,
Menganjurkan mengatur jadwal kegiatan sehari-hari
F. Startegi Komunikasi
1. Fase Orientasi
a.) Salam Teraupetik
Selamat Siang Bu ?
b.) Evaluasi Validasi
Bagaimana perasaan Ibu hari ini ?
Apakah suaranya masih muncul ?
Apakah sudah dipakai cara yang telah kita latih ?
Berkurang kah suaranya bu ?
c.) Kontrak
Topik :
Sesuai dengan janji kita yang tadi , kita akan melatih cara keempat untuk
mengontrol halusinasi dengan cara mengatur jadwal kegiatan

Waktu :
Waktunya berapa lama menit bu ? Bagaimana kalau 20 menit saja ?
Tempel :
Bagaimana kalau kita ngobrol disini saja bu ?
2. Fase Kerja
Cara keempat untuk mencegah/mengontrol halusinasi yang lain adalah dengan
mengatur jadwal kegiatan sehari-hari. Jadi kalau Ny. S mulai melakukan kegiatan
yang dimulai dengan memberihkan tempat tidur sendiri tujuannya agar ibu dapat
mengalihkan suara-suara yang didengar. Dimana tempat tidur kamar ibu? Baiklah
sekarang ibu membersihkan tempat tidur kamar ibu sendiri.kalau kita ingin
membersihkan tempat tidur kita memindahkan dulu bantal dan gulingnya terlebih
dahulu. Lalu kita pasang seprainya kita mulai dari arah atas ya sampai bagian
kaki, tarik dan masukkan lalu bagian pinggir dimasukkan. Sekarang ambil bantal
dan guling kemudian kita rapikan selimut dan letakkan dibawah kaki.
3. Terminasi
a.) Evaluasi Subjektive
Bagaiamana perasaan Ibu setelah latihan ini ?
b.) Evaluasi Objektive
Jadi sudah ada cara yang bapak pelajari untuk mencegah suara-suara itu ?
c.) Rencana tindakan selanjutnya
Kalau suara tersebut muncul lagi silahkan coba 4 cara yang telah diajarkan

Anda mungkin juga menyukai