M O D U L 2 .

PEMBELAJARAN SOSIAL DAN EMOSIONAL

D I SA J IK A N K E LO M PO K 1

MARIUN
SALIMAH
 K SE YA N G DI KEM BA NG KA N
KE SADA RA N D IRI
Ide Implementasi Pembelajaran Sosial dan
Berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran
Yang dilakukan guru :
Emosional untuk Murid
Mengarahkan ketua kelas untuk memimpin doa
Yang dikatakan guru:
Berdoa sangat penting agar pelajaran itu mudah
dipahami,agar ilmu menjadi berkah dan
bermanfaat
Siapa yang terlibat, di mana, waktu dan durasi,
dan kebutuhan/perlengkapan
Guru dan semua murid di sekolah dan ruang
kelas, sebelum dan sesudah pembelajaran
durasi 15 menit kebutuhan /perlengkapan
speaker aktif, ,Al Quran,
Kesadaran penu
Yang dikatakan guru:
Berdoa sangat penting agar pelajaran itu
mudah dipahami,agar ilmu menjadi berkah dan
bermanfaat
Yang dilakukan guru :
latihan bernafas dengan sadar (mindful
breathing)
Guru meminta murid untuk menghentikan
sejenak semua aktifitas, lalu meminta mereka
untuk menarik nafas dalam-dalam dari hidung
kemudian melepaskannya pelan-pelan dari
mulut. Pengulangan 3-5 kali sampai murid
benar-benar merasa rileks,
atau mencapai kesadaran penuh.
VYang dikatakan guru:
Pada saat menarik nafas dari hidung, berarti
kita sedang mensuplai oksigen sebanyak-
banyaknya ke otak dan tubuh. Dan pada saat
melepaskan nafas dari mulut, berarti kita
mengeluarkan karbondioksida yang merupakan
racun dari dalam tubuh. Dengan banyak
pasokan oksigen di dalam otak akan membuat
perasaan
 M A N AJ E M E N D I R I

Membuat Jurnal Diri untuk mengintegrasikan KSE ke

dalam praktik mengajar guru dan gaya interaksi dengan
murid

Yang dilakukan guru :

Guru meminta siswa untuk menuliskan kelemahan-kelemahan dan kekuatan dirinya
untuk dan saling menukarkan catatannya dengan teman sekelasnya

Hal apa yang dikatakan guru:

Sangat penting untuk membuat jurnal refleksi mengenai :
• Hal-hal yang menarik pada pembelajaran hari ini
• Hal baru apakah yang didapatkan pada hari ini
• Dari hal baru yang di dapatkan ,apakah ada perubahan yang dirasakan
• Apa rencana tindak lanjut dari pembelajaran hari in

guru dan siswa, kelas, di akhir pembelajaran durasi waktu 10 menit, buku antar teman
penilaian,
 SOSIAL KESADARAN

• Menjenguk guru atau teman yang sedang sakit

• Memberikan sbuah tangan guru atau teman yang sedang sakit.

Yang dilakukan guru :

• Mengarahkan ketua kelas bersama teman-teman siswa lain untuk menjenguk teman atau
guru yang sedang sakit.
• Mengarahkan siswa agar membawa buah tangan seikhlas dan semampu mereka kepada
rekan mereka yang sakit atau guru untuk mengurangi/ meringankan beban
Hal apa yang dikatakan guru:
• Jika kamu berbuat baik kepada orang lain maka sebenarnya kamu sedang berbuat baik
kepada dirimu sendiri

Warga sekolah, murid ,di lingkungan sekolah,pelaksanaannya pada jam istirahat durasi
ditentukan lokasi kunjungan duka ,kebutuhan/perlengkapan kendaraan/jalan kaki,oleh-oleh
untuk meringankan beban dan doa
 KETERAMPILAN RELASI
Menggunakan kata-kata sopan,gesture tubuh yang
pantas ,bersikap terbuka terhadap kritikan dan masukan
orang lain dan kegiatan diskusi kelompok

Yang dilakukan guru :

Kemampuan untuk memantaskan diri untuk
mendapatkan empati atau perhatian orang tanpa
menyinggung orang lain

Hal yang dikatakan guru :

Menjelaskan kepada siswa pentingnya membangun
komunikasi baik terhadap siswa

Warga sekolah dan masyarakat ,dan murid

Di lingkungan sekolah, waktu tak terbatas,
Kebutuhan/perlengkapan perilaku baik
 PENGAMBILAN KEPUTUSAN YANG
BERTANGGUNG JAWAB

Menumbuhkan kemampuan dalam mengambil keputusan ketika

murid dihadapkan dengan beberapa pilihan misalnya mengikuti
beberapa lomba

Hal yang dilakukan guru :

• Menganalisis situasi
• Menganalisis alternatif pilihan
• Mempertimbangkan konsekuensi dari pilihan masing-masing
• Menetapkan keputusan yang akan diambil
• Menganalisis hasil yang akan di capai
Hal yang dikatakan guru ;
Kerangka pooch ini sangat bermanfaat karena akan menjadi acuan dalam membuat
pilihan keputusan .seseorang yang memiliki kemampuan pengambilan keputusan yang
bertanggung jawab melalui penerapan kerangka pooch akan dapat menyikapi
konsekuensi atas keputusan tersebut dengan baik termasuk jika hasilnya tidak sesuai
dengan yang diharapkan

Kepala Sekolah, rekan guru dan siswa , di sekolah, pada waktu tertentu saat
pelaksanaan lomba, dana, peserta lomba, alat transportasi.
 Ide Penguatan Kompetensi Sosial dan Emosional untuk Rekan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan (PTK) di Sekolah

Bentuk Penguatan KSE yang akan dikembangkan Deskripsi Kegiatan

(Menjadi Teladan, Belajar atau Penguatan
Berkolaborasi)

Menjadi Teladan Kesadaran diri, Mendukung pendidik dan tenaga

Manajemen diri dan kependidikan dalam memodelkan
Keterampilan Relasi kompetensi dan pola pikir di seluruh
komunitas sekolah dengan
murid,keluarga murid,mitra komunitas
dan satu sama lain

Komunitas sekolah. warga sekolah murid dan pihak stakeholder terkait

 Ide Penguatan Kompetensi Sosial dan Emosional untuk Rekan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan (PTK) di Sekolah

Bentuk Penguatan KSE yang akan dikembangkan Deskripsi Kegiatan

(Menjadi Teladan, Belajar atau Penguatan
Berkolaborasi)

Belajar Kesadaran diri Pendidik dan tenaga kependidikan

merefleksikan kompetensi sosial dan
Kesadaran
emosional pribadi dan
Sosial, menghembangkan kapasitas untuk
Manajemen diri mengimplementasikan kompetensi
sosial dan emosional.

Guru dan Tenaga Kependidikann

 Ide Penguatan Kompetensi Sosial dan Emosional untuk Rekan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan (PTK) di Sekolah

Bentuk Penguatan KSE yang akan dikembangkan Deskripsi Kegiatan

(Menjadi Teladan, Belajar atau
Penguatan
Berkolaborasi)

Keterampilan Menciptakan struktur berbentuk

Berkolaborasi komunitas pembelajaran
Relasi profesional atau pendampingan
sejawat bagi pendidik dan
tenaga kependidikan untuk
berkolaborasi tentang cara
mengasah strategi untuk
mempromosikan KSE di
seluruh sekolah

kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan warga

sekolah
TERIMAKSIH