Anda di halaman 1dari 22

SISTEM

INFORMASI
MANAJEMEN
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI GEMPOL
SAMSUL HUDA
Pengertian Sistem Informasi Manajemen

01 Menurut Turban, Waterbe, dan McLean (1999)


sistem informasi suatu manajemen adalah sistem
yang mengumpulkan, memproses, menyimpan,
menganalisa, dan menyebarkan informasi untuk
tujuan yang lebih spesifik.

02 Menurut Bodnar dan Hopwood (1993)


SIM adalah suatu kumpulan hardware (perangkat
keras) dan juga software (perangkat lunak) yang
dirancang agar dapat mentransformasi data ke
dalam bentuk informasi digital yang berguna.
HAL SINGKAT TENTANG SIM
Sistem informasi manajemen (SIM) adalah sekelompok atau
sekumpulan proses dimana data dapat diolah, dianalisis, dan
ditampilkan supaya data tersebut menjadi berguna untuk kebutuhan
pengambilan suatu keputusan. Sistem ini merupakan alat yang sangat
berguna untuk menunjang dan mengendalikan operasi perusahaan. 

Tujuan utama dari sistem ini adalah untuk mengumpulkan dan


mengatur semua data dari berbagai tingkat perusahaan, meringkas,
kemudian memfasilitasi dan meningkatkan kualitas dari pengambilan
keputusan untuk meningkatkan produktivitas dan profitabilitas
sebuah perusahaan. 

Sistem ini berbasis komputer dan dapat berupa


lembar excel atau platform yang lebih kompleks. Selain itu data dapat
diakses dan diolah secara internal maupun eksternal. Sehingga, sistem
informasi yang digunakan lebih efisien dan produktif. 
FUNGSI UMUM SIM
Memudahkan bagian manajemen melakukan
perencanaan, pengawasan, serta pengarahan kerja
bagi semua departemen yang dikoordinirnya.

Meningkatkan efektifitas dan efisiensi pengolahan


data, karena data yang ada sistem informasi suatu
manajemen merupakan data telah tersaji secara
akurat dan real time

Miminimalisir biaya dan meningkatkan produktifitas


suatu perusahaan atau organisasi.

Sarana peningkatan SDM, kerena dalam


pelaksanaannya diperlukan unit kerja yang
sistematis serta terkoordinir berbasis teknologi
Contoh Sistem Informasi
Manajemen
1. Enterprise Resource Planning (ERP)
2. Decision Support System (DSS)
3. Informatic Management System (IMS)
4. Executive Information Systems (EIS)
5. Transaction Processing System (TPS)
6. Information Reporting System (IRS)
7. Supply Chain Management (SCM)
8. Knowledge Work System (KWS)
9. Office Automation System (OAS)
10.Artificial Intelligent (AI)
11.Computer Supported Collaborative Work (CSCW)
12.Group Decision Support System (GDSS)
Enterprise Resource Planning (ERP)
ERP adalah sebuah aplikasi sistem manajemen bisnis yang
memudahkan pengelolaan bisnis secara terintegrasi. sistem ini
memiliki konsep untuk merencanakan dan mengelola sumber daya
perusahaan meliputi manusia, dana, mesin, suku cadang, material,
waktu, dan kapasitas yang berpengaruh luas mulai dari manajemen
paling atas hingga operasional di sebuah perusahaan. ERP biasanya
digunakan oleh perusahaan dalam mengelola manajemen dan
melakukan pengawasan yang saling terintegrasi terhadap unit
bidang kerja yang ada didalam perusahaan, misalnya bidang
Accounting, Keuangan, Pemasaran, Sumber Daya Manusia,
Pengelolaan Persediaan dan Operasional.
Decision Support System (DSS)
DSS adalah sistem informasi berbasis komputer yang
menggunakan model keputusan dan database khusus untuk
membantu proses pengambilan keputusan bagi manajerial end
users. DSS dapat membantu para manajer dalam mengambil
keputusan dengan cara mengamati lingkungan dalam
perusahaan. Contoh: sebuah aplikasi untuk menentukan
kelayakan proposal kredit pada Bank Mandiri.
Informatic Management System (IMS)
IMS berfungsi untuk membantu spektrum tugas-tugas dalam
organisasi, yang juga dapat dimanfaatkan untuk membantu
menganalisa pembuatan keputusan. IMS juga mampu menyatukan
beberapa fungsi informasi dengan program komputerisasi, seperti e-
procurement.
Executive Information Systems (EIS)
tipe SIM yang sesuai untuk kebutuhan informasi strategis bagi
manajemen atas. Tujuan dari sistem informasi eksekutif berbasis
komputer adalah memberikan akses yang cepat dan mudah untuk
informasi selektif tentang faktor-faktor kunci dalam melaksanakan
tujuan strategis perusahaan bagi manajemen atas.
Transaction Processing System (TPS)
Transaction processing systems (TPS) merupakan sistem
yang dapat berfungsi untuk mencatat dan memproses data
hasil dari tranksaksi bisnis, seperti penjualan, pembelian,
dan perubahan persediaan. Sistem TPS berguna untuk
proses data dengan jumlah besar pada transaksi bisnis
yang rutin. TPS biasa diimplementasikan untuk manajemen
gaji dan inventaris. Contohnya ialah aplikasi yang
digunakan untuk Bantuan Keuangan Desa Pemprov
Sumatra Barat.
Information Reporting System (IRS)
Information reporting systems menyediakan informasi
produk untuk manajerial end users untuk mendukung
mereka dalam menentukan keputusan setiap harinya. 

Akses data IRS berisi informasi tentang operasi internal


yang telah diproses sebelumnya oleh Transaction
Processing Systems (TPS). Informasi dari IRS dapat berupa
laporan yang bisa disesuaikan berdasarkan permintaan,
periodik, atau situasi pengecualian.

Contoh, manajer penjualan dapat menerima laporan analisa


penjualan setiap bulannya untuk mengevaluasi hasil
penjualan produk.
Suply Chain Management (SCM)

Sistem SCM ini sangat berguna bagi pihak


manajemen dimana data data yang disajikan
terintegrasi mengenai manajemen suplai bahan
baku, mulai dari produsen, pemasok, pengecer
sampai konsumen akhir.
Knowledge Work System (KWS)
Sistem informasi KWS ini mengintegrasikan sebuah
pengetahuan baru ke dalam organisasi. Knowledge
Work System mendukung para pekerja professional
seperti ilmuwan, insinyur, dan doktor dengan
membantu mereka menciptakan pengetahuan baru
dan memungkinkan mereka mengkontribusikannya
ke organisasi.
Office Automation System (OAS)
Sistem aplikasi ini berguna untuk memproses,
menyimpan, dan mengirim data dan informasi
dalam bentuk komunikasi kantor elektronik.
misalnya untuk komunikasi antar departemen
dalam suatu perusahaan dengan cara
mengintegrasikan server-server komputer pada
setiap user di perusahaan. Contohnya adalah word
processing dan elctronic message
Artificial Intelligent (AI)
Sistem ini pada dasarnya memanfaatkan kecerdasan
buatan untuk mengkaji pemecahan masalah dengan
memakai pengetahuan dari pakar / tenaga ahli yang
telah dimasukkan ke dalamnya. Pengetahuan dari
pakar di dalam sistem inilah yang digunakan sebagi
dasar bagi sistem untuk memecahkan masalah.
Contohnya, sistem jadwal mekanik.
Computer Supported Collaborative Work (CSCW)
CSCW adalah istilah yang lebih umum dari GDSS, yang
mencakup pendukung perangkat lunak yang disebut
'groupware' untuk kolaborasi tim melalui komputer yang
terhubung dengan jaringan. atau CSCW dapat diartikan
sebagai penggunaan komputer dan software untuk
melaksanakan pekerjaan secara bersama dalam sebuah
group di mana setiap anggota group menyadari
kehadiran anggota lain pada group.
Group Decision Support System (GDSS)
GDSS adalah Sebuah system aplikasi komputer yang interaktif yang
memfasilitasi pencarian solusi dari sebuah permasalahan/problem yang
tidak terstruktur dengan seperangkat pembuat keputusan yang bekerja
sama sebagai sebuah kelompok.

System tersebut membantu kelompok, terutama sekelompok manager,


dalam menganalisa sebuah masalah dan dalam melakukan sebuah
keputusan bersama.

GDSS serupa dengan DSS, namun GDSS mencari solusi melalui


pengumpulan pengetahuan dalam sebuah kelompok, bukan per individu.
Biasanya berbentuk skenario, konsultasi dan kuesioner.

Contohnya adalah e-government


Fungsi Sistem Informasi Manajemen

Membantu dalam proses pengambilan


keputusan
Sebuah sistem tentu harus berdasarkan informasi yang
re
r P ic t ure He relevan dan dari sumber yang valid. Informasi tersebut
Yo u
Place
haruslah mengandung sebuah fakta agar proses
pengambilan keputusan berjalan dengan baik. Dengan
adanya sistem informasi manajemen dalam bisnis
anda, maka pengambilan keputusan akan lebih mudah
dan terstruktur dengan baik. 
Fungsi Sistem Informasi Manajemen

Membantu dalam menemukan masalah


Seperti yang telah diketahui, sistem ini akan
memberikan informasi yang relevan dalam setiap aspek
ictu re Here
la ce Your P kegiatan. Apabila terdapat kesalahan pada manajemen,
P
maka informasi pada SIM akan memberikan solusi
pada permasalahan tersebut
Fungsi Sistem Informasi Manajemen

Membantu dalam membandingkan


kinerja
ictu re Here
e Your P
P la c
Di dalam sistem ini juga menyimpan history data dan
menyimpan data dalam sebuah basis data (database).
Sehingga pada sistem informasi manajemen dapat
membandingkan kinerja bisnis anda dengan lebih
mudah dan cepat. 
Fungsi Sistem Informasi Manajemen

Membantu dalam koordinasi antar lini


Pertukaran informasi menjadi lebih baik dan cepat
ictu re Here
dengan manajemen yang terstruktur. Hubungan
Your P
P la ce
yang sehat akan terbentuk pada setiap orang dalam
departemen satu dengan departemen yang lain
dalam pertukaran informasi.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai