Standar Kompetensi Kedokteran

Keluarga

Rizki Arya Widi Maza Luf

Zaky Alfathu
Nadia Vinka Lisdianti
Ilham Suryo Wibowo Antono
Ria Hanaza Ramadini

Kompetensi 1
Keterampilan Interpretasi
Merupakan kompetensi dimana dokter
muda mampu memperoleh informasi
dari
pasien
melalui
anamnesis,
pemeriksaan fsik, dan pemeriksaan
penunjang yang diolah sehingga dokter
muda dapat merencanakan tindakan
untuk mengatasi masalah yang dialami
pasien.

Level 1 (Mengetahui &

Menjelaskan)
Dokter

muda mengetahui (secara teori)

bagaimana cara untuk berkomunikasi,
menggali
informasi,
melakukan
pemeriksaan yang dibutuhkan (baik
khusus
atau
lokal),
menegakkan
diagnosis, dan melakukan tindakan
serta memantau pasien & keluarga
pasien secara holistik.

Level 2 (Sudah Melihat

Tindakan
Dokter mudaDokter)
sudah melihat (secara
visual)
dokter
lain
berkomunikasi
dengan pasien, menggali informasi,
melakukan
pemeriksaan
yang
dibutuhkan (baik khusus atau lokal),
menegakkan diagnosis, dan melakukan
tindakan serta memantau pasien &
keluarga pasien secara holistik.

Level 3 (Menerapkan
Dibawah Supervisi)
Dokter

muda sudah bisa berkomunikasi

dengan pasien, menggali informasi,
melakukan
pemeriksaan
yang
dibutuhkan (baik khusus atau lokal),
menegakkan diagnosis, dan melakukan
tindakan serta memantau pasien &
keluarga pasien secara holistik dibawah
pengawasan supervisi.

Level 4 (Melakukan Secara

Mandiri)
Dokter

muda sudah bisa berkomunikasi

dengan pasien, menggali informasi,
melakukan
pemeriksaan
yang
dibutuhkan (baik khusus atau lokal),
menegakkan diagnosis, dan melakukan
tindakan serta memantau pasien &
keluarga pasien secara holistik (secara
mandiri).

Kompetensi 2
Keterampilan Memberikan Tindakan dan
Penyelesaian Masalah

Merupakan kompetensi dimana dokter

muda tidak hanya mampu melakukan
pengobatan namun juga mampu memantau
dan bertanggung jawab terhadap jalannya
pengobatan serta mampu memberikan
pembinaan
dalam
rangka
mencegah
terjadinya suatu penyakit dalam suatu
keluarga.

Level 1 (Mengetahui &

Menjelaskan)
Dokter

muda mengetahui dan dapat

menjelaskan mengenai tindakan yang
akan diberikan kepada pasien serta
evaluasi yang akan dilakukan mengenai
keadaan pasien selama dan setelah
tindakan
yang
diberikan
serta
bagaimana cara melakukan suatu
pembinaan
sehingga
timbulnya
penyakit dapat dicegah.

Level 2 (Sudah Melihat

Tindakan Dokter)
Dokter

muda pernah melihat dokter lain

melakukan tindakan untuk menangani
penyakit yang dialami oleh pasien serta
mengevaluasi keadaan pasien selama
dan setelah tindakan yang diberikan
serta melakukan suatu pembinaan
sehingga timbulnya penyakit dapat
dicegah.

Level 3 (Menerapkan
Dibawah Supervisi)
Dokter

muda sudah bisa melakukan

tindakan untuk menangani penyakit
yang
dialami
oleh
pasien
serta
mengevaluasi keadaan pasien selama
dan setelah tindakan yang diberikan
serta melakukan suatu pembinaan
sehingga timbulnya penyakit dapat
dicegah dibawah supervisi.

Level 4 (Melakukan Secara

Mandiri)
Dokter

muda sudah dapat melakukan

tindakan untuk menangani penyakit
yang
dialami
oleh
pasien
serta
mengevaluasi keadaan pasien selama
dan setelah tindakan yang diberikan
serta melakukan suatu pembinaan
sehingga timbulnya penyakit dapat
dicegah secara mandiri.

TERIMA KASIH