CREATIN FOSFOKINASE SERUM

(CPK) / CK (CREATININ KINASE)

MARUNI WIWIN DIARTI,S.SI,M.KES

• Creatine phosphokinase, CPK  dikenal juga dgn
nama Creatine kinase,CK.

• CPK / CK  Kons. Tinggi  otot jantung, otot

rangka. Kons. Rendah  jaringan otak.

• CPK / CK  biasanya meningkat akibat penyakit

otot rangka, MCI akut, penyakit serebrovaskular,
aktivitas berat, injeksi intramuskular dan
hipokalemia.
• CPK / CK  Memiliki 2 jenis isoenzim :
M  berkaitan dengan otot/ muscle dan B 
berkaitan dgn otak / Brain.

• Elektroforesis dpt memisahkan isoenzim menjadi

subdivisi : MM (otot rangka dan beberapa
jantung), MB (di dalam jantung), BB ( di dalam
jaringan otak)

• Fungsi elektroforesis CPK/CK  U/ memastikan

klp isoenzim mana yg meningkat. Peningkatan
CKP-MB isoenzim  menandakan kerusakan pd
sel miokardium.
• CPK / CK SERUM  meningkat 4 – 6 jam setelah
MCI akut, mencapai puncaknya dlm 18 – 24 jam (>
6 kali kadar normalnya) dan kembali normal dlm 3-
4 hari, kecuali terjadi nekrosis / kerusakan jaringan
baru.

• Jika pengobatann u/ MCI akut  sebaiknya

diberikan IV dari IM  untuk menghindari cidera
jaringan  sehingga sebaiknya px CPK-MB
dilakukan sebelum IM.
 SERUM TUJUAN CPK/CK
• U/ MEMASTIKAN KEBERADAAN PENYAKIT
MIOKARDIUM / OTOT RANGKA.

• U/ MEMBANDINGKAN TEMUAN UJI DENGAN

KADAR SGOT DAN LDH  MENEGAKKAN
DIAGNOSIS KERUSAKAN MIOKARDIUM
 NILAI RUJUKAN CPK / CK
• DEWASA : PRIA  5-35 ug/ml, 30 -180 IU/I,
55-170 U/I pada suhu 37 oC. WANITA  5-25
ug/ml, 25 -150 IU/I, 30-135 U/I pada suhu 37
o
C

• ANAK : BAYI BARU LAHIR : 65-580 IU/I pada

suhu 30 Oc. ANAK : PRIA : 0-70 IU/I pada suhu
30 oC. WANITA : 0-50 IU/I pada suhu 30 oC
 MASALAH KLINIS
• PENINGKATAN KADAR CPK/ CK SERUM  MCI
akut, penyakit otot rangka, cedera serebrovaskular
(CVA). Pengaruh obat : injeksi IM< deksametason,
furosemid, aspirin dosis tinggi, ampisilin,
karbenisilin, klofibrat.

• PENINGKATAN ISOENZIM CPK-MM : Distrofi

muskular, delirium tremen, cedera/ trauma remuk,
status bedah dan pasca bedah, aktivitas berat,
injeksi IM, hipokalemia, hemofilia, hipotiroidisme.
• CPK-MB  MCI akut, angina pektoris berat,
bedah jantung, iskemia jantung, miokarditis,
hipokalemia, defibrilasi jantung.

• CPK – BB  CVA, Perdarahan subaraknoid,

kanker pada otak, cedera otak akut, sindrom
reye , embolisme dan infark paru, kejang.
 Faktor yg mempengaruhi temuan
laboratorium
• Injeksi IM  menyebabkan peningkatan
kadar total CPK/CK serum.

• Aktivitas berat dpt menyebabkan

peningkatan kadar CPK/CK serum.

• Tidak ada pembatasan asupan makanan

ataupun minuman.
 ISOENZIM CPK
• CPK-MM : 94% -100%  OTOT
• CPK-MB : 0%-6%  JANTUNG
• CPK-BB : 0%  OTAK

• SEBAGIAN BESAR LAB SDH MENGGANTI UJI

ISOENZIM CPK DGN CPK-MB
TERIMA
KASIH