Anda di halaman 1dari 12

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Kopi bubuk merek “Kopi Petik Merah”merupakan
salah satu kopi bubuk produksi rumahan yang ada di
kawasan Kota Bengkulu yang ada di provinsi Bengkulu.
Kopi bubuk ini merupakan kopi tradisional murni yang
terbuat dari biji kopi jenis robusta
Visi dan Misi
Tujuan kegiatan


.  

usaha
Visi usaha
 Menjadikan usaha produk buatan
Bengkulu yakni “Kopi Petik Merah” lebih
dikenal dan sukses di masyarakat lokal
 Mendapatkan keuntungan (Bengkulu) maupun nasional serta
 Menarik minat konsumen internasional.

untuk merasakan produk Misi usaha


 Mempromosikan dan menjual langsung
yang penulis buat,agar produk “Kopi Petik Merah” di sekitar
mencapai target penjualan. rumah dan media sosial.
 Meningkatkan cita rasa makanan serta
 Dapat membuka lapangan
menjaga kualitas produk.
pekerjaan baru.  Memberikan pelayanan yang memuaskan
kepada konsumen.
 Menambah pengetahuan  Menetapkan harga jual yang relative

tentang makanan atau murah dan terjangkau serta memberikan


diskon.
produk buatan bengkulu  Memasarkan dengan harga yang bersaing.
. Maksud kegiatan usaha
Usaha ini dapat menghasilkan keuntungan yang besar
lewat penjualan yang stabil setiap harinya. Keuntungan
yang dapat diperoleh oleh pemilik usaha yaitu dapat
menjadikan sebagai pengalaman dalam berbisnis, serta
dapat menjadi pembelajaran dalam menjalankan bisnis-
bisnis yang lain yang lebih besar.
 
BAB II PEMBAHASAN

2.1. Profil  
Kopi adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai
dan dihaluskan menjadi bubuk. Kopi merupakan salah satu komoditas di
dunia yang dibudidayakan lebih dari 50 negara. Dua spesies pohon kopi
yang dikenal secara umum yaitu Kopi Robusta dan Kopi Arabika.
2.2. Strategi Pasar
 Segmenting
Segmenting pasar adalah dengan menjadikan pembeli sebagai target
yang akan dicapai,produk yang harus penulis buat adalah produk yang
dapat dinikmati oleh berbagai kalangan dari masyarakat dengan
tingkatan berbeda,produk ini juga bisa dinikmati dari anak-anak hingga
orang dewasa..
 Targeting
Target pasar yang penulis bidik adalah pada kalangan
masyarakat setempat,sekolah penulis sendiri,serta warung-warung kecil.
 
 Positioning
Agar produk KOPI PETIK MERAH ini mudah
dikenali oleh masyarakat ,penulis membuat kopi ini dari
bahan yang berkualitas dan juga pilihan yang membedkanya
dengan yang lainya.Sehingga tampilan lebih menarik rasa
lebih unggul dan kualitas sangat baik,sehingga konsumen
dapat mengenali produk ini dengan mudah.
 
ANALYSIS SWOT
Kekuatan (strenght) Kelemahan (weekneess)

 Terdapat banyak variasi rasa yang  Masih diolah dengan teknologi


menggugah selera dan bisa sederhana.
diwujudkan dalam banyak kreasi  Minat konsumen lebih kepada
unik supaya terasa lebih nikmat produk luar dibandingkan dengan
pada saat mengonsumsinya. produk daerah sendiri.
 Lebih higienis,berkualitas dan
 Banyak yang tidak mengetahui
harga jauh lebih murah. dengan produk kopi ini.
 Pemasaranya bisa menjangkau
seluruh lapisan kalangan
masyarakat.
 Harga yang ditawarkan aman di
kantong masyarakat.
Peluang (opportunity) Ancaman (trearth)

 Peningkatan pemesanan bisa  Pengetahuan masyarakat


melonjak sesuai kebutuhan yang kurang tentang produk
pasar. sehingga sulit dalam
 Kopi ini bisa dijual kapan promosi.
saja sehingga bisa dipastikan  Banyaknya produk yang
kalau usaha ini tidak lebih modern.
musiman.  Banyaknya pesaing.
 Lebih mudah pemasaran dan
 Selera konsumen yang
mendapatkan brubah-ubah.
pesanan,khusnya diacara-
 
acara seperti pesta,syukuran
dan lain sebagainya.
MARKETING MIX (4P)

Produk (product) Harga (price)


 Produk yang saya jual adalah Kopi Petik  Harga produk ditetapkan
Merah dengan harga yang terjangkau di
kalangan masyarakat.Produk kopi ini berdasarkan harga beli /
biasanya dinikmati ketika duduk-duduk konsyinyasi dengan harga
santai sambil membaca koran ataupun
jual Rp. 30.000 dan
untuk karyawan kantor yang bekerja
lembur.Produk ini juga sering dijadikan pengambilan seharga
oleh-oleh bagi yang berpergian ke Rp.20.000
daerah lain atau oleh-oleh tamu
domestik yang berkunjung ke Bengkulu
Promosi (promotion) Tempat (place)

 Promosi penjualan adalah kegiatan Pendistribusian dilakukan


komunikasi antara penjual dan dengan melakukan penjualan
pembeli dalam kegiatan pembelian
sesuai keinginan berdasarkan
langsung disekitar rumah.Bagi
kebutuhannya.Kegiatan promosi pemesan yang ingin diantar ke
merupakan strategi pemasarn yang rumah bisa memesan melalui
sangat dibutuhkan sebuah media sosial yang telah di
usaha.Promosi produk Kopi bubuk promosikan atau di Alfa-Mart
Petik Merah ini akan dilakukan
Claass SMK N 1 Kota
secara langsung,dilingkungan
sekitar rumah maupun media sosial. Bengkulu.
    
BAB III ASPEK KEUANGAN
. PERMODALAN
Dalam memulai usaha kopi ini penulis memiliki modal awal sebesar Rp
1.200.000 atau 60 bungkus kopi. Proses penjualan ini dilakukan secara konsinyasi
yaitu menjual barang yang sudah jadi.

• Produk ini di jual seharga 30 ribu dengan penghasilan selama 1 bulan yaitu Rp.
1.800.000
• Dengan biaya transportasi dan lainnya sebesar Rp. 45.000

Perhitungan Laba/Rugi
 
Penjualan 1 bulan = Rp. 2.361.000
 
Pembelian 1 bulan = Rp. 1.800.000
------------------
Laba kotor Rp.1 161.000
 
Biaya operasinal:

Biaya transportasi = Rp. 8.000 x 3 Liter = Rp. 24.000


Plastik = Rp. 5.000 x 3 Pak = Rp. 15.000
__________
Total biaya = Rp. 39.000
 
Laba bersih Rp. 1.161.000-39.000 = Rp.1. 122..000
 

Presentase keuntungan = Laba bersih


__________ X100%
Modal awal
 
= Rp 1.122.000 X100%
_______________ __
Rp. 1.200.000
 
= 93%
 
Jadi analisa keuntungan dari menjual kopi adalah 93%
 
BAB IV PENUTUP

 KESIMPULAN
Bengkulu merupakan salah satu wilayah Indonesia yang mempunyai ragam khas
baik produk,makanan,maupun karya lainya yang sangat menarik dan
berkualitas untuk di pasarkan.Walaupun pembuatan “Kopi Petik Merah” ini
masih dibilang belum terlalu modern.Menurut penulis kegiatan Uji Kompetensi
Keahlian Pemasaran ini dapat dikembangkan dan ditingkatkan untuk
membentuk mental dan jiwa wirausaha kepada siswa-siswi SMK N 1 Kota
Bengkulu.Penulis sangat yakin bahwa kegiatan ini selain dapat mensukseskan
program sekolah juga akan membantu para siswa untuk berinovasi,aktif,dan
kreatif dalam era global seperti sekarang dimana menuntut persaingan yang
sangat ketat.
 SARAN
Penyusunan proposal ini memerlukan perbaikan dan kritik serta saran
yang sifatnya membangun.Sehingga penyusunan proposal dimasa yang akan
datang lebih baik lagi,untuk itu penulis mohon saran dalam melengkapi
proposal ini.Dan diharapkan dengan disusunya proposal ini dapat menjadi
panduan untuk membuat proposal usaha.
 

Anda mungkin juga menyukai