BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 PenyakitpadaLambung
Lambung adalah salah satu organ dalam sistem pencernaan
padamanusiayangberfungsiutukmencerna makandanmenyerapbeberapasari
– sari makanan. Asam pada lambung sering kali menyebabkan
penyakitpada lambung jika dikeluarkan secara berlebihan. Salah satu
keluhan rasasakit atau nyeri yang terasa di bagian perut adalah sakit di
bagian lambung.Karena banyak orang yang tidak peduli akan hidup sehat
dan terlalu
stressakankesibukannyayangmenyebabkanterjadinyasakitpadalambung.Jen
is-jenispenyakitlambung diantaranya:
3.1.1 Jenis– JenisPenyakit Pada Lambung
1. Maag(Gastritis)
Gastritisataulebihdikenalsebagaimaagberasaldaribahasa
yunani yaitu gastro, yang berarti perut/lambung dan itisyang
berarti inflamasi/peradangan. Maag adalah inflamasi
darimukosalambung.Gejalaatautandapenyakitasamlambungmaag
yang biasanya dirasakan adalah perut yang dirasa perih dan
jugamulas karena akibat dari pola makan yang tidak teratur.
Sakitmaagdiakibatkanolehkelebihanasamlambung,sehinggadindi
nglambunglama-
lamatidakkuatmenahanasamlambungtadisehingga timbul rasa
sakit yang sangat mengganggu si
penderita.Jadidapatdisimpulkanbahwamaagmerupakansakitpadal
ambung yang diakibatkan oleh kelebihan asam lambung
yanglama kelamaan jika tidak diatasi akan menyebabkan
pendarahanpadamukosalambung.Tetapiyangperludiketahuiadalah
lambungakansusahmenyesuaikandiriapabilatidakrutinagendamak
ankita.Andaakanmerasakanmualdanperihdidalamlambung karena
pada dinding mukosa lambung terjadi iritasi danasam yang
berlebihan dan selama terus–terusan sehingga bisaberakibatpada
gangguanasamlambung.

2.TukakLambung
 Tukaklambungadalahlukapadalambungyangmenyebabkan
keluhansakitmaag.Selaindilambung,lukatersebutdapatterbentukdi
usus12jariataudibagianbawahkerongkongan.Banyakorangmenga
nggapbahwalukadilambung disebabkan oleh konsumsi makanan
asam atau
pedassecaraberlebihan.Anggapantersebutkurangtepat,makananpe
das memang bisa bisa memperparah gejala sakit maag,
tetapitidakmenyebabkan luka.
Sebagianbesarkasustukaklambungdisebabkanolehinfeksi
bakteri H.pylori atau karena konsumsi obat pereda
nyeriyangberlebihan.
2. GERD(Gastroesophageal RefluxDisease)
GERD(GastroesophagealRefluxDisease)adalahpenyakitkr
onis pada sistem pencernaan lambung. Kondisi ini dapat
terjadiketika asam lambung naik kembali ke esofagus
(kerongkongan).Hal ini terjadi akibat melemahnya sfingter
(katup). Sehingga haltersebutdapat menyebabkan iritasi
padaesofagus.
Katupyangnormalakanterbuka
untukmemungkinkanmakanan dan minuman masuk menuju ke
lambung dan dicernatubuh. Setelah minuman dan makanan
masuk ke lambung
katupakantertutuprapatdankencanggunauntukmencegahisilambun
gdapatnaik ke kerongkongansehingga terjadinyamuntah.
Namun pada penderita penyakit GERD, katup
melemah,sehinggatidakdapatmenutupdenganbaik.Halinidapatmeng
akibatkanisilambungyangterisimakanandanasamlambungnaikke
kerongkongan.

3.1.2 GejalaGERD(GastroesophagealRefluxDisease)

GERD memiliki gejala umum yang mirip dengan

penyakitmaag. Meski memiliki gejala umum yang mirip dengan
maag, gejalaGERDperlu diwaspadai,diantaranya:
 1. Merasakansensasiterbakardibagiandadayangterkadangmenjalarhi
ngga ke kerongkongan.
2. Sensasi terbakar memberat setelah makan maupun berbaring
jugadapatmemeberat gejala.
3. Sensasitersebutjugadisertaidenganrasapahitdanasamdimulut.
4. Nyeripadatengorokandan suaramejadi serak.
5. Kesulitanbernapashinggamual.
6. Baumulut maupunbatuk keringyang berkepanjangan.
7. Muntah

Selainitu,adabeberapagejalalainnyayangmungkindialamidiant
aranyanyeripadauluhati, tidaknafsumakan,mual,sertagangguan
pencernaan.

3.1.3 PenyebabGERD(GastroesophagealReflux Disease)

Penyebab GERD adalah gagalnya relaksasi cincin

(sfingter)yangberperanuntukmengaturprosesbuka–
tutupkatupyangmenghubungkan esofagus bawah dengan lambung.
Sfingter sendirimerupakan cincin serat otot yang terletak pada sekitar
permukaandalamtubuhkita.Sfingterberfungsiuntukmengaturzatyangd
ibutuhkanoleh tubuh.

Ada beberapa makanan yang dapat menjadi faktor

penyebabmunculnyaGERD,antaralainkopi,makananyangdigoreng,al
kohol,sertabawangputihdanmerah.Hallainyangjugadapatmeningkatka
nrisiko penyakit GERD adalah kebiasaan yang buruk dilakukan
secaratidaksadarmaupun sadar, seperti:

1. Merokok.
2. Kebiasaanmengonsumsi makanantiga jamsebelumtidur.
3. Mengurangiporsimakanyangdikonsumsi.
 Selainitu,mengonsumsiobat-
obatantertentusepertiaspirin,jugadapatmenyebabkan
meningkatnyaresiko GERD.

3.1.4 PengobatanGERD(Gastroesophageal RefluxDisease)

Langkahpengobatanuntuktiappengidaptentutidaksama.Dokter
menentukannyaberdasarkanpadapenyebabGERDyangdialamipengida
p.Beberapajenisobatyangumumnyaakandigunakanuntuk menangani
GERD meliputi:
1. Antasida
Antasida bekerja untuk membantu menetralkan asam
lambung.Biasanya obat ini digunakan untuk mengatasi refluks
asam danGERDringan.
2. Penghambat R reseptorH2
Penghambat reseptor H2 yang berfungsi mengurangi
produksiasamlambung. Contohnya: Famotidine danCimetidine.
3. ProtonPumpInhibitor (PPI)
PPI adalah obat penghambat produksi asam lambung yang
lebihkuat dan bisa membantu menyembuhkan jaringan
kerongkonganyangrusak.Contohnya:omeprazole,
pantoprazole,rabeprazole.
MenanganipenyebabGERDdenganseksamaakanmenyembuhk
anlukayangmunculsekaligusmencegahkekambuhannya.Untukmemba
ntuprosespenyembuhansertamenghindari gejala GERD yang makin
parah, ada beberapa langkahyangdapatandalakukan.Langkah-
langkahsederhanatersebutmeliputi:
1. Membatasimengonsumsiminumankeras.
2. Berhentimerokok.
3. Mengurangikonsumsiteh dankopi.
4. Menghindarikonsumsimakananpedasatauberlemak.
5. Mengonsumsiproduk berbahan dasar susu sepertikeju.

3.1.5 PencegahanGERD(GastroesophagealRefluxDisease)
 Untuk mencegah dari terkenanya tukak lambung, anda
dapatmelakukan langkah yang disarankan oleh dokter atau tenaga
medislainnya,sebagai berikutini:

1. Melindungi diri dari infeksi dengan cara mencuci tangan

sebelummakan menggunakan sabun serta air mengalir, dan
mengonsumsimakananyang dimasak secara matang.
2. Berhati-
hatidalammengonsumsiobatpenghilangrasasakit,terutamayangda
pat meningkatkanresiko terkenaGERD.
3. Makandenganporsi yanglebihkecil.
4. Menjagaberat badanagar tetappadabatasideal.
5. Janganmakansambil tiduran,duduklah dengantegak.
6. Janganlangsungberbaringsetelahmakan,tunggulahkira-
kirasatujamsebelummelakukannya.
7. Membatasikonsumsimakananberlemak.
8. MenghindarikonsumsimakananyangbisamemicugejalaGERD.
9. Janganmakanmenjelangtidur,danberikanjedasekitartiga jam.
10. Tidakmengenakanpakaian ketat,terutama dibagianperut.
11. Berhentimerokok.

3.1.6 DiagnosaGERD(Gastroesophageal Reflux Disease)

AdabeberapacarauntukmengdiagnosisGERDataumengetahui
GERD,dokterakanmelakukanmengumpulkaninformasipada pasien
dan serta melakukan beberapa pemeriksaan penunjangdiantaranya.

1. Endoskopi
Pada prosedur endoskopi, dokter akan memasukkan alat
lewattenggorokan hingga ke lambung. Endoskop adalah selang
tipissertalenturyangdilengkapidengankameradanlampudiujungny
a. Endoskop akanmembantu dokter untuk
memeriksabagiandalamkerongkongandanlambung.Dokterjugabis
asekaligusmengambil sampel jaringan untuk diuji(biopsi).
 2. Esophagealmanometry.
Esophagealmanometrybertujuanmengukurkekuatanototsfingter
kerongkongan. Prosedur ini menggunakan selang
kateteryangdilengkapidengansensortekanan.Dokterakanmemasuk
kankatetertersebutmelaluihidungpasienmenujukerongkonganhing
gasampai ke lambung.
3. Esofagografidenganbariumenema.
Pasien akan diberi cairan kontras bernama barium enema,
lalumenjalaniX-
ray.Lartaniniakanmemperjelasadatidaknyabayangan dan bagian
abnormal pada tenggorokan, lambung, danusus halus.
4. Pemantauan pH (tingkat keasaman) di kerongkongan selama
24jam.
Dokterakanmenggunakanmonitoruntukmemantautingkatkeasama
ndalamkerongkongan.Langkahinibertujuanmemastikanadatidakn
yarefluksataumemantauefektivitasterapipenghambatasamyangsed
ang digunakan.

3.1.7 CaraMengobati GERD(Gastroesophageal RefluxDisease)

CaramengobatiGERDumumnyaakantergantungpadatingkatke
parahanpenyakitinidanberapalamapasientelahmengalaminya.Dokterd
apatmenyarankanbeberapalangkahpenanganandi bawah ini:

1. MengubahGaya Hidup.
MeskibukantermasukpengobatanGERDyangutama,perubahangay
a hidup dapat dilakukan untuk mengurangi frekuensi
gejalarefluks serta mencegah kekambuhan. Pasien bisa
melakukannyadengan:
1) Menghindari makanan dan minuman yang memicu
gejalapenyakitasamlambung naik.
2) Mengunyahmakanandenganbaikhinggabenar-benarlembut.
 3) Makandenganporsi yanglebihsedikit.
4) Berhentimerokok.
5) Janganlangsungberbaringsetelahmakan,berikanjedabeberapaj
amterlebih dulu
2. Obat-obatan
SederetobatGERDyang dapatdiresepkanoleh doktermeliputi:
1) Antasida
Antasidaadalahobatuntukmenetralkanasamlambung.Obatini
mampu meredakan gejala refluks gastroesofagus
dengancepat.
2) Protonpumbinhibitor(PPI)
Umumnya,pengobatandenganprotonpumbinhibitordiberikan
olehdokterselama6-
8minggu.Setelahitu,penanganandapatdilanjutkandengandosis
pemeliharaanselama empat bulan atau hanya saat diperlukan.
Dokter
akanmenentukandosislanjutantersebutberdasarkantingkatkep
arahanradangkerongkongan(esofagitis)
yangdialamiolehpasien.Omeprazole,lansoprazole,esomepraz
ole,rabeprazole, dexlansoprazole, dan pantoprazole
merupakancontoh obat proton pumb inhibitor yang bisa
diresepkan olehdokter.
3) H2receptorblocker
H2receptorblockerhanyaefektifpadapengobatanesofagitisting
katringansampaisedang.Obatinidapatmembantudalammengu
rangiproduksiasamlambung.Contohnya,ranitidine,famotidine
, cimetidine, dannizatidine.