Anda di halaman 1dari 14

Pemasaran Obat

Dosen Pengampu Matakuliah :


apt. Delladari Mayefis,M.Farm
Kelompok 7 :

• M. Pauzan Ansori
• M. Rizky Kirana
• Dela Mayanti
• Nafisatul Uyun
• Nandhita Hana
• Nila Gusvita
• Nofi Florensyah
• Nurdiana Zaimah
• Yozi Elfiana
Pengertian Pemasaran

Menurut American Marketing Association (AMA) Pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan
seperangkat proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, dan menyampaikan nilai kepada
pelanggan dan untuk mengelola hubungan dengan pelanggan dengan cara-cara yang menguntungkan
organisasi dan para pemangku kepentingan.

Pemasaran farmasi tidak hanya terbatas pada produk tetapi justru memberikan perhatian yang
berlebih pada layanan farmasi yang prima. Produk farmasi pada umumnya dikelompokan menjadi 2
golongan obat yaitu obat bebas atau Over the counter (OTC) yang dapat dibeli secara bebas oleh
konsumen dan obat Ethical atau obat keras yang hanya dapat dibeli melalui reesep dokter
DISTRIBUSI/ PEMASARAN PRODUK OBAT
Penjualan hasil produksi obat-obatan dari perusahaan farmasi di
Indonesia pada umumnya untuk konsumsi/ pasaran dalam negeri. Ada
suatu klausul tertentu yang cukup unik yaitu adanya kewajiban bagi
PBF untuk mengiklankan atau mengenalkan produk produsen obat
dengan beberapa cara salah satunya berupa pemberian suatu bonus
atau imbalan kepada toko obat dan apotek bila dapat menjual produk
tertentu dalam jumlah tertentu, tidak boleh diiklankan secara langsung
kepada umum.
Dalam kontrak jasa perantara dengan Pedagang Besar Farmasi (PBF) pada
umumnya berisi tentang hak dan kewajiban. Jalur distribusi pemasaran obat-
obatan untuk penjualan lokal dilakukan melalui distributor atau Pedagang Besar
farmasi (PBF) dengan cara penjualan putus yang didukung dengan kontrak.
Untuk pemasaran atau memperkenalkan produk obat-obatan yang dijual bebas
dapat dilakukan secara umum kepada publik baik melalui media cetak maupun
media elektronika. Kepada apotek, maka produsen obat dalam kegiatan
pemasarannya biasanya melakukan beberapa hal, yaitu Menggunakan jasa PBF
dalam mendistribusikan dan memasarkan produknya. Namun ada juga sebagian
hasil produksi yang dijual ke luar negeri/ diekspor. Sedangkan untuk penjualan
ekspor biasanya dikirimkan kepada perusahaan induknya atau groupnya.
Proses pemasaran produk obat

● Proses pemasaran produk obat-obatan mempunyai


karakteristik tertentu. perusahaan farmasi dalam memasarkan
produknya juga berhubungan dengan rumah sakit.
Menggunakan jasa detailer untuk memperkenalkan
produknya kepada para dokter. Namun karena yang
berhubungan langsung dengan apotek atau rumah sakit adalah
PBF
Jalur Distribusi Obat
Jalur Distribusi Obat dimulai dari

01 02 03
Industri Farmasi PBF Pbf Cabang
Yang telah memiliki pengakuan untuk
 perusahaan berbentuk badan hukum yang perusahaan berbentuk badan hukum yang
melakukan pengadaan, penyimpanan,
memiliki izin untuk melakukan kegiatan memiliki izin pengadaan, penyimpanan,
penyaluran obat dan/atau bahan obat dalam
produksi serta penyaluran obat dan bahan peredaran obat dan/atau bahan obat dalam
jumlah besar sesuai ketentuan peraturan
obat, termasuk Narkotika jumlah besar sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan.
peraturan perundang-undangan.

04 06
05
Apotek Instalansi Farmasi Rumah Balai Pengobatan
Toko Tempat meramu Dan
Sakit tempat untuk melayani pemeriksaan umum
menjual obat berdasarkan resep unit pelaksana fungsional yang oleh dokter yang meliputi observasi,
dokter Serta memperdagangkan menyelenggarakan seluruh kegiatan diagnosa, pengobatan, dan rehabilitasi medik
barang medis. pelayanan kefarmasian di Rumah tanpa tinggal di ruang inap pada sarana
Sakit.
kesehatan Puskesmas.
Strategi pemasaran obat
1. Mempersiapkan tim farmasi di apotek 2.Meningkatkan kualitas pelayanan untuk strategi
pemasaran
Hal pertama harus dilakukan dalam menjalakan kegiatan
Sebelum menggunakan dana untuk kegiatan
pemasaran yakni dengan mempersiapkan tim dengan baik. Tim
promosi seperti halnya iklan ataupun diskon maka
ini akan berfungsi untuk meningkatkan pelayanan kepada
pastikan toko sudah dalam keadaan rapi dan bersih.
konsumen yang datang dalam menemukan obat.
Karyawan di toko farmasi sangat penting sebagai
wajah dari bisnis yang sedang kamu jalankan, sebab
3. Terapkan target pemasaran toko Obat mempunyai peluang lebih besar dalam melakukan
interaksi secara langsung dengan konsumen.
Dalam menjalankan kegiatan strategi pemasaran sangat
penting untuk mengetahui tujuan kamu melakukan hal 4. Menonjolkan produk serta pelayanan pada toko
tersebut. Penentuan tujuan bisa dengan menggunakan farmasi
metode SMART untuk memaksimalkan target sasaran kamu
kepada konsumen. Metode SMART ini yakni menentukan Strategi pemasaran yang lain yakni dengan melakukan
tujuan yang mana sifatnya Specifik atau spesifik, Measurable promosi penjualan melalui cara menanamkan pikiran
atau terukur, Achievable atau dapat dicapai, Realistic atau keyakinan atas pemahaman terhadap produk. Sehingga
realistis, dan Timely atau mempunyai waktu. Kegiatan yang jika ada konsumen yang datang dan menanyakan obat,
dilakukan tanpa tujuan akan sangat mustahil bisa mencapai kamu bisa menjawabnya tanpa bingung dan akan lebih
keberhasilan dalam memasarkan produknya. baik jika kamu bisa merekomendasikan produk terbaik.
Biaya pemasaran obat
Seperti juga produk lain, untuk memasarkan obat, diperlukan biaya pemasaran. Kita mengenal tiga jenis
obat beresep yang beredar, yaitu obat paten, obat generik, dan obat generik bermerek. Obat generik
biasanya tak memerlukan biaya pemasaran sehingga harganya menjadi sangat murah. Obat paten
memerlukan biaya penelitian dan pemasaran sehingga harganya amat tinggi, sedangkan obat generik
bermerek perlu biaya pemasaran.
Besarnya biaya pemasaran 10 persen-30 persen dari harga obat. Obat baru memerlukan biaya yang
besar untuk dikenalkan sehingga biaya pemasarannya sekitar 30 persen, sedangkan obat yang sudah
lama yang sudah dikenal dokter tetap harus dijaga keberadaannya sehingga tetap memiliki biaya
pemasaran meski hanya sekitar 10 persen.
Mengenai harga obat telah dicantumkan pada waktu obat mendapat izin registrasi. Masyarakat dapat
memeriksa harga obat di kotak atau pembungkus obat dengan tanda HET (harga eceran tertinggi).
Apotek tidak boleh menjual obat melampaui harga yang tercantum. Karena kompetisi dalam pemasaran
obat, beberapa perusahaan obat memberikan diskon khusus untuk apotek sehingga ada apotek yang
dapat menurunkan harga obat sehingga lebih murah dari HET.
lanjutan
Pemasaran obat untuk profesi dokter dilaksanakan dengan mendukung program pendidikan
berkesinambungan profesi kedokteran. Jumlah dokter di Indonesia dewasa ini sekitar 110.000
orang dan semua harus mengikuti program pendidikan berkesinambungan sebagai syarat
memperbarui izin praktik.Hampir setiap minggu kita menyaksikan pertemuan ilmiah kedokteran
karena jumlah perhimpunan profesi kedokteran telah mencapai hampir 40 organisasi.
Pertemuan ilmiah tidak hanya dilakukan di Jakarta, tetapi juga di kota lain. Bahkan, sebenarnya
pertemuan ilmiah yang rutin dikerjakan adalah di fakultas kedokteran dan rumah sakit. Pertemuan
ilmiah di fakultas kedokteran dan rumah sakit biasanya hanya melibatkan jumlah peserta yang
terbatas. Untuk pertemuan ilmiah yang lebih luas, biasanya dilaksanakan di gedung pertemuan
atau hotel yang mampu menampung jumlah peserta antara 500 orang dan 2.000 orang.
Lanjutan
Bagaimana cara perusahaan farmasi mendukung program pendidikan
berkesinambungan sekaligus memasarkan produknya? Mereka dapat mensponsori
salah satu sesi (biasanya sekitar dua jam). Melakukan pameran obat 2-3 hari.
Mencetakkan buku abstrak, agenda, serta buku ilmiah hasil pertemuan. Biaya
untuk pertemuan ilmiah cukup besar dan untuk menghadiri pertemuan ilmiah ini
peserta harus membayar. Meski beberapa perhimpunan profesi telah membuat
kebijakan untuk memberi bantuan kepada sejawat yang bertugas di daerah
terpencil sehingga mereka tetap dapat mengikuti pendidikan berkesinambungan
ini.
Perusahaan yang terkait dalam pemasaran obat
 PT Kalbe Farma Tbk merupakan salah satu perusahaan farmasi besar di Indonesia yang saat ini
berkedudukan sebagai pemimpin pasar. Terbitnya program asuransi BPJS Kesehatan dan Sistem
e-Katalog banyak mempengaruhi bisnis di industri farmasi, sehingga PT Kalbe Farma harus
melakukan penyesuaian untuk dapat terus berperforma dengan baik. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis strategi pemasaran yang dilakukan PT Kalbe Farma Tbk Area Pemasaran
Bali dalam membangun kekuatan bersaing di industri farmasi khususnya dalam penjualan obat
generik.

 PT Indofarma Global Medika merupakan salah satu anak perusahaan


dari industri farmasi PT Indofarma, Tbk. PT Indofarma Global Medika memiliki
33 cabang, salah satu cabangnya berada di Kabupaten Jember. PT.
Indofarma Global Medika cabang Jember berdiri pada bulan Juni 2013.
Terimakasih 

Anda mungkin juga menyukai