Anda di halaman 1dari 66

Media Pembelajaran

BIOLOGI
Kelompok Peminatan

Untuk SMA/MA Kelas XII


Apa yang kamu ketahui tentang gambar berikut?
BAB 3
MATERI
GENETIK

Suber: www.pixabay.com
APA YANG ANDA
KETAHUI
MENGENAI
MATERI GENETIK?

Sumber: www.commons.Wikimedia.org
A. MATERI GENETIK
 Materi genetik adalah informasi yang terdapat pada setiap sel
makhluk hidup dan dapat diturunkan pada keturunan berikutnya.
 Materi genetik sering kali disebut sebagai asam nukleat atau
faktor hereditas.
 Pada makhluk hidup, materi genetik terdiri atas kromosom, gen,
DNA, dan RNA.
 Semua materi genetik ini akan diturunkan melalui proses
reproduksi.
Bagaimanakah sebenarnya
hubungan antara DNA, gen, dan
kromosom?
A. MATERI GENETIK
 Materi genetik adalah informasi yang terdapat pada setiap sel
makhluk hidup dan dapat diturunkan pada keturunan berikutnya.
 Materi genetik sering kali disebut sebagai asam nukleat atau
faktor hereditas.
 Pada makhluk hidup, materi genetik terdiri atas kromosom, gen,
DNA, dan RNA.
 Semua materi genetik ini akan diturunkan melalui proses
reproduksi.
Gen merupakan bagian dari DNA
B. KROMOSOM

 Kromosom adalah benda-benda halus seperti kumpulan benang


yang berfungsi sebagai pembawa dan penyimpan informasi
genetik makhluk hidup.
 Kromosom terdiri atas zatzat yang mudah menyerap warna di
dalam inti sel.
 Di dalam sel tubuh, kromosom terlihat berpasang-pasangan.
Sepasang kromosom ini disebut sebagai kromosom homolog.
Komponen dan Struktur Kromosom
 Di dalam inti sel, setiap kromosom memiliki bagian-bagian
sebagai berikut:
• Lengan atau kromatid : badan kromosom yang berisi
kromonema. Kromonema merupakan benang-benang
kromosom yang dikelilingi oleh matriks. Lengan atau
kromatid berwarna lebih gelap karena menyerap zat warna.
• Sentromer atau kinetokor : merupakan pusat kromosom
yang membagi kromosom menjadi dua lengan.
• Kromomer : merupakan bagian kromonema yang
mengalami penebalan. Di dalam kromomer, terdapat lokus
yang menjadi tempat kedudukan gen.
• Telomer : merupakan bagian ujung kromosom yang
berfungsi untuk menghalangi terjadinya perlekatan
antarkromosom. Selain itu, telomer juga berfungsi menjaga
agar DNA di dalamnya tidak mudah terurai.
• Satelit : merupakan ujung kromosom yang mengalami
konstriksi (mengecil) sekunder.
Bentuk kromosom berdasarkan letak sentromer

• Telosentrik : Sentromer terletak di ujung lengan kromosom


• Akrosentrik : Sentromer terletak di dekat ujung lengan kromosom
• Submetasentrik : Sentromer terletak agak di tengah lengan kromosom
• Metasentrik : Sentromer terletak di tengah lengan kromosom
G. KROMOSOM
Macam Kromosom
Bentuk kromosom berdasarkan letak sentromer

Telosentrik Akrosentrik Submetasentrik Metasentrik


Sumber: www.commons.wikimedia.org
 Berdasarkan jumlah sentromernya, kromosom dibagi menjadi
empat tipe sebagai berikut.
a. Asentrik, jika kromosom tidak memiliki sentromer.
b. Monosentrik, jika kromosom memiliki satu sentromer.
c. Disentrik, jika kromosom memiliki dua sentromer.
d. Polisentrik, jika kromosom memiliki banyak sentromer.

 Berdasarkan fungsinya, kromosom dibagi menjadi dua macam


sebagai berikut.
a. Kromosom tubuh atau autosom.
b. Kromosom kelamin atau gonosom. Ada dua macam gonosom,
yaitu gonosom X dan gonosom Y.
Jumlah Kromosom
 Setiap organisme memiliki jumlah kromosom tertentu. Berikut ini adalah tabel yang
menggambarkan jumlah kromosom pada beberapa organisme.
G. KROMOSOM
Kromosom Manusia

Sumber: www.commons.wikimedia.org
Gen
 Gen merupakan zarah atau unit terkecil dari materi genetik yang mengendalikan sifat-sifat
hereditas organisme.
 Gen terdiri atas DNA yang terpintal oleh protein histon, terletak dalam lokus-lokus pada
kromosom, serta tersusun dalam satu deret secara linear dan beraturan.
 Setiap kromosom memiliki ratusan lokus sehingga di dalam sel, terdapat ribuan gen.
 Pada sel tubuh manusia yang mengandung 46 kromosom, diperkirakan terdapat 26.000–40.000
gen.
 Setiap satu gen mengendalikan satu sifat tertentu sehingga satu individu memiliki ribuan sifat.
F. GEN
Komponen Penyusun Gen

Komponen yang lebih kecil dari gen, terdiri dari satu


Rekon
atau dua pasang nukleotida.

Komponen yang lebih kecil dari gen, terdiri dari lebih


Muton
dari dua pasang nukleotida.

Komponen yang lebih kecil dari gen, terdiri dari ratusan


Sistron
nukleotida.
Alel
 Alel merupakan pasangan gen yang terletak dalam lokus yang bersesuaian pada kromosom
homolog.
 Alel memiliki tugas yang sama atau berlawanan untuk suatu sifat tertentu.
 Susunan gen dan alelnya dalam kromosom homolog disebut genotipe. Ada tiga kemungkinan
genotipe yang dapat dimiliki oleh suatu individu, yaitu sebagai berikut.
1. Genotipe homozigot dominan, jika pasangan alel terdiri atas dua gen dominan. Contoh: AA
2. Genotipe homozigot resesif, jika pasangan alel terdiri atas dua gen resesif. Contoh: aa
3. Genotipe heterozigot, jika pasangan alel terdiri atas dua gen yang berbeda, yaitu satu dominan
dan satu resesif. Contoh: Aa
DNA
 DNA atau deoxyribonucleic acid adalah suatu asam nukleat yang merupakan penyusun gen di
dalam inti sel. DNA menyimpan segala informasi biologis dari setiap mahluk hidup.Selain di
dalam inti sel, DNA juga bisa ditemukan di dalam mitokondria, kloroplas, sentriol, dan plastid. P
 DNA memiliki beberapa sifat sebagai berikut:
1.) Jumlah DNA konstan pada setiap jenis sel dan spesies.
2.) Kandungan DNA dalam sel bergantung sifat ploidi (genom) atau jumlah kromosom.
3.) Bentuk DNA pada inti sel eukariotik seperti benang yang tidak bercabang, sedangkan pada sel
prokariotik, plastida, dan mitokondria berbentuk sirkuler.
• DNA memiliki beberapa fungsi, yaitu sebagai berikut.
1.) Sebagai pembawa dan ekspresi informasi genetik.
2.) Berperan dalam pewarisan sifat.
4.) Dapat menyintesis molekul kimia lain, seperti RNA dan protein (disebut fungsi heterokatalisis).
5.) Dapat menduplikasikan diri atau bereplikasi (disebut fungsi autokatalisis)
 Struktur DNA
DNA merupakan suatu molekul besar yang kompleks. DNA terdiri atas dua pita panjang yang
saling berpilin membentuk heliks ganda (double helix). Setiap pita merupakan suatu polimer dari
ratusan hingga ribuan nukleotida. Satu nukleotida terdiri atas tiga komponen sebagai berikut.
1.) Gula pentosa deoksiribosa
Gula deoksiribosa adalah gula pentosa (beratom 5C) yang kehilangan satu atom oksigen.
2.) Gugus fosfat, terikat pada atom C nomor 5 dari gula pentosa.
3.) Basa nitrogen
Basa nitrogen terikat pada atom C nomor 1 dari gula pentosa. Ada dua jenis basa nitrogen, yaitu basa
purin dan basa pirimidin. Basa purin terdiri atas adenin (A) dan guanin (G), sedangkan basa
pirimidin terdiri atas sitosin (S/C) dan timin (T).
Basa nitrogen dari pita satu akan berpasangan secara tetap dengan basa nitrogen dari pita
lainnya. Pasangan tersebut adalah A dengan T dan G dengan C. Menurut Erwin Charga , jumlah
adenin pada setiap DNA hampir sama dengan timin dan jumlah guanin hampir sama dengan sitosin.
B. DNA
Replikasi DNA

Double helix yang lama tidak berpisah dan langsung


Teori Konservatif
membentuk double helix baru.

Double helix lama terputus-putus dan potongan-


Teori Dispersif potongan baru akan saling bersambungan dengan
potongan lama.

Dua pita dari double helix memisahkan diri dan


Teori Semikonserfatif
mendapat pasangan pita baru seperti pasangannya
yang lama
B. DNA Replikasi DNA
B. DNA
Proses Replikasi DNA

 Helikase
membuka rantai ganda DNA
 Polimerase
mengabungkan
deoksiribonukleosida trifosfat
 Ligase
menyambungkan bagian
tunggal DNA yang baru

Sumber: flickr.com
RNA
 RNA atau deoxyribonucleic acid adalah makromolekul polinukleotida berupa rantai tunggal
atau ganda, tetapi tidak berpilin, seperti pada DNA. Rantai pada RNA juga pendek-pendek
karena dibentuk melalui transkripsi fragmen-fragmen DNA. Tidak seperti DNA yang umumnya
ditemukan di dalam inti sel, RNA banyak ditemukan di dalam ribosom atau sitoplasma.
Keberadaan RNA di dalam sel tidak tetap karena mudah terurai dan harus dibentuk Kembali.
 RNA memiliki fungsi, yaitu sebagai berikut.
RNA berperan dalam proses sintesis protein di dalam sel. Akan tetapi, pada beberapa jenis virus,
RNA berperan seperti DNA, yaitu pembawa informasi genetik.
 Struktur RNA
 RNA merupakan suatu polinukleotida yang tersusun atas banyak ribonukleotida. Setiap
ribonukleotida tersusun atas 3 komponen, yaitu sebagai berikut.
1.) Gula pentosa ribosa
2.) Gugus fosfat
Gugus fosfat dan ribosa akan membentuk tulang punggung RNA.
3.) Basa nitrogen
Basa nitrogen terdiri atas basa purin dan basa pirimidin. Basa purin terdiri atas adenin (A) dan
guanin (G), sedangkan basa pirimidin terdiri atas sitosin (S/C) dan urasil (U). Pasangan basa
nitrogen antara rantai DNA dan RNA dalam sintesis protein adalah A dengan U dan C dengan G.
RNA
 Macam-Macam RNA
 RNA dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.

1.) RNA genetik


RNA genetik adalah RNA yang memiliki peran seperti DNA, yaitu sebagai pembawa informasi genetik.
RNA tipe ini hanya terdapat pada beberapa jenis virus. Oleh karena virus hanya memiliki satu macam
materi genetik saja, yaitu DNA atau RNA, maka pada virus yang tidak memiliki DNA, sebagai
penggantinya adalah RNA.

2.) RNA nongenetik


RNA nongenetik adalah RNA yang tidak berperan sebagai informasi genetik, tetapi hanya berperan
dalam proses sintesis protein. RNA tipe ini terdapat pada organisme yang memiliki DNA. Ada tiga
macam RNA nongenetik, yaitu mRNA, tRNA, dan rRNA
C. RNA
Jenis – jenis RNA
Berdasarkan peranannya, terdapat tiga jenis RNA
Disebut mRNA (messenger RNA), dibentuk oleh DNA
RNA duta
dalam nukleus dan membawa kode genetik dari DNA

Disebut rRNA, dibentuk oleh DNA, banyak terdapat di


RNA ribosom
dalam ribosom

Disebut tRNA, dibentuk oleh DNA, berada di


RNA transfer
sitoplasma dan berperan mengikat asam amino.
• Penjelasan lebih lanjut dapat dibaca sendiri ya
• Ada tiga macam RNA nongenetik, yaitu sebagai berikut.
1. RNA duta atau mRNA (messager RNA)
RNA duta atau mRNA merupakan rantai tunggal yang panjang dan tersusun atas ratusan nukleotida. RNA
duta dibentuk oleh DNA melalui proses transkripsi dalam inti sel. Urutan basa nitrogen pada mRNA
adalah pasangan komplementer atau pelengkap dari rantai sense DNA. Fungsi dari mRNA sebagai
pembawa kode genetik (kodon) dari inti sel ke sitoplasma. Oleh sebab itu, rantai mRNA disebut juga
rantai kodon.
2. RNA pemindah atau tRNA
RNA pemindah atau tRNA merupakan rantai tunggal yang pendek. RNA ini dibentuk oleh DNA di dalam
inti sel kemudian diangkut ke sitoplasma. Pada rantai tRNA, terdapat dua ujung perlekatan yang penting,
yaitu ujung untuk perlekatan asam amino dan ujung untuk perlekatan kodon dari mRNA. Ujung tempat
perlekatan kodon disebut antikodon. Fungsi dari tRNA adalah sebagai penerjemah kodon dari mRNA
dan pengangkut asam-asam amino dari sitoplasma ke ribosom. Asam-asam amino yang diangkut oleh
tRNA ini merupakan bahan dasar pembentuk protein.
3. RNA ribosom atau rRNA
RNA ribosom atau rRNA merupakan RNA yang terdapat di dalam ribosom, tetapi dibentuk oleh DNA
di dalam inti sel. rRNA berupa rantai tunggal, tidak bercabang, dan eksibel. Dalam satu sel, jumlah
rRNA lebih banyak dibandingkan dengan jumlah mRNA dan tRNA.
Fungsi rRNA sebagai mesin perakit polipeptida pada sintesis protein yang bergerak ke satu arah di
sepanjang rantai mRNA.
Perbedaan DNA dan RNA
DNA RNA
Hanya ditemukan di dalam nukleus, Ditemukan di dalam sitoplasma, dan di
mitokondria, plastida, dan sentriol. dalam nukleus.
Berupa rantai panjang dan ganda. Berupa rantai pendek dan tunggal.
Fungsinya berhubungan erat dengan Fungsinya berhubungan erat dengan
pewarisan sifat dan sintesis protein. sintesis protein.
Kadarnya tidak dipengaruhi oleh aktivitas Kadarnya dipengaruhi oleh aktivitas
sintesis protein. sintesis protein.
Basa nitrogennya terdiri atas purin: adenin Basa nitrogennya terdiri atas purin: adenin
(A) dan guanin (G), serta pirimidin: timin (T) (A) dan guanin (G), serta pirimidin: urasil
dan sitosin (C). (U) dan sitosin (C).
Komponen gulanya deoksiribosa, yaitu
Komponen gulanya ribosa (pentosa).
ribosa yang kehilangan satu atom oksigen.
1. Jelaskan fungsi mRNA, rRNA, dan
tRNA?
2. a. Apa itu Sintesis Protein?
B. Jelaskan proses sintesis yang
terdiri dari :
a. transkripsi
b. translasi
• Sintesis protein adalah proses pembentukan protein yang dikode oleh DNA dan
dilaksanakan oleh RNA.

• Proses sintesis protein sebagian berlangsung di dalam inti sel dan sebagian lagi
berlangsung di dalam ribosom.

• Bahan baku dalam sintesis protein adalah asam amino. Terdapat 20 jenis asam amino
yang ditentukan oleh DNA.

• Hasil sintesis protein adalah protein fungsional.

• Aktivitas dari protein fungsional akan memengaruhi sifat-sifat tubuh organisme.


Perbedaan sifat-sifat tubuh ini selanjutnya akan menghasilkan perbedaan fenotipe (sifat
yang tampak) pada organisme. Contoh protein fungsional adalah enzim, hormon,
keratin, atau hemoglobin.
Lantas, bagaimanakah mekanisme
sintesis protein?
• Mekanisme sintesis protein terdiri atas dua tahap utama, yaitu transkripsi dan
translasi.

• Transkripsi adalah proses pencetakan RNA oleh DNA, sedangkan translasi adalah
proses penerjemahan kode genetik pada RNA menjadi urutan asam amino.
1. Transkripsi
Pembentukan mRNA dari salah
satu pita DNA
1. RNA polimerase membuka
sebagian double helix DNA
yang menjadi template (sense)
2. Basa pasangan dari pita yang
bebas menyusun mRNA
3. mRNA yang telah dicetak
meninggalkan inti dan menuju
ribosom
2. Translasi

Ribosom membaca kode pada mRNA dengan bantuan tRNA


1. Asam amino dibawa oleh tRNA dari sitoplasma ke ribosom
2. Ujung bebas tRNA mengikat tiga asam amino tertentu (antikodon)
yang berhubungan dengan tiga basa pada pita mRNA (kodon)
3. Ketika satu unit tRNA melepaskan asam amino, ribosom bergerak
di sepanjang mRNA ketiga basa berikutnya
4. Proses terus berlanjut hinga terangkai berbagai asam amino yang
tersusun menjadi protein
E. KODE GENETIK
Merupakan cara untuk menetapkan jumlah dan urutan nukleotida yang
berperan dalam menentukan posisi asam amino dalam rantai peptida.

Dari 64 macam kodon, 3


kodon (UAA, UAG, dan UGA)
merupakan kodon nonsense
(kodon stop) yang mengakhiri
sintesis protein, sedangkan
kodon AUG merupakan
kodon start yang memulai
terjadinya sintesis protein.

Sumber: www.commons.wikimedia.org
Apa perbedaan translasi dan
transkripsi pada sel eukariotik dan
sel prokariotik?
Ice Breaking
Time
IKAN PELIHARAAN
Dalam suatu kolam terdapat 12 ekor ikan.
Suatu hari 5 ikan dimakan bangau, 3
tenggelam, dan satu dimakan kucing. Berapa
sisanya?

A.Tiga
B.Enam
C.Sepuluh
D.Tidak ada

Jawaban : Jawaban yang benar adalah enam. Kenapa bukan tiga?


Alasannya karena tiga ikan yang 'tenggelam' baik-baik saja. Coba
pikir ikan hidupnya kan memang di air, sehingga pasti selalu dalam
kondisi 'tenggelam'.
Ice Breaking
Hewan apakah ini?
Ice Breaking
Hewan apakah ini?
● Carilah perbedaan
gambar dibawah ini
Kuis
1. Jelaskan 3. Jika urutan 4. Jelaskan
hubungan suatu basa perbedaan dari
antara gen, nitrogen yang autosom dan
kromosom, dan akan melakukan gonosom
molekul DNA. transkripsi berdasarkan
2. Gambarkan adalah CAC - peran dan
jenis-jenis CCT - CGG - jumlahnya.
kromosom GGT - GTA, 5. Jelaskan dan
berdasarkan bagaimana gambarkan tiga
jumlah dan letak urutan asam jenis teori
sentromernya. amino yang replikasi DNA.
akan terbentuk?
Pasangan DNA berikut
Bila urutan basa nitrogen pada suatu
untai DNA adalah
CAC – CCT – CGG - GGT - GTA
● Bila urutan basa nitrogen pada suatu untai DNA template adalah CAC – CCT –
CGG - GGT - GTA. Maka asam amino yang terbentuk adalah ….

a. Polipeptida yang terbentuk memiliki empat jenis asam amino yang dirangkai
melalui ikatan peptide
b. Asam amino yang dikode DNA template tersebut adalah valin – glutamin – alanin
– serin - prolin
c. DNA template tersebut akan dikode oleh kodon yang berupa GUG – GGA – GCC
- GCA – CAU
d. Antikodon dari DNA template adalah CAC – CCU – CGG- GGU – GUA
● Pembahasan : DNA template digunakan untuk mengkode mRNA (kodon) pada saat proses
transkripsi sintesis protein. Apabila sudah diketahui kode DNA template maka kita dapat
menentukan mRNA dengan mengubah basa nitrogen A menjadi U, G menjadi C, T menjadi
A, dan C menjadi G

● DNA template : CAC – CCT – CGG- GGT- GTA

● Maka, bagaimana mRNA nya???


Berdasarkan gambar nukleotida tersebut, komponen penyusun nukleotida
nomor 1, 2, dan 3 secara berurutan merupakan . . .

a. gula, basa, dan fosfat


b. basa, gula, dan fosfat
c. basa, fosfat, dan gula
d. fosfat, basa, dan gula
e. gula, fosfat, dan basa
3. Bacalah pernyataan di bawah ini:

Di bawah ini beberapa fungsi DNA.


1) Membawa informasi genetik.
2) Mengontrol aktivitas sel.
3) Berperan dalam pembentuk RNA.
4) Berperan dalam proses sintesis protein.
5) Melakukan replikasi membentuk DNA baru.

Fungsi DNA yang berkaitan dengan penentuan pola hereditas terdapat pada pernyataan ...
a. 1)
b. 2)
c. 3)
d. 4)
e. 5)
● Bila gugus kodon pada susunan basa nitrogen mRNA adalah UCA – ACG – GCU
– UAC – CGU maka urutan basa nitrogen pada RNA yang mentranslasi adalah
…..

A. AGU – UGC – CGA – AUG – GCA


B. AGU – UGC – SGA – UAG – GCA
C. AGU – UCG – SGA – UAG – GCA
D. UGA – UGC – CGA – AUG – GCA
E. UGA – UGC – CGA – UAG – GCA

Anda mungkin juga menyukai