Analisa Jaringan
Komunikasi
(RIFA)
TEKNIK PRAKTIS RISET KOMUNIKASI
• Difusi menurut Rogers & Shoemaker, adalah proses di mana penemuan disebarkan kepada masyarakat yang
menjadi anggota sistem sosial.
• Analisis jaringan ini bisa digunakan untuk melihat penyebaran informasi dari media sampai bagaimana proses
penerimaannya di masyarakat dan juga dipakai untuk mengukur penyebaran informasi dalam organisasi.
• Seorang PR dituntut berperan sebagai penjaga lingkaran agar masalah-masalah (khususnya yang negatif) tetap di
dalam lingkaran dan diselesaikan di dalam lingkaran jangan sampai keluar. Upaya membatasi area masala ini
yang dikenal dengan "Boundary- Spanning”.
• Agar bisa menjalankan peran itu, maka PR harus mengetahui secara benar dan detail akar permasalahan yang
sesungguhnya, siapa saja atau kelompok apa saja yang mempunyai pengaruh di antara para karyawan, mampu
memegang para opinion leaders ini.
(NADILA)
TEKNIK PRAKTIS RISET KOMUNIKASI
• Rogers & Kincaid dalam buku Communication Network (1981:75) mengatakan bahwa Analisis
Jaringan Komunikasi, adalah sebuah metode riset untuk mengidentifikasi struktur komunikasi
dalam sebuah sistem, di mana data yang berhubungan dengan arus komunikasi dianalisis
dengan menggunakan tipe-tipe hubungan interpersonal sebagai unit analisisnya dan Struktur
Komunikasi
• Konsep utama dalam analisis jaringan adalah informasi. Jaringan komunikasi terdiri dari
individu-individu yang terhubungkan satu sama lain oleh pola-pola arus informasi.
NADILA
Informasi dapat diartikan sebagai berikut:
One Two Three
Fakta atau data yang diperoleh
selama tindakan komunikasi Sejumlah ketidakpastian Sesuatu yang digunakan
berlangsung yang merupakan
kuantitas fisik yang dapat
yang dapat diukur untuk mengurangi
dipindahkan dari satu titik ke dengan cara mereduksi ketidakpastian akan
titik lainnya. sejumlah alternatif (convergence mode).
pilihan yang tersedia
Misalnya semakin sering
seseorang menonton TV (Sendjaja, 1998:84).
semakin banyak informasi yang
diperolehnya (berpindah dari
TV ke seseorang tadi).
MEISYA
Model komunikasi Konvergen
(convergence model)
Model komunikasi Konvergen (convergence model)
merupakan sebuah proses konvergen (pemusatan) di mana
informasi dibagi oleh partisipan agar mencapai kesepakatan
(Rogers, 1981: 33)
MEISYA
A
Frekuensi Pilihan
Hubungan Komunikasi
RIFA
Pilihan komunikasi adalah sedikit-banyaknya pilihan yang ditunjuk individu dalam
jarigan komunikasi sebagai pasangan komunikasinya (Rogers dan Kincaid,1981: 82).
Terdiri dari dua hal:
− memilih tapi tidak dipilih (Neglected)
− serta memilih dan dipilih.
RIFA
B. Arah Hubungan Komunikasi
Arah hubungan komunikasi adalah
kedudukan individu memilih individu lain
sebagai pasangan komunikasinya dalam
jaringan komunikasinya (Rogers dan
Kincaid, 1981: 98).
RIFA
C
Proksimitas Hubungan
Komunikasi
SEKAR
• Proksimitas hubungan komunikasi, adalah kedekatan relatif se-pasang
individu-individu dalam berkomunikasi satu sama lain (Rogers dan
Kincaid, 1981: 150)
• Dua individu mempunyai tingkat proksimi-tas tinggi jika selain
mempunyai hubungan langsung satu langkah,juga mempunyai
hubungan tidak langsung dua langkah, dengan memerhatikan arah
hubungan komunikasi satu sama lain.
• Sebaliknya, tingkat proksimitasnya rendah jika hanya mempunyai
hubungan langsung atau tidak langsung saja. Komunikasi satu langkah
bila individu berhubunaan dengan individu lain tapa melalui individu
lain.
SEKAR
D. Jaringan Komunikasi Personal
Jaringan komunikasi personal, adalah keterhubungan
individu dalam jaringan komunikasi yang dihubungkan
oleh arus komunikasi yang terpola. Hubungan yang dimiliki
individu tersebut, baik yang mengarah pada dirinya
maupun yang mengarah pada individu lain sebagai
pasangan komunikasinya (Rogers dan Kincaid, 1981: 134).
Dinda
E. Klik
Klik merupakan bagian dari suatu sistem jaringan komunikasi yang anggotanya
relative lebih sering berhubungan satu sama lain antar anggotannta (Robert dan
Kincaid, 1981: 177). Syarat Klik adalah sebagai berikut:
Dinda
● Penghubung Antar Klik ( Bridge dan Liasan)
Penghubung antar klik adalah indiidu anggota jaringan komunikasi yang menghubungkan klik atau
lebih dalam suatu jaringan. Penghubung antar klik terdiri dari Brigdge, yakni individu sebagai
penghubung antar dua klik atau lebih dan individu tersebut menjadi anggota salah satu kliknya.
Sedangkan Liasan adalah individu sebagai penghubung antar satuklik manapun juga.
● Keterbukaan Klik
Keterbukaan klik adalah tingkat hubungan anggota-anggota klik terhadap individu lain yang berada
diluar klik tersebut dalam sistem jaringan komunikasi. Mengukur tingkat keterbukaan klik adalah
dengan menghitung jumlah hubungan komunikasi antaranggota klik dengan individu lain diluar klik
SARAH
● Keterhubungan Komunikasi
Keterhubungan komunikasi, adalah sedikit banyaknya anggota jaringan komunikasi yang berhubungan satu sama lain. Hal
ini menunjukan luas sempitnya jaringan komunikasi. Mengukur tingkat keterhubungan adalah dengan menghitung jumlah
hubungan komunikasi yang ada dibagi dengan jumlah kemungkinan hubungan komunikasi.
● Kekompakan Jaringan Komunikasi
Kekompakan jaringan komunikasi adalah keadaan jumlah individu yang dapaat berhubungan dengan individu lain dalam
jaringan komunikasi, dan ditunjukan dengan langkah-langkah hubungan komunikasi ( Cahyana,1996 : 221).
● Metode Pengumpulan Data
- Kuesioner, di mana pertanyaanya adalah pertanyaan-pertanyaan sosioetri untuk mengetahui arus informasi tentang
suatu hal yang mengalir dalam suatu sistem. Pertanyaan sosiometri tersebut diajukan pada seluruh populasi yang
menjadi anggota sistem dengan mengadaptasi prinsip Snow-ball untuk menghindari putusnya jaringan
- Wawancara, digunakan untuk melengkapi data hasil kuesioner.
SARAH
E. Analisis Data
Hubungan dalam Metode Analisis Jaringan Komunikasi dapat dianalisis dari 4 tingkatan, yaitu:
● Plants Cells
Personal, dengan variabel: opinion leader, isolate, bridge, dan liason
● Diadik, komunikasi antardua orang.
● Klik, dengan variabel: kekompakan klik, keterbukaan klik, dan keterhubungan
klik.
● Sistem, untuk memahami tingkat analisis dalam metode jaringan komu- nikasi
harus memahami teori sistem, yaitu sistem terbuka.
AFIFA
Analisa Data