Promosi Kesehatan
Seks Edukasi Pada Anak
Program Sarjana Keperawatan STIK Stella Maris Makassar
MATA KULIAH
CPMK 1 CPMK 2
Mahasiswa mampu Mampu memberikan
memahami konsep simulasi pendidikan
keperawatan anak kesehatan kepada anak
dalam konteks keluarga dan keluarga sebagai
. upaya pencegahan
primer, sekunder, dan
tersier
2
TUJUAN PEMBELAJARAN
Melakukan Melakukan
Mengetahui Tentang Simulasi Simulasi
Bimbingan Antisipasi Promosi Pendidikan
Pada Anak Kesehatan Pada Seksual Pada
Anak Anak
3
1
Anticipatory Guidance
4
Mengapa
Perlu
“
Masa anak merupakan masa dimana
rasa ingin tahu mereka terhadap
lingkungan sekitar sangat tinggi. Mereka
akan mengeksplorasi lingkungan sekitar
Bimbingan dengan menggunakan seluruh panca
Antisipasi indra mereka tanpa memperhitungkan
kemungkinan bahaya yang akan timbul
Pada Anak sehingga dapat menyebabkan
??? kecelakaan dan melukai tubuh mereka
bahkan bisa mengakibatkan kematian
5
MENGAPA PENTING BIMBINGAN
ANTISIPASI ?
6
MENGAPA PENTING BIMBINGAN
ANTISIPASI ?
Perawat Perlu Membekali Orangtua Dengan
Petunjuk Antisipasi agar Masa Emas Dapat
Berlangsung Dengan Baik dan Tidak Ada
Penyesalan Orangtua
di Kemudian Hari
7
DEFENISI
ANTISIPASI
8
DEFENISI ANTISIPASI
MENURUT ANDA
⊡ Antisipasi Berasal dari Bahasa Inggris
APA ITU yaitu Anticipatory Guidance
ANTISIPASI ?
⊡ Anticipatory Lebih Dulu
⊡ Guidance Petunjuk
10
Tahapan Kebutuhan Antisipasi Sesuai Usia
11
Peran Perawat Dalam Memberikan Anticipatory
Guidance Sesuai Tahapan
Usia Anak
12
Peran Perawat Dalam Memberikan Anticipatory
Guidance Sesuai Tahapan
Usia Anak
Usia Toddler ( 1 – 3
Tahun ) 18 – 24 bulan
12 – 18 bulan 1. Pentingnya persahabatan
1. Antisipasi perubahan sebaya
perilaku 2. Kebutuhan Sibling
2. Penyapihan bertahap 3. Toilet Training
3. Atur jadwal makan rutin
4. Pencegahan bahaya Toilet training adalah suatu usaha untuk melatih
potensial dirumah , anak agar mampu mengontrol dalam melakukan
kendaraan bermotor, buang air kecil atau buang air besar, anak
keracunan, jatuh memasuki fase kemandirian.
5. Aturan mengatasi narsistik Perawat bertanggung jawab berdiskusi dengan
dan tantrum orangtua mengindentifikasi kesiapan anak dan
6. Mainan baru untuk latihan miksi dan defekasi yang membutuhkan
Perkembangan Motorik perhatian anak
13
Peran Perawat Dalam Memberikan Anticipatory
Guidance Sesuai Tahapan
Usia Anak
Usia Toddler ( 1 – 3
Tahun )
24 – 36 bulan
1. Mendiskusikan kebutuhan anak untuk dilibatkan dalam kegiatan meniru
2. Mendiskusikan pendekatan toilet training dan sikap menghadapi keadaan
mengompol atau BAB di celana
3. Menekankan keunikan dari proses berpikir toddler
4. Menekankan untuk disiplin dengan benar dan nyata , alasan rasional ,
dan hindari kebingungan dan salah pengertian
14
Peran Perawat Dalam Memberikan Anticipatory
Guidance Sesuai Tahapan
Usia Anak
Usia Prasekolah (3 Usia Sekolah (6 –
– 5 Tahun) 12 Tahun)
1. Meningkatkan minat anak yang luas 1. Membantu Kebutuhan Sosialisasi
2. Menekankan pentingnya batasan” / anak
aturan” 2. Ajarkan Pencegahan Kecelakaan
3. Antisipasi Perubahan Perilaku 3. Menghargai kebutuhan privacy anak
4. Orangtua menawarkan alternative 4. Mendorong kebutuhan kemandirian
pilihan saat anak bimbang anak
5. Perlunya perhatian ekstra 5. Siapkan orangtua saat anak
6. Menyiapkan rasa ingin tahu tentang menghadapi masa puberitas
seksual 6. Bantu orangtua tentang perubahan
7. Menyiapkan anak masuk lingkungan tubuh saat puberitas
sekolah 7. Pendidikan seks yang adekuat dan
8. Menekankan pentingnya batas-batas akurat
yang realistik dari tingkah lakunya
15
Peran Perawat Dalam Memberikan Anticipatory
Guidance Sesuai Tahapan
Usia Anak
Usia Remaja (12 –
18 Tahun )
1. Terima remaja sebagai manusia biasa
2. Hargai ide-idenya, kesukaan dan ketidaksukaan serta harapannya.
3. Biarkan remaja mempelajari dan melakukan hal-hal yang disukainya walaupun
metdenya berbeda dengan orang dewasa.
4. Berikn batasan yang jelas dan masuk akal.
5. Hargai privacy remaja
6. Berikan kasih sayang tanpa menuntut.
7. Gunakan pertemuan keluarga untuk merundingkan masalah dan menentukan
aturan-aturan.
8. Orangtua juga harus menyadari bahwa: mereka ingin mandiri, sensitif terhadap
perasaan dan perilaku yang mempengaruhinya, teman-temannya merupakan hal
yang sangat penting dan memandang segala sesuatu sebagai hitam atau putih,
baik atau buruk.
16
2
17
DEFENISI
PROMOSI
KESEHATAN ANAK
18
DEFENISI PROMOSI
KESEHATAN
19
JENIS KECELAKAAN PADA ANAK
20
JENIS KECELAKAAN PADA ANAK
21
PENCEGAHAN KECELAKAAN PADA ANAK SESUAI TAHAP
PERKEMBANGAN USIA
22
PENCEGAHAN KECELAKAAN PADA ANAK SESUAI TAHAP
PERKEMBANGAN USIA
23
PROMOSI KESEHATAN PADA ANAK
24
PENDIDIKAN SEKS PADA ANAK
25
MENGAPA PENTING PENDIDIKAN
SEKS PADA ANAK?
26
CARA MENGAJARKAN PENDIDIKAN
SEKS PADA ANAK?
27
CARA PENCEGAHAN
28
TERIMA KASIH
29
30