TELAAH JURNAL

“EFFICACY AND SAFETY OF 1% FROSKOLIN

EYE DROPS IN OPEN ANGLE GLAUCOMA –
AN OPEN LABEL STUDY”
KHASIAT DAN KEAAMANAN TETES MATA
FORSKLIN 1% SUDUT TERBUKA- SEBUAH
STUDI LABEL TERBUKA
MEGA ARDIANTI KAMAL (2002027)
S1 KEPERAWATAN 2A
LATAR BELAKANG PENELITIAN
Pengobatan saat ini untuk glaukoma termasuk
beta-blocker dan analog prostaglandin yang
memiliki kelemahannya sendiri. Jadi ada
kebutuhan untuk agen hipotensi okular baru
yang lebih manjur dan memiliki efek samping
yang lebih sedikit. Oleh karena itu, tetes mata
forskolin 1%, melalui produk herbal; uji klinis
dilakukan untuk keamanan dan kemanjuran
dalam pengobatan openglaukoma sudut.
 METODE
Sembilan puluh persen pria/wanita dewasa berusia 18-60 mmHg terdaftar dalam
penelitian ini. Pasien disarankan jntuk menanamkan 2 tetes tiga kali sehari (8.00
jam,14.00 dan 20.00) dan pembacaan tenometri di catat pada kunjungan awal
yang tidak di obati dan penurunan TIO di berbagai kunjungan studi diukur. Tahun
dari kedua jenis kelamin,menderita glaukoma sudut terbuka dengan tekanan
intraokkma sudut terbuka dengan menderita glaukoma sudut terbuka dengan
tekanan intraokular (IOP) lebih dari 24. Studi klinis telah disetujui oleh Drug
Controller General of India (DCGI), New Delhi dan uji coba dilakukan sesuai
dengan pedoman Praktik Klinis yang Baik dan dengan mematuhi semua prinsip
Deklarasi Helsinki. Bahan studi tetes mata Forskolin 1% dipasok oleh produsen
Sami Labs Limited, India, Percobaan ini melibatkan 90 pasien dewasa yang
diskrining dan terdaftar di tiga pusat klinis di seluruh India.
 TUJUAN
Pengobatan saat ini untuk glaukoma termasuk beta - blocker dan
analog prostaglandin yang memiliki kelemahan sendiri. Jadi ada
kebutuhan untuk agen hipotensi okular baru yang lebih manjur
dan memiliki efek samping yang lebih sedikit. Oleh karena
itu,tetes mata forskolin 1% melalui produk herbal uji klinis
dilakukan untuk keamanan dan kemanjuran dalam pengobatan
glaukoma sudut terbuka.
 HASIL PENELITIAN
Perbedaan rata - rata (95%CI) dalam penurunan TIO adalah 4,5 mmHG
(p<0,05) di mata kanan dan 5,4 mmHG (p<0,05) dimata kiri dari
kunjungan awal (kunjungan 1) hingga kunjungan terakhir (kunjungan 5).
Di tiga pusat klinis, sembilan puluh subjek (53 laki-laki dan 37
perempuan) berpartisipasi dalam percobaan ini dan usia rata-rata mereka
adalah 51,6 ± 11,9 tahun, dan berat badan 66,0 ± 13,7 kg. Karakteristik
demografis pasien lainnya digambarkan pada Tabel 2, sebagai nilai rata-
rata. Semua 90 subjek yang terdaftar dalam uji coba menyelesaikan
penelitian dan tidak ada efek samping serius yang tercatat. Namun, 22
pasien melaporkan iritasi ringan tidak signifikan secara klinis pada
berangsur-angsur, pada kunjungan awal.
SIMPULAN
Forskolin 1% tetes mata dapat
menjadi alternatif hang aman beta
blocker pada pasien glaukoma yang
memiliki asma bersamaan
 KELEBIHAN JURNAL

1 2
Penelitian yang dilakukan sangat Di bagian abstraknya sudah ada
bermanfaat bagi tenaga kesehatan dijelaskan tujuan dan metode
maupun masyarakat biasa. penelitiannya
KEKURANGAN JURNAL

1 2
Ada kalimat yang sulit Ada beberapa singkatan kata
dipahami oleh pembaca yang tidak ada penjelasannya
THANK YOU