REFORMASI BIROKRASI
2020 - 2024
Peraturan Menteri PANRB Nomor 25 Tahun 2020
tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2020 – 2024
Peraturan Menteri PANRB Nomor 26 Tahun 2020
tentang Pedoman Evaluasi Pelaksanaan
Reformasi Birokrasi
PRIORITAS KERJA
RB - ZI
BIROKRASI YANG BERSIH &
AKUNTABEL
SAKIP
EKSPEKTASI PRESIDEN TENTANG REFORMASI BIROKRASI
BIROKRASI DENGAN PELAYANAN PRIMA & BEBAS KKN Kabupaten/Kota Provinsi Kementerian/Lembaga
Kabupaten/Kota.
• Pada tahun 2020, sebanyak 109
Pemerintah Daerah belum
2016 2017 2018 2019 2020
melaporkan hasil pelaksanaan RB nya
kepada Kementerian PANRB. K/L Provinsi Kabupaten/Kota
HASIL SURVEY PELAKSANAAN RB
Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK)
3.48 3.5 3.553.57 3.5 3.61
3.38 3.3 3.29 3.42 3.42 3.34 3.36 3.383.39
3.29 3.233.24 3.22
3.13 3.13 3.12
2.85 2.96
1 Birokrasi
yang
bersih dan
akuntabel
❖ Akuntabilit
as
❖ Pengawasa
❖ Manajemen
n
2
Perubahan
Birokrasi ❖ Deregulasi
yang ❖ Organisasi
kapabel ❖ Tatalaksana
3
❖ SDM Aparatur
Pelayanan
❖ Pelayanan
Publik Publik
yang Prima
INDIKATOR IMPACT:
INDIKATOR INDIKATOR OUTCOME: 1. EASE OF DOING BUSINESS
INDEKS REFORMASI 2. CORRUPRION PERCEPTION
RB BIROKRASI INDEX
3. GOVERNMENT EFFECTIVENESS
INDEX
4. TRUST BAROMETER
01 02 03
BIROKRASI YANG BERSIH DAN BIROKRASI YANG KAPABEL PELAYANAN PUBLIK YANG PRIMA
AKUNTABEL
INDIKATOR INDIKATOR INDIKATOR
PUBLIC SERVICE INDEX
1. INDEKS PERILAKU ANTI 1. INDEKS KELEMBAGAAN (kualitas, akses, kepatuhan
KORUPSI terhadap peraturan perundang-
undangan, Integritas)
2. NILAI SAKIP 2. INDEKS SPBE
MESO
• Tingkat pelaksanaan meso mencakup
pelaksanaan program Reformasi Birokrasi
oleh instansi yang ditetapkan sebagai leading
sector
Instansional
MIKRO
•mencakup implementasi kebijakan/
program Reformasi Birokrasi pada
masing-masing K/L/Pemda.
Quick Wins dalam kerangka
strategi pelaksanaan Reformasi
Birokrasi merupakan Program
percepatan dalam bentuk
inisiatif kegiatan yang
menggambarkan percepatan
pelaksanaan Reformasi
Birokrasi yang oleh K/L/Pemda.
PROSES BISNIS
PERATURAN Memastikan cara yang paling efektif dan efisien PENGAWASAN
PERUNDANGAN dalam mencapai sasaran/tujuan organisasi
Untuk memastikan
Untuk memayungi setiap aktivitas bebas
legalitas setiap STRUKTUR ORGANISASI dari penyimpangan
pelaksanaan aktivitas dan risiko pencapaian
Memastikan organisasi yang paling tepat fungsi
organisasi tujuan
dan tepat ukuran untuk menjalankan proses
bisnis dalam mencapai sasaran/tujuan organisasi
MANAJEMEN SDM
Memastikan standar kompetensi SDM untuk
mengisi struktur organisasi yang telah dirancang.
FAKTOR
KEBERHASILAN
Komitmen Pimpinan
Share Vision
Self Improvement
PENGENDALI
AN
PENINGKAT PELAKSANA
AN AN
PENERAPA KUALITAS REFORMASI
INTEGRASI N PELAYANA BIROKRASI
PELAKSAN MANAJEM N PUBLIK
AAN EN
REFORMASI KINERJA
BIROKRASI
HASI 40
L %
Kapasitas dan
❖ AKUNTABILITAS Akuntabilitas
KINERJA DAN Organisasi (20%)
KEUANGAN (10%) Pemerintah yang Bersih
❖ SURVEI PELAYANAN PUBLIK dan Bebas KKN (10%)
Manajemen
Perubahan (5%)
HASIL (10%)
❖ SURVEI ANTI KORUPSI
Peningkatan Pelayanan
Publik (10%)
Penataan Peraturan
ANTARA (10%)
❖ KINERJA ORGANISASI (10%)
Perundang-undangan
(5%)
Penataan dan
Penguatan
Organisasi (6%)
Penataan Tatalaksana
(5%)
Penataan Sistem
Manajemen SDM
(15%)
Penguatan
Akuntabilitas
Kinerja (6%)
Penguatan
Pengawasan (12%)
Peningkatan
Pelaksanaan RB
Manajemen Deregulasi Organisasi dan Pelayanan
SDM Akuntabilitas Pengawasan
Perubahan Kebijakan Tata Laksana Publik