Anda di halaman 1dari 14

Hadir tepat waktu.

Berpakaian rapi
Rambut tidak terlalu panjang dan rapi

Menjadikan kejujuran dan tanggung jawab

sebagai karakter dasar.


 Kehadiran - DA 10%

 Tugas dan keaktifan 5% - 10% .

 Ujian tulis (ETS,EAS) 80% - 85% .


Pendahuluan
Definisi, Ruang lingkup dan Klasifikasi
Proses Pengelasan

SMAW, SAW, GMAW, FCAW, TIG, PAW,


ERW dan OAW
Desain Sambungan
Posisi

Tanda Gambar Dalam Pengelasan

Metallurgi Las
Cacat Las

Aplikasi Las

K3 Pengelasan
1.1. Definisi
Pengelasan adalah proses penyambungan
logam menggunakan tekanan, panas, atau
busur listrik. Pada proses pengelasan, logam
pengisi (filler metal) dan benda kerja
dipanaskan dengan busur listrik atau gas
sehingga mencair dan membeku bersama.
Definisi pengelasan DIN (Deutche Indidustrie
Normen):
Pengelasan adalah ikatan metalurgi pada
sambungan logam atau paduan logam yang
dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair.
1.2. Ruang Lingkup
Lingkup pemakaian teknologi las saat ini
sangat luas penggunaannya yang meliputi
konstruksi maupun untuk reparasi.
Untuk konstruksi pemakaian proses
pengelasan meliputi antara lain :
 Perkapalan
 Automotif
 Jembatan
 Sambungan pipa
 Boiller dll
Sedangkan penggunaan untuk reparasi
antara lain untuk :
 Mengisi lubang pada hasil cor.
 Membuat lapisan keras pada
perkakas.
 Mempertebal bagian-bagian yang
sudah aus.
 Memperbaiki kebocoran pada pipa
 Dll.
1.3 Klasifikasi Pengelasan
Sampai saat ini banyak sekali cara-cara pengklasifikasian
yang digunakan dalam bidang las, diantaranya adalah
pengklasifikasian berdasarkan cara kerja dan energi yang
digunakan.
Berdasarkan cara kerjanya pengelasan dibagi menjadi tiga,
yaitu:
Pengelasan cair
Adalah cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan
sampai mencair dengan sumber panas dari busur listrik
atau semburan api yang terbakar
Pengelasan tekan
Adalah cara pengelasan dimana sambungan
dipanaskan, kemudian ditekan hingga
menjadi satu.
Pematrian (brazing)
Adalah cara pengelasan dimana sambungan diikat dan
disatukan dengan menggunakan paduan logam yang
mempunyai titik cair lebih rendah. Dalam hal ini logam
Perbandingan penyambungan dengan metode las dengan brazing

Pengelasan Brazing
 
Fungsi Menyambung logam Menyambung logam
Kekuatan Setara dengan kekuatan Lebih rendah dari
sambungan logam yang disambung kekuatan logam yang
disambung
Pencairan Base metal dan filler Hanya filler metal
metal mencair yang mencair
Tinjauan metallurgi - Timbul HAZ - Tidak timbul HAZ
  - perubahan sifat - Sifat mekanik relatif
mekanik tetap
Berdasarkan energi yang digunakan
pengelasan dibagi menjadi beberapa
kelompok seperti :

Las listrik

 Las kimia

Las mekanik

Pengelasan Cair
Las Busur Elektroda Terumpan

Elektroda Tak Terumpan

Las Gas Las TIG

Las Listrik Terak Las Busur Plasma


Las Listrik Gas
Las Termit
Las Sinar Elektron
Elektroda terumpan

Las Busur Gas Las MIG/GMAW


Las Busur CO2

Las Busur Gas


Dan Flux
Las Elektroda Terbungkus/SMAW
Las Busur Dengan Elektroda
Berisi Flux
Las Busur Flux
Las Busur Rendam/SAW

Las Busur Tanpa Logam Pelindung


Pengelasan Tidak Mencair
Resistensi Listrik Las Titik
Las Tekan Gas Las Tumpang
Las Tempa Las Busur Tekan
Las Gesek Las Tumpul Tekan
Las Ledakan
Las Induksi
Las Ultrasonik
Pembrasingan
Pematrian
Penyolderan

Anda mungkin juga menyukai