Konsep Penyakit Infeksi serta Program

Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

BAGAIMANA PPI DAPAT DIJALANKAN DI FASILITAS KESEHATAN

DUKUNGAN PIMPINAN FASKES DAN
MANAJEMEN
• Membentuk Tim PPI atau Koordinator PPI dengan Surat Keputusan
• Membuat Struktur Organisasi PPI
• Menentukan kebijakan PPI
• Mengesahkan SPO PPI
• Melakukan Monev Pelaksanaan PPI
• Melakukan Audit Pelaksanaan PPI
PERENCANAAN PPI
1.Persiapan penyusunan rencana kegiatan PPI
2.Analisis situasi PPI
3.Perumusan masalah PPI
4.Penyusunan rencana 5 tahunan dan tahunan
5.Pengusulan kegiatan PPI ke Perencanaan tingkat FKTP
KEBIJAKAN PPI
• SK pembentukan Tim/PJ PPI dilengkapi uraian tugas Tim
• Kebijakan, Pedoman/ Panduan / program PPI / Indikator Kinerja PPI
• Peraturan Internal PPI (program PPI & pengorganisasiannya)
• Kerangka Acuan Kegiatan
• SOP
• Rencana Kegiatan PPI
• Struktur Organisasi
• Format Pencatatan dan Pelaporan
PENERAPAN PPI PADA PELAYANAN
KESEHATAN DI PUSKESMAS
• Di dalam fasilitas yankes
1. Pelayanan Pendaftaran dan Rekam Medik
2. Pelayanan Pemeriksaan Umum/Rawat Jalan
3. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
4. Pelayanan Gawat Darurat
5. Pelayanan Persalinan Normal
6. Pelayanan Rawat Inap
7. Pelayanan Kesehatan Keluarga
8. Pelayanan Gizi
9. Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
10. Pelayanan Laboratorium
11. Pelayanan Kefarmasian
12. Pelayanan Konseling (Gizi, PKPR, Kesling)
• Di luar fasilitas yankes
1. Kegiatan Pendataan pada Program UKM
2. Kegiatan Penjaringan (Screening)
3. Kegiatan Kunjungan Rumah
4. Kegiatan Vaksinasi dan tindakan medis lainnya
5. Kegiatan Distribusi dan Pemberian Obat
6. Kegiatan Distribusi dan Pemberian PMT
7. Kegiatan Pelatihan, Penyuluhan dan Konseling
8. Kegiatan Pemantauan, Pembinaan dan Pemberdayaan
Masyarakat
DUKUNGAN DINAS KESEHATAN
1. Dinas Kesehatan setempat memberikan dukungan dalam pelaksanaan program PPI di
Puskesmas dengan melengkapi hal-hal sebagai berikut :
a. Sumber Daya Manusia
b. Ketersediaan sarana, parasana dan alat kesehatan
c. Pembiayaan
d. Sistem Informasi dalam rangka monitoring, evaluasi dan pelaporan

2. Dinas Kesehatan setempat melakukan pembinaan dan pengawasan pelaksanaan PPI melalui :
a. Advokasi, sosialisasi, dan bimbingan teknis
b. Pelatihan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia
c. Monitoring dan evaluasi
KEWASPADAAN SOLASI
yang dapat dilakukan di puskesmas
• Kebersihan tangan (air mengalir dan sabun / handrub)
• APD lengkap
• Dekontaminasi peralatan perawatan pasien (peralatan kritikal, semi kritikal, dan non kritikal)
• Pengendalian lingkungan (sistem air bersih, ventilasi ruangan, bangunan, pencahayaan,
pembersihan lingkungan)
• Pengelolaan limbah (IPAL)
• Penanganan linen (?) hanya untuk RS saja atau PKM DTP/PONED (?) utk APD (?)
• Penempatan pasien (adanya ruangan infeksius dan non infeksius). Apakah tempat faskes
memadai?
• Kebersihan pernapasan atau etika batuk
• Praktik menyuntik yang aman
• Praktik lumbal pungsi yang aman (tidak dilakukan di puskesmas)
KEWASPADAAN TRANSMISI
• Kontak
• Droplet
• Airborne

Kewaspadaan transmisi yang dapat dilakukan di puskesmas hanya

terbatas dari penggunaan APD secara terbatas.
PENERAPAN BUNDLE OF HAIS
yang dapat dilakukan di Puskesmas

• IADP
• ILO/IDO
• ISK
PENGGUNAAN ANTIMIKROBA RASIONAL
• Sesuai ketersediaan AB yang ada
SURVEILANS