MODEL ETIKA DALAM BISNIS

MENURUT CAROLL DAN BUCHOLLZ, TIGA

TINGKATAN MANAJEMEN DALAM MENERAPKAN
ETIKA DALAM BISNISNYA :
1. IMMORAL MANAJEMEN
 TINGKATAN TERENDAH DALAM MENERAPKAN
PRINSIP ETIKA BISNIS.
 HUKUM SEBAGAI RINTANGAN
 TIDAK MENGINDAHKAN MORALITAS BAIK DALAM
INTERNAL ORGANISASI ATAU DALAM
MENJALANKAN AKTIVITAS BISNISNYA.
 MEMANFAATKAN KELEMAHAN/KELENGAHAN
DALAM KOMUNITAS UNTUK KEPENTINGAN/
KEUNTUNGAN KLP/INDIVIDU
2. AMORAL MANAJEMEN
ADA DUA :
1.MANAJER YANG TIDAK SENGAJA BERBUAT AMORAL
MANAJER YG KURANG PEKA BHW KEPUTUSAN YG DIBUAT
SCR LANGSUNG/TIDAK LANGSUNG MENINBULKAN DAMPAK
BAGI PIHAK LAIN
2. MANAJER YANG SENGAJA BERBUAT AMORAL
SEBENARNYA MEMAHAMI ATURAN DAN ETIKA NAMUN
SENGAJA MELANGGAR DENGAN PERTIMBANGAN BISNIS
3. MORAL MANAJEMEN

- NILAI ETIKA DAN MORAL DILETAKKAN PADA LEVEL

TERTINGGI MENERIMA , MEMATUHI ATURAN YG
BERLAKU.

- MELETAKKAN PRINSIP ETIKA DALAM

KEPEMIMPINANNYA.

- HUKUM DILIHAT SEBAGI ETIKA MINIMUMYANG HARUS

MEREKA PATUHI

- BISNIS YG DILAKUKAN DPT DITERIMA SCR LEGAL &

TIDAK MELANGGAR ETIKA.

- MENGGUNAKAN PRINSIP ETIKA DALAM PEDOMAN

KEPUTUSANNYA.
 SUMBER-SUMBER NILAI ETIKA
1. AGAMA
ETIKA YANG BERSUMBER AGAMA MENGANDUNG PRINSIP YG
BERKAITAN DENGAN NILAI KEBENARAN DARI SIKAP DAN
PERILAKU.

MENURUT HANS KUNG :

1. KEADILAN : KEJUJURAN, MEMPERGUNAKAN KEKUATAN
UNTUK MENJAGA KEBENARAN.
2. SALING MENGHORMATI : CINTA DAN PERHATIAN TERHADAP
ORANG LAIN.
3. PELAYANAN : MANUSIA HRS BS MELAYANI DAN MENGAWASI
SUMBER ALAM.
4. KEJUJURAN : KEJUJURAN : KEJUJURAN DAN SIKAP DPT
DIPERCAYA DLM HUB MNS DAN INTEGRITAS YG KUAT.
2. FILOSOFI
Bersumber dari ajaran yg diwariskan dr ajaran-ajaran yg sdh
diajarkan, sgt rijik, komplek yg menjadi tradisi klasik bersumber dr
berbagai pemikiran para filsuf saat itu.

Socrates (470 – 399 SM) :

• Manusia ada untuk suatu tujuan.
• Kebaikan dr pengetahuan diri.
• Manusia pd dasarnya jujur & kejahatan mrp suatu upaya akibat
salah pengarahan yg membebani kondisi seseorang.
3. PENGALAMAN & PERKEMBANGAN BUDAYA

 SETIAP TRANSISI BUDAYA AKAN MEWUJUDKAN NILAI-NILAI,

ATURAN BARU, SERTA STANDART YANG KEMUDIAN DITERIMA
DALAM KOMUNITAS YG SELANJUTNYA AKAN TERWUJUD DALAM
PERILAKU.
 ORANG AKAN SELALU MENCOBA MENDEKATKAN DAN
BERADAPTASI DGN PERKEMBANGAN NILAI YG ADA DLM
KOMUNITAS, DIMANA NILAI TSB MRP BUDAYA SBG AKIBAT
PENGETAHUAN UNTUK MENGINTEPRETASIKAN LINGKUNGAN AGAR
DPT BERTAHAN HIDUP.
4. HUKUM

SEPERANGKAT ATURAN-ATURAN YANG DIBUAT OLEH

PEMERINTAH DALAM RANGKA UNTUK MENJAMIN
KELANGSUNGAN HIDUP BERBANGSA DAN BERNEGARA.

BOATRIGHT (2003) :
1. HUKUM TIDAK CUKUP MENGATUR SEMUA ASPEK AKTIVITAS
DLM BISNIS, TDK SEMUA YG BERMORAL TIDAK LEGAL.
2. HUKUM DIBUAT SETELAH PELANGGARAN TERJADI.
3. HUKUM MENERAPKAN KONSEP-KONSEP MORAL YG TIDAK
MUDAH UTK DIDEFINISIKAN .
4. HUKUM SERING TIDAK PASTI & KADANG KURANG BISA
DIANDALKAN.
 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ETIKA MANAJERIAL

1. LEADERSHIP
TANGGUNG JAWAB UTAMA : MEMBUAT KEPUTUSAN YG
BERETIKA DAN BERPERILAKU SECARA BERETIKA PULA &
MENGUPAYAKAN ORGANISASI MEMAHAMI & MENERAPKAN
DLM KODE-KODE ETIK.

PEMIMPIN YG BERETIKA (BLANCHARD DAN PEALE) :

1. BERPERILAKU SEDEMIKIAN RUPA SEJALAN DGN TUJUANNYA
& ORGANISASI.
2. BERPERILAKU SEDEMIKIAN RUPA SHG SCR PRIBADI MERASA
BANGGA ATAS PERILAKUNYA.
3. BERPERILAKU DGN SABAR DAN PENUH KEYAKINAN ATAS
KEPUTUSAN YG DIAMBILNYA.
4. BERPERILAKU DGN TEGUH & MEMILIKI KETANGGUHAN
UNTUK TETAP PADA TUJUAN.
5. BERPERILAKU SCR KONSISTEN DGN APA YG BENAR-BENAR
PENTING.
2. STRATEGI DAN PERFORMASI

 UNTUK KREATIFDLM MENGHADAPI TINGKAT PERSAINGAN

SHG MENCAPAI TUJUAN TANPA MENODAI AKTIVITAS
BISNISNYA.
 KESELURUHAN STRATEGI PERUSAHAAN HARUS DAPAT
MELAKSANAKAN SELURUH KEBIJAKAN-KEBIJAKAN
PERUSAHAAN GUNA MENCAPAI TUJUAN PERUSAHAAN DGN
CARA JUJUR.
3. BUDAYA PERUSAHAAN

 KUMPULAN NILAI-NILAI, NORMA-NORMA, RITUAL & POLA

TINGKAH LAKU YG MENJADI KARAKTERISTIK SUATU
PERUSAHAAN.
 MEMILIKI DIMENSI ETIKA DARI KEBIJAKAN FORMAL &
KEBIASAAN SEHARI-HARI YG BERKEMBANG DLM
ORGANISASI SHG KEMUDIAN DIPERCAYA MENJADI PERILAKU.
 4. KARAKTER INDIVIDU

PENGARUH BUDAYA
Keluarga
Pendidikan
Agama
Media Ekspekstasi thd
Peran

PENGARUH ORGANISASI
Kode Etik Perusahaan
INDIVIDUAL
Budaya Organisasi • Personality PERILAKU
• Values ETIKA
Model-model Peran • Moral
Target Perusahaan • Reinforcement
• Gender
Sistem Penghargaan & Hukuman

Politik & Aturan-Aturan

Kondisi Ekonomi