GEOLOGI STRUKTUR

5. STRUKTUR PRIMER & SEKUNDER

Oleh : Wahyudi Zahar, ST., MT

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN

JURUSAN TEKNIK KEBUMIAN
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS JAMBI
 Struktur Primer Dan Struktur Sekunder

Struktur primer (syngenetic) adalah struktur yang terbentuk pada saat

pembentukkan  batuan, seperti struktur sedimen pada batuan sedimen,
struktur aliran pada batuan beku dan dan struktur batuan foliasi pada batuan
metamorf.

Struktur sekunder (epygenetic) adalah struktur yang terbentuk setelah

proses pembentukkan batuan, terutama akibat adanya tegasan eksternal yang
bekerja selama atau sesudah pembentukkan batuan. contoh – contoh
sekunder adalah kekar, sesar, dan lipatan.
 Struktur Primer
Struktur fisika (fisik): Struktur yang terbentuk akibat proses fisik (arus/
gelombang).
Contoh: Perlapisan, Cross bedding, graded bedding, lamination, ripple
marks, Flute cast, Mud cracks, rain print, dll

Struktur Biologi: Struktur yang terbentuk karena aktivitas organisme

biologis
Contoh: Track, Trail, Burrow, Cast, Mold, Stromatolit, dll

Struktur Kimia: Struktur yang terbentuk karena aktivitas kimiawi

Contoh: Nodule, Konkresi, dll.
Struktur Primer
Ripple Marks
Mud Cracks
Cross Bedding
Bedding between inter-bedded sandstone and
conglomerate
Bedding between sandstone & conglomerate
Graded Bedding
 Struktur Sekunder
Kekar (Fracture)
Struktur retakan/rekahan terbentuk pada batuan akibat suatu gaya yang bekerja pada
batuan tersebut dan belum mengalami pergeseran. Secara umum dicirikan oleh:
a). Pemotongan bidang perlapisan batuan;
b). Biasanya terisi mineral lain (mineralisasi) seperti kalsit, kuarsa dsb;
c) kenampakan breksiasi.
Struktur kekar dapat dikelompokkan berdasarkan sifat dan karakter retakan/rekahan serta
arah gaya yang bekerja pada batuan tersebut. Kekar yang umumnya dijumpai pada batuan
adalah sebagai berikut:

Shear Joint (Kekar Gerus) adalah retakan / rekahan yang membentuk pola saling
berpotongan membentuk sudut lancip dengan arah gaya utama. Kekar jenis shear joint
umumnya bersifat tertutup.
Tension Joint adalah retakan/rekahan yang berpola sejajar dengan arah gaya utama,
Umumnya bentuk rekahan bersifat terbuka.
Extension Joint (Release Joint) adalah retakan/rekahan yang berpola tegak lurus dengan
arah gaya utama dan bentuk rekahan umumnya terbuka.  
Geologi Struktur Terkait dengan Deformasi dikarenakan Gerak
Lempeng
Struktur Primer dipahami, apakah terkait dengan : PROSES
SEDIMENTASI atau BATUAN BEKU atau BATUAN METAMORF
Struktur Sekunder dikarenakan Tektonik
Kondisi awal deformasi :
1. Struktur Sedimen Primer
Younging direction indicators : cross bedding, erosional surfaces, local channels,
load structures, mud cracks, graded bedding, dan stromatolite/corals).
2. Batuan Beku
(flow banding and flow lineation, pillow lava, cross-bedding in tuff beds and magma
chamber).
Angular unconformity, Qaidam Basin,
Northern Tibetan Plateau
 Contacts
Contact: Batas antara dua satuan geologi

1. Depositional contact: Satuan sedimen yang diendapkan

diatas satuan sedimen lainnya.
2. Fault contact: Dua satuan batuan yang berdampingan
/sejajar dikarenakan sesar.
3. Intrusive contact: Suatu batuan beku memotong tubuh
batuan lainnya.
Unconformities
 Conformable contact (selaras): The boundary between adjacent beds or units
does not represent substantial gap in time
 A succession of beds of nearly the same age that represent nearly continuous
deposition
 Artinya : pengendapan menerus, tidak ada rumpang waktu

 Unconformable contact (unconformity) (tidak selaras):

 Represents an interruption in sedimentation, such that there is a substantial
gap in time (called hiatus), few years to billions of years, across the contact
 Contact represents erosion or non-deposition of strata
Unconformity
Identifying Unconformities
 Basal conglomerates, rest on unconformable surface and contain fragments
(clasts) of underlying rocks

 Topographic relief

 Paleosols - Ancient soils, weathered zone just below the unconformity

 Recognized by color change, and soil structures
 W

U U
F
P P

F Q

Q
R
R
B