Anda di halaman 1dari 33

PERAN IBI DALAM PROGRAM

BANGGA KENCANA DAN


PERCEPATAN PENURUNAN
STUNTING

PD IBI Provinsi Maluku


29 Maret 2022
REGULASI
01 02
03

2009 2014 06
UU Nomor 36 UU Nomor 36
Tahun
Tahun 2009
tentang 2014 2017
Kesehatan tentang
Permenkes
Tenaga
Nomor 28 Tahun
Kesehata
n
2017 tentang Izin 2020
dan Kepmenkes No
Penyelenggaraan HK.01.07/Menkes/320
Praktik Bidan /2020 tentang
Standar Profesi
04 Bidan (Std
Kompetensi dan
Std Etika & Kode Etik
05 Bidan)
2019 Permenpan No.36 th
1. UU No 4 Th 2019 tentang 2019
Kebidanan Ttg Jabatan
2. Permenkes No 83 Th 2019
tentang Registrasi Tenaga 2019 Fungsional Bidan
Kesehatan
BIDAN

PROFESIONAL MITRA PEREMPUAN PROVIDER TUGAS PENTING


PEREMPUAN

• Lulus • Akuntabel & • Pemberdayaan, • Pencegahan, • Konseling dan


Pendidikan Bertanggung dukungan, Promotif, Pendidikan
Bidan jawab Nasehat, pelayanan Kesehatan
• Memiliki sepanjang esensial normal
kompetensi siklus Kes Deteksi dini
dan kualifikasi reproduksi komplikasi
untuk perempuan Melaksanakan
• diregister, asuhan dan
sertifikasi, Tindakan
lisensi untuk Kegawat
praktek daruratan
PERAN BIDAN

Pelaksana Pelayanan

Pengelola Pelayanan

Penyuluh dan Konselor

Pendidik,Pembimbing &
Fasilitator Klinik
Penggerak Peran Serta
Masyarakat dan Pemberdayaan
Perempuan

Peneliti
STANDAR STANDAR STANDAR
KOMPETENSI PELAYANAN PENDIDIKAN
BIDAN KEBIDANAN KEBIDANAN

STANDAR STANDAR STANDAR ETIK


PRAKTEK PENDIDIKAN DAN KODE ETIK
KEBIDANAN BERKELANJUTAN BIDAN

STANDAR PROFESI BIDAN


TUGAS DAN WEWENANG BIDAN
Pelayanan Kesehatan Ibu

Fasyankes :
Puskesmas,Klinik,
PelayananKesehatan RS, Tempat Pratik
Anak Mandiri Bidan,
Fasyankes lainnya
Pelayanan kesehatan
reproduksi perempuan
dan KB
Tempat Praktik
Pelaksanaan Tugas mandiri Bidan dapat
Berdasarkan pelimpaahan diselenggarakan
wewenang oleh Bidan lulusan
pendidikan profesi,
Pelaksanaan tugas masa transisi s/d
dalam keadaan 2026
keterbatasan tertentu

UU Keb No. 4 tahun 2019)


TUGAS DAN WEWENANG BIDAN DALAM PELAYANAN KESEHATAN IBU,
ANAK, DAN KESEHATAN REPRODUKSI

• Asuhan kebidanan pada masa sebelum hamil,


• Asuhan kebidanan masa kehamilan normal,
• Pertolongan persalinan normal
• Asuhan masa nifas
• Pertolongan pertama kegawatdaruratan ibu hamil, bersalin, nifas & rujukan
• Deteksi dini kasus risiko dan komplikasi pada masa kehamilan,masa persalinan, pascapersalinan, masa nifas, serta
asuhan pasca keguguran dan dilanjutkan dengan rujukan
• Penggerakkan peranserta masyarakat dan pemberdayaan perempuan

PELAYANAN KESEHATAN
IBU
KONSEP PENANGGULANGAN
STUNTING

PENCEGAHAN
PENANGANAN

STIMULASI –
1000 HARI PERTAMA PENGASUHAN dan
KEHIDUPAN (HPK) PENDIDIKAN
BERKELANJUTAN
PILAR PENANGANAN STUNTING

PILAR 1 PILAR 2 PILAR 3 PILAR 4 PILAR 5


Kampanye Nasional Konvergensi,
Komitmen dan Berfokus pada Koordinasi, dan Mendorong Pemantauan
Visi Pimpinan pemahaman, Konsolidasi Kebijakan dan Evaluasi
perubahan
Tertinggi Negara Program Nasional, “Nutritional
perilaku, komitmen
Daerah, dan Food Security”
politik dan
akuntabilitas Masyarakat

INTERVENSI GIZI SPESIFIK INTERVENSI GIZI SENSITIF

TUMBUH KEMBANG ANAK YANG MAKSIMAL


(dengan kemampuan emosional, sosial dan fisik siap untuk belajar, berinovasi dan
berkompetisi)

MENGURANGI
MENINGKATKAN DAYA SAING
KESENJANGAN/INEQUALITY
PERAN BIDAN DALAM CONTIMUN of CARE
Peran Bidan dalam 1000 HPK Mencegah Stunting

ANC INC Bayi Baduta

The First
0 - 11 bln 12 - 24 bln
Golden Hour
= 365 hari = 365 hari
0 - 9 bln
= 270 hari

IMD dan Nutrisi Anak


Nutrisi NutrisiBayi
Asuhan Baduta
IbuHamil Neonatus 1 jam
pertama
1000 HPK Menentukan Masa Depan Bangsa

• Didalam Kandungan

270 hari

JENDELA KRITIS PERKEMBANGAN JANIN, ORGANTUBUH :


JANTUNG,PARU,OTOT, GINJAL, OTAK, JARINGANTUBUH

PEMBENTUKAN SISTEMSARAF :
0-2 THN PUNCAK PERKEMBANGAN FUNGSIMELIHAT,
MENDENGAR,BERBAHASA, & FUNGSIKOGNITIF
Mengapa 1000 HPK Penting ??
23,9%
Perempuan
Anemi
Dampak Jangka Dampak Jangka
49,8% Bumil Pendek Panjang
Anemi
Perkembangan otak Kognitif dan prestasi
belajar

Gizi Bumil1000 Pertumbuhan masa


HPK (janin & tubuh 7 komposisi badan Stunting
anak 2 thn

Metabolime glukosa Obesitas diabetes,


lipid, protein, hormon jantung, pembuluh dara,
kanker

Kematian
Stunting
Stunting: Kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi
kronis sehingga anak lebih pendek untuk usianya, (kekurangan gizi
terjadi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa awal kehidupan
setelah lahir, tetapi baru tampak setelah anak berusia 2 tahun)
Stunting disebabkan oleh factor multidimensi sehingga
penanganannya perlu dilakuakan oleh multisektor

1. 2.
Praktek Terbatasnya layanan 3. 4.
pengasuhan yang kesehatan temasuk
kurang baik layanan Ante Natal Kurangnya akses ke Kurangnya akses air
Care( ANC) dan makanan bergizi bersih dan sanitasi
yang layak.
pembelajaran dini
yang berkualitas
PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING

Membangun Kemitraan Bidan dan


Kader, Dukun, Masyakat, Tokoh
Masyarakat
PELAYANAN KEBIDANAN

• PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK


• PELAYANAN KESREP PEREMPUAN & KB

PENDEKATAN PELAYANAN
KEBIDANAN
• Berpusat pada perempuan - Women center
care
• Asuhan yang berkesinambungan -
Continum of Care
• Evidence-based care – Asuhan sesuai standar
• Holistic care - Bio, psycho, socio, cultural,
spiritual
• Asuhan komprehensif: promotive, preventive,
curative and rehabilitative
• Humanistic and culturally sensitive
Peran bidan Daalam Upaya Pelayanan
KIA,KB & Kespro
 Bidan sebagai care provider  Promosi kesehatan
dengan peran strategis dan unik,  Upaya pencegahan penyakit
melalui asuhan secara holistik  Asuhan pada ibu pra hamil dan hamil
dan berkesinambungan  Pertolongan persalinan normal
 Asuhan post partum
 Bidan sebagai garda terdepan  Asuhan pd bayi & balita, prasekolah
merupakan change of Agent,  Pelayanan kespro perempuan & KB
dekat dengan masyarakat,  Deteksi komplikasi pd ibu dan anak
menggerakkan peran serta dan melaksanakan asuhan
masyarakat dan memberdayakan kegawatdaruratan sesuai kompetensi
perempuan serta keluarga dan kewenangan
 Merujukkasus resti dan komplikasi
 Penggerakkan peran serta
 Asuhan kebidanan pada siklus
masyarakat dan pemberdayanan &
kesehatan reproduksi perempuan keluarga
yang normal dan fisiologis
KONSEP PEMBERDAYAAN
KELUARGA DAN MASYARAKAT
• Agar keluarga mampu untuk mengambil keputusan yang
berhubungan dengan kesehatan diri dan keluarganya.
• Peningkatan kemampuan dan rasa percaya diri untuk
menggunakan potensi yang ia milikinya untuk menjaga dan
memelihara kesehatannya - Dimasa Kebiasaan Baru
dilakukan inovasi – KIE
• Terciptanya KEMANDIRIAN – perempuan, keluarga dan
masyarakat mampu menolong dirinya sendiri, terutama yang
menyangkut kesehatan diri dan keluarganya
• Menerapkan PHBS, gizi seimbang, mematuhi protokol
kesehatan - pencegahan covid-19
Pelaku Utama : PEREMPUAN, KELUARGA & MASYARAKAT
BENTUK PEMBERDAYAAN KEL & MASY
Kegiatan Kemitraan Bidan dan Kader serta
perempuan
• Pembinaan Posyandu
• Gerakan Sayang Ibu
• KRR – Karang Taruna
• PKK – IVA, KB dan kespro
• Asosiasi ibu menyusui dll
• Kelas ibu hamil, ibu balita (mehami buku KIA)
• Senam ibu hamil, nifas – On-line
• P4K (Perencanaan Persalinan & Penanganan Komplikasi
• Kemitraan Bidan dan Dukun
ANC BERKUALITAS

Terpadu
Terintegrasi dengan deteksi dini penyakit-
penyakit penyerta (HIV/AIDS, TBC,
malaria)
Terfokus
Sesuai dengan trimester
Standar 10 T
Melakukan P4K
ASUHAN KEHAMILAN UNTUK OPTIMALISASI TUMBANG
BAYI & BALITA

Setiap kehamilan direncanakan (Hindari 3 terlalu)


Awali dengan ANC terpadu, terfokus dan berkualitas

ANC bukan hanya menyiapkan persalinan dan


pencegahan komplikasi namun juga
menyiapkan generasi berikut yang lebih baik
mengedukasi ibu dan keluarga
pemenuhan hak janin sejak dalam kandungan

Kehamilan merupakan periode platinum untuk tumbuh


kembang manusia dan janin adalah individu tersendiri
ASUHAN PERSALINAN BERSIH DAN AMAN
SESUAI STANDAR

Pemantauan persalinan dengan partograf


Asuhan persalinan sesuai standar (APN)
Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
Deteksi Dini Komplikasi
Pencegahan Infeksi
Rujukan tepat waktu
Dokumentasi
Asuhan Sayang Ibu
Melaksanakan Asuhan BBL
(Asuhan Sayang Bayi)
Asuhan BBL Esensial
Rawat Gabung (Rooming In)
Menjaga kehangatanbayi
Penceegahan infeksi
Pemberian imunisasi
Pemantauan tanda bahaya
Peran Bidan Dalam Mendukung
Pemberian ASI Eksklusif

Melakukan ANC terstandar : konseling IMD, ASI


eksklusif,IMD
Memfasilitasi IMD dan ASI eksklusif
Membantu ibu untuk menyusui dengan benar
Memberikan ASI sesering mungkin
Mendorong ibuuntukmemberikan ASI saja
Penyuluhan dan konseling kepada keluarga dan
masyarakat utk keberhasilan ASI Eksklusif
PEMANTAUAN & STIMULASI TUM-BANG –
MENCEGAH STUNTING
Asuhan Kebidanan
Dalam Continuum of Care Sesuai standar dan Keselamatan Pasien

1. ANC terintegrasi sesuai standar 6x -


kolaborasi utk pemeriksaan kesehatan
& USG 2x (TM 1 & TM 3)
HAMIL 2.Deteksi dini factor risiko 1. Pemantauan
3., Stabilisasi, rujuk terencanaKolaborasi TUMBANG
– PPGDON SDIDTK
4.KIE & Konseling Gizi, ASI, KB & IMD, BAYI & 2. KIE Menyusui
Imunisasi BALITA Ekslusif
5.Kelas ibu hamil, Senam hamil 3. Pemberian
6.Dukungan psikologis - Suami & keluarga Imunisasi
7.Fasilitasi a Positive Pregnancy 4. KIE, perawatan
Experience bayi & balita
1. APN sesuai standar sesuai standar
BERSALIN
2. Asuhan BBL esensial sesuai standar 5. Home visite -
3. IMD kebutuhan
4. Asuhan Sayang ibu&bayi 1. Promotif preventif
5. Dukungan psikologis
ESPRO 2. KIE Kesehatan
6. Deteksi dini factor risiko Reproduksi
& KB
7. Kolaborasi – PPGDON, Stabilisasi, rujuk terencana
3. KIE Catin - Pra
8. Fasilitasi a Positive Childbirth Experience
Hamil
1. Asuhan Nifas terstandar 4. Pelayanan KB
NIFAS 2. Konseling ASI, Gizi 5. Asuhan
3. KB paska persalinan Perimenapouse
4. Senam Nifas
5. Libatkan klien & keluarga
6. Deteksi dini factor risiko
PER AN BIDA N DAL AM DAL AM MENGGERAKAN
PEREMPUAN DAN KELUARGA

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DALAM 1000 HPK

▪ Mempersiapkan SEBAGAI KADER


diri secara fisik, KESEHATAN:
matang secara 1. Pelaksana UKBM
emosi, 2. Mendampingi ibu
kepribadian dan hamil, ibu balita
sosialnya 3. Media komunikasi
▪ Calon ibu dengan
mengetahui keluarga, tokoh agama,
tokoh masyarakat
kesehatan
reproduksi

Keputusan persalinan
▪ Menjaga kesehatan ▪ penggunaan
dan
dan gizi selama kontrasepsi
kehamilan, Pengasuhan anak
▪ Merencanakan ▪ Pengasuhan anak
persalinan, ▪ Gizi seimbang sesuai
▪ Menyusui umur
▪ Stimulasi perkembangan
Kolaborasi IBI & BKKBN - Program Pendampingan
Keluarga
• Pendampingan keluarga adalah serangkaian kegiatan yang
meliputi penyuluhan, fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi
pemberian bantuan sosial yang bertujuan untuk
meningkatkan akses informasi dan pelayanan keluarga
dan/atau keluarga beresiko stunting dengan sasaran prioritas
yaitu ibu hamil, ibu pasca persalinan, anak usia 0 – 59 bulan,
dan semua calon pengantin/calon PUS melalui pendampingan
3 (tiga) bulan pranikah sebagai bagian dari pelayanan nikah
untuk deteksi dini faktor risiko stunting dan melakukan upaya
meminimalisir atau pencegahan pengaruh dari faktor risiko
stunting.
• Tim Pendamping Keluarga:
Tim Pendamping Keluarga Desa/Kelurahan yang terdiri
dari Bidan, Kader PKK dan Kader KB
1. Tugas Utama
Tim Pendamping Keluarga melaksanakan pendampingan yang meliputi
penyuluhan, fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi penerimaan program
bantuan sosial dan survailance kepada keluarga termasuk Calon
Pengantin/Calon PUS dan/atau keluarga berisiko stunting serta
melakukan surveilans kepada sasaran prioritas untuk mendeteksi dini
faktor risiko stunting.
2. Peranan
a. Bidan sebagai koordinator pendampingan keluarga dan pemberi
pelayanan kesehatan.
b. Kader/Pengurus TP PKK Tingkat Desa/Kelurahan sebagai
penggerak dan fasilitator (mediator) pelayanan-pelayanan bagi
keluarga
c. Kader KB sebagai pencatat dan pelapor data/perkembangan
pelaksanaan pendampingan keluarga dan/atau kelompok sasaran.
JAGA MUTU PELAYANAN
KEBIDANAN
KESIMPULAN
• Stunting kondisi yang disebabkan karena Mutifaktor perlu
penanganan secara terpadu
• Pencegahan dan intervensi stunting akan efektif bila dilakukan oleh
multi profesi dan multi sector
• Peran kolaboratif menjadi kunci utama keberhasilan intervensi dan
pencegahan stunting
• Bidan mempunyai kontribusi cukup besar dalam intervensi dan
pencegahan stunting
• Bidan menjaga profesionalisme dalam pelayanan melalui Bidan
Delima guna memastikan pelayanan diberikan sesuai standar
• Peran bidan dalam penanggulangan stunting pada masa AKB focus
pada intervensi spesifik dengan mengikuti PROTOKOL KESEHATAN
TERIMA KASIH

ADA BIDAN ADA KB


ADA KB ADA BIDAN

Anda mungkin juga menyukai