Anda di halaman 1dari 18

Oleh

Dr.dr. Diana Sinulingga, MSi


 Pendahuluan
 Pengertian organisasi kesehatan
 Tujuan organisasi kesehatan
 Jenis organisasi kesehatan
 Prinsip organisasi
 Mendapatkan pelayanan kesehatan merupakan hak
setiap orang dan dijamin oleh undang-undang
 Pelayanan kesehatan dipengaruhi oleh perkembangan

ilmu pengetahuan kesehatan, kemajuan teknologi,


serta kehidupan sosial ekonomi masyarakat (Depkes
RI, 2009)
“Sistem kerja sama antara dua orang atau lebih”

“Perpaduan secara sistematis daripada bagian-bagian


yang saling ketergantungan/berkaitan untuk
membentuk suatu kesatuan yang bulat melalui
kewenangan, koordinasi , dan pengawasan dalam
usaha mencapai tujuan yang telah ditentukan”
 “Sarana untuk melakukan kerjasama antara orang-
orang dalam rangka mencapai tujuan bersama dengan
mendayagunakan sumber daya yang dimiliki
“Perpaduan secara sistematis daripada bagian- bagian
yang saling ketergantungan/ berkaitan untuk
membentuk suatu kesatuan yang bulat melalui
kewenangan, koordinasi dan pengawasan dalam
usaha meningkatkan derajat kesehatan masyarakat”
 Yaitu untuk menyusun dan melaksanakan
suatu program atau kebijakan guna meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat
 Organisasi kesehatan pemerintah pusat
 Organisasi kesehatan pemerintah daerah
 Rumah sakit
 Unit pelaksana teknik
 Organisasi kesehatan swasta
 Mempunyai pendukung
 Mempunyai tujuan
 Mempunyai kegiatan
 Mempunyai pembagian tugas
 Mempunyai perangkat organisasi
 Mempunyai pendelegasian wewenang
 Mempunyai kesinambungan kegiatan, kesatuan

perintah dan arah


 ORGANISASI =ORGANON (YUNANI) = ALAT.

 Chester I. Barnard (1938) dalam bukunya “The Executive Functions”


mengemukakan bahwa : “ Organisasi adalah system kerjasama
antara dua orang atau lebih”

 James D. Mooney mengatakan bahwa : Organisasi adalah setiap


bentuk kerjasama untuk mencapai tujuan bersama

 Menurut Dimock, organisasi adalah : “organisasi adalah perpaduan


secara sistematis daripada bagian-bagian yang saling
ketergantungan/berkaitan untuk membentuk suatu kesatuan yang
bulat melalui kewenangan, koordinasi dan pengawasan dalam
usaha mencapai tujuan yang telah ditentukan
Dari pengertian organisasi di atas, dapat
disimpulkan bahwa setiap organisasi harus
memiliki EMPAT unsur dasar, yaitu :
=> Orang-orang (sekumpulan orang),
=> Kerjasama,
=>Tujuan yang ingin dicapai,
=> Kepemimpinan

Jadi organisasi merupakan sarana


untuk melakukan kerjasama antara
orang-orang dalam rangka mencapai
tujuan bersama, dengan
mendayagunakan sumber daya yang
dimiliki.
Organisasi mencakup dua segi :
1. Organisasi sebagai wadah, lembaga atau
kelompok fungsional ketika proses manajemen
berlangsung.

2. Organisasi sebagai wadah pembentukan tingkah


laku hubungan antar manusia secara efektif
sehingga dapat bekerja sama secara efisien dan
memperoleh kepuasan pribadi dalam
melaksanakan tugas-tugasnya dan memberikan
kondisi lingkungan tertentu untuk pencapaian
tujuan.

12
• Organisasi Harus Mempunyai Tujuan yang Jelas.
Organisasi dibentuk atas dasar adanya tujuan yang ingin
dicapai, dengan demikian tidak mungkin suatu organisasi
tanpa adanya tujuan. Misalnya, organisasi pelayanan
kesehatan seperti rumah sakit mempunyai tujuan
memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan
lain lain.
• Prinsip Skala Hirarkhi.
Organisasi harus ada garis kewenangan yang jelas dari
pimpinan sampai pelaksana, sehingga mempertegas
pendelegasian wewenang dan pertanggungjawaban, dan
akan menunjang efektivitas jalannya organisasi secara
keseluruhan.
• Prinsip Kesatuan Perintah.
Dalam hal ini, seseorang hanya menerima perintah atau
bertanggung jawab kepada seorang atasan saja.
 Prinsip Pendelegasian Wewenang.
Mempunyai kemampuan menjalankan pekerjaannya, seperti
pendelegasian wewenang kepada bawahannya. Pejabat yang
diberi wewenang harus dapat menjamin tercapainya hasil
yang diharapkan. Dalam pendelegasian, wewenang yang
dilimpahkan meliputi pengambilan keputusan, hubungan
dengan orang lain, dan mengadakan tindakan tanpa minta
persetujuan lebih dahulu kepada atasannya lagi.
 Prinsip Pertanggungjawaban.
Dalam menjalankan tugasnya setiap pegawai harus
bertanggung jawab sepenuhnya kepada atasan.
 Prinsip Pembagian Pekerjaan.
Agar kegiatan tersebut dapat berjalan optimal maka
dilakukan pembagian tugas/pekerjaan yang didasarkan
kepada kemampuan dan keahlian dari masing-masing
pegawai. Adanya kejelasan dalam pembagian tugas, akan
memperjelas dalam pendelegasian wewenang,
pertanggungjawaban, serta menunjang efektivitas jalannya
organisasi.
 Prinsip Keseimbangan.
Keseimbangan antara struktur organisasi yang efektif
dengan tujuan organisasi. Penyusunan struktur organisasi
harus sesuai dengan tujuan dari organisasi. Organisasi
yang aktivitasnya sederhana (tidak kompleks) contoh
‘koperasi di suatu desa terpencil’, struktur organisasinya
akan berbeda dengan organisasi koperasi yang ada di kota
besar seperti Palembang.
 Prinsip Fleksibilitas
Organisasi harus senantiasa melakukan pertumbuhan dan
perkembangan sesuai dengan dinamika organisasi sendiri
(internal factor) dan juga karena adanya pengaruh di luar
organisasi (external factor), sehingga organisasi mampu
menjalankan fungsi dalam mencapai tujuannya.
 Prinsip Kepemimpinan.
Dalam organisasi apapun bentuknya diperlukan adanya
kepemimpinan, atau dengan kata lain organisasi mampu
menjalankan aktivitasnya karena adanya proses
kepemimpinan yang digerakan oleh pemimpin organisasi.
 Organisasi adalah sekelompok orang yang
bekerjasama dalam struktur dan koordinasi
tertentu dalam mencapai serangkaian
tujuan tertentu (Griffin, 2002)
 Sekumpulan orang atau kelompok yang
memiliki tujuan tertentu dan berupaya
untuk mewujudkan tujuannya tersebut
melalui kerjasama (Ernie&Kurniawan,2005)
 Seni dalam menyelesaikan sesuatu melalui
orang lain (Follet,1997)
 Sebuah proses yang dilakukan untuk
mewujudkan tujuan organisasi melalui
rangkaian kegiatan berupa perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan
pengendalian orang-orang serta sumber
daya organisasi lainnya (Nickels, McHugh
and McHugh ,1997)
 Seni atau proses dalam menyelesaikan
sesuatu yang terkait dengan pencapaian
tujuan. (Ernie&Kurniawan, 2005)
 Organisasi: Statis, sebagai wadah
 Manajemen: Dinamis, sebagai proses

bagaimana mengelola sumberdaya organisasi

Anda mungkin juga menyukai