Apakah gastritis

dan gerd sama ?

BY UKP PUTRI
PENGERTIAN GASTRITIS

peradangan yang terjadi

dilambung akibat
meningkatnya sekresi asam
lambung mengakibatkan
iritasi/perlukaan pada
lambung.

NORMAL GASTRITIS
 Ketika makanan berada dilambung, dinding lambung akan menghancurkan
makanan -> kelenjar-kelenjar mukosa yang berada didinding lambung mulai
mengeluarkan cairan lambung yang berguna untuk menghancurkan makanan ->
dinding lambung dilindungi oleh mukosa-mukosa bicarbonate (suatu lapisan
penyangga untuk menyeimbangkan keasaman dalam lambung), gastritis
biasanya terjadi ketika mekanisme pelindung ini kewalahan yang
mengakibatkan rusaknya dan radangnya dinding lambung.

PENYEBAB GASTRITIS

Faktor Penyebab : Pola makan (Frekeunsi, Porsi, Jenis

Makanan), kopi dan teh, rokok, stress, alkohol, usia, minum obat
nyeri.
  Perih atau sakit seperti terbakar
pada perut bagian atas

 Mual

 Muntah
GEJALA  Kehilangan selera makan

GASTRITIS  Kembung

 Terasa penuh pada perut bagian

atas setelah makan

 Kadang sampai kehilangan berat

badan
KOMPLIKASI
GRASTITIS
Jika tidak ditangani gastritis akan
dapat menyebabkan ulkus dan
perdarahan pada lambung,
beberapa bentuk gastritis kronis
dapat meningkatkan risiko kanker
lambung.
PENATALAKSANAAN GASTRITIS

● Diet lunak, diberikan sedikit-sedikit tapi

lebih sering
Hindari bahan-bahan yang memicuseperti
alcohol, bumbu dapur dan lain-lain.
● Berikan antasida doen
● Bila rasa nyeri tidak menghilang dengan
antacid, berikan oksitosin tablet 15 menit
sebelum makan
● Berikan obat kolinergik bila sekresi asam
berlebihan
 Pengertian GERD
GERD atau Gastroesophageal
Asam lambung naik
Reflux Disease atau asam
Sfingter ke kerongkongan lambung adalah penyakit kronis
(katup)
tertutup
Sfingter (katup) terbuka pada sistem pencernaan. Ini terjadi
ketika asam lambung naik ke
esophagus
esophagus atau kerongkongan
akibat melemahnya
sfingter(katup) yang
menghubungkan kerongkongan
dengan perut atau lambung.

NORMAL GERD
PENYEBAB GERD
kegagalan sfingter (katup) yang bertugas
mengatur proses buka-tutup pintu/klep
yang menghubungkan esofagus bawah
dengan lambung.
Faktor Penyebab :
Sfingter (katup) melemah dengan sendiri,
sering terjadi pada wanita hamil, orang
obesitas, asma, diabetes, skleroderma, dan
penyakit hernia Kebiasaan buruk yang
Makanan yang memicu GERD, antara lain meningkatkan risiko penyakit GERD,
kopi, alkohol, cokelat, makanan yang seperti : merokok, kebiasaan
digoreng, saus tomat, serta bawang putih mengonsumsi makanan dalam waktu
dan merah. tiga jam sebelum tidur, mengurangi
porsi makan yang dikonsumsi
 biasanya memiliki
gejala yang mirip
dengan penyakit magh
GEJALA GERD
Nyeri tenggorokan dan
Nyeri dada suara serak

Sulit menelan Mual atau muntah

Bau mulut

Kesulitan bernapas
Sensasi adanya
benjolan di
Sensasi terbakar di dada yang terkadang
tenggorokan
menjalar ke kerongkongan. Rasa terbakar ini
dapat berlangsung selama 2 jam
Batuk kering berkepanjangan
 gejala GERD kadang mirip dengan penyakti jantung, namun ada
perbedaan antara nyeri GERD dan jantung. Rasa nyeri GERD biasanya
disertai terasa panas di dada dan nyeri di uluhati disertai rasa asam pada
mulut, sementara penyakit jantung nyeri dada seperti ditekan atau ditusuk
dada sebelah kiri kemudian menjalar ke tangan kiri, leher atau rahang.
 CARA MENDIAGNOSIS GERD
Pemeriksaan Jumlah Asam Lambung
(Ambulatory Acid (pH) Test)
Pemeriksaan ini menilai jumlah
asam lambung selama 24 jam.
Radiologi Barium Meal
Pemeriksaan ini dapat melihat
keadaan selaput lendir esofagus
dan lambung.
Endoskopi
alat berkamera yang dapat
memantau langsung dari
kerongkongan dan lambung.
Esophageal 
Manometry 
pemeriksaan untuk
melihat bagaimana ritme
otot esofagus berkontraksi
saat menelan.
Pengobatan Gerd

Dokter biasanya akan merekomendasikan terapi

modifikasi gaya hidup dan penggunaan obat bebas.
Bila dalam waktu 2 minggu muncul keluhan lain,
dokter dapat merekomendasikan pengobatan obat
paten dan pembedahan.
 Hindari makan menjelang tidur. Sebaiknya
makan malam terakhir 3 jam sebelum
pergi tidur PENCEGAHAN
 Hindari juga konsumsi makanan dan
minuman yang dapat memicu GERD. GERD
Misalnya makanan pedas, asam,
berminyak serta minuman bersoda
 Mengonsumsi makanan dengan porsi
yang kecil
 Berhentilah merokok’
 Jaga agar berat badan tetap ideal.
 Hindari menggunakan pakaian yang
terlalu ketat. Pakaian tersebut dapat
menekan perut dan sfingter esofagus,
sehingga memudahkan terjadinya GERD
 JAZAAKUNNALLAAHU
KHOIRON
WA BARAKALLAHU
FIIKUN

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by

Flaticon, infographics & images by Freepik