GERD

Oleh: dr. Risna Oktavia

 PENGERTIAN
GERD (Gastro Eosophageal Refluks
Desease) adalah penyakit kronis pada
sistem pencernaan. Kondisi ini terjadi
ketika asam lambung naik kembali ke
esofagus (kerongkongan). Hal ini
terjadi akibat melemahnya sfingter
(katup). Hal tersebut bisa
menyebabkan iritasi pada esofagus.
PENYEBAB
 PENYEBAB
 wanita hamil
 obesitas.
 Asma
 Diabetes
 Skleroderma
 penyakit hiatus hernia
 FAKTOR RISIKO
 merokok
 kebiasaan mengonsumsi makanan dalam waktu tiga
jam sebelum tidur
 mengurangi porsi makan yang dikonsumsi
 makanan yang dapat menjadi faktor yang memicu
GERD, antara lain kopi, alkohol, cokelat, makanan
yang digoreng, saus tomat, serta bawang putih
dan merah.
 mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti aspirin
 GEJALA GERD
 Sensasi terbakar di dada yang terkadang menjalar ke kerongkongan.
Rasa terbakar ini dapat berlangsung selama 2 jam
 Umumnya, sensasi terbakar memberat setelah makan. Berbaring
juga dapat memperberat gejala ini
 Sensasi tersebut bisa juga disertai dengan rasa asam atau pahit di
mulut
 Nyeri dada
 Sulit menelan
 Nyeri tenggorokan dan suara serak
 Mual atau muntah
 Bau mulut
 Kesulitan bernapas
 Sensasi adanya benjolan di tenggorokan
 Batuk kering berkepanjangan
 TERAPI
1. Antasida
2. Antagonis Receptor H2
3. Obat PPI(Proton Pump Inhibitor)
4. Obat Prokinetik (Mempercepat
pengosongan lambung)
5. Sucralfat
 PENCEGAHAN
1. Menurunkan Berat Badan
2. Menghindari Makanan Penyebab GERD
3. Jangan Makan Berlebihan
4. Jangan Rebahan Setelah Makan
5. Meninggikan Posisi Kepala Saat Tidur
6. Meninjau Obat-obat yang dikonsumsi
7. Berhenti Merokok
8. Kurangi Alkohol
9. Menggunakan Pakaian Longgar
Tetap jaga kesehatan, rajin cuci tangan, pakai
masker dan selalu berdo’a..

TERIMA KASIH