Pengaruh Cairan Limbah Tahu Terhadap Pertumbuhan Kale
Pengaruh Cairan Limbah Tahu Terhadap Pertumbuhan Kale
Menghasilkan limbah:
Padat
dihasilkan dari proses penyaringan dan penggumpalan
dimanfaatkan untuk olahan pangan sampai pakan ternak
Cair
dihasilkan dari proses pencucian, perebusan, pengepresan,
dan pencetakan tahu
biasanya langsung dibuang di aliran sungai tanpa adanya
pengolahan limbah
Untuk 1 kg bahan baku kedelai dibutuhkan rata-rata 45 liter
air dan akan dihasilkan limbah cair berupa whey tahu rata-
rata 43,4 liter (Bapedal, 1994 dalam Pohan, 2008).
SALURAN PEMBUANGAN LIMBAH CAIR
TAHU LANGSUNG MENUJU SUNGAI
Perlu adanya
pemanfaatan limbah cair
tahu lebih lanjut agar
tidak mencemari sungai