E-Bupot Unifikasi Umum
E-Bupot Unifikasi Umum
1 2 3 4 5 6
Set Pembuatan
Login Posting Penyiapan SPT Pengiriman SPT
Penandatangan Bupot
www.pajak.go.id
Login Aplikasi
e-Bupot Unifikasi
Langkah 1 :
3
buka djponline.pajak.go.id
1
Isikan:
2 • NPWP [1]
• Password DJP Online [2]
• Kode Keamanan [3]
Tekan tombol Login [4]
3
www.pajak.go.id
Langkah 2 :
4
Setelah berhasil login, maka akan muncul menu dashboard DJP Online seperti gambar di atas. Pilih tab “Lapor” [5] untuk menuju menu pra-pelaporan
www.pajak.go.id
Langkah 3 :
5
Untuk masuk ke aplikasi e-Bupot Unifikasi, pilih menu ”Pra Pelaporan” [6] , kemudian pilih ”e-Bupot Unifikasi” [7]
www.pajak.go.id
6
preview menu e-Bupot Unifikasi
www.pajak.go.id
Set Penandatangan
Bukti Potong/Pungut & SPT
8
set penandatangan
Sebelum melakukan pembuatan bukti potong/pungut, langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan perekaman nama
penandatangan melalui tab menu “Pengaturan”
www.pajak.go.id
9
Hasil perekaman nama penandatangan, akan muncul di kolom “Daftar Penandatangan Bukti Potong”. Pada kolom ini
tidak tersedia tombol hapus, yang ada hanyalah tombol ubah status Aktif / Nonaktif
www.pajak.go.id
Pembuatan
Bukti Potong/Pungut
11
preview menu Pajak Penghasilan
A B C D E
Menu Pajak Penghasilan terdiri dari
5 (lima) sub menu yaitu:
A. PPh yang disetor sendiri
B. PPh Pasal 4 ayat (2), 15, 22, 23
C. PPh Non Residen
D. Impor Data PPh
E. Posting
www.pajak.go.id
Langkah 1 :
12
A PPh yang disetor sendiri
1
12
www.pajak.go.id
Langkah 2 :
13
A PPh yang disetor sendiri
Untuk perekaman data bukti setor atas PPh yang disetor sendiri, terdapat 2 (dua) parameter yaitu Surat Setoran Pajak dan Pemindahbukuan.
Isikan data sesuai dengan parameter yang dinginkan, hasil perekaman ini akan masuk ke menu Daftar PPh yang disetor sendiri.
www.pajak.go.id
Langkah 3 :
14
A PPh yang disetor sendiri
Hasil perekaman Bukti Setor PPh disetor sendiri akan tertampil pada Daftar PPh yang disetor sendiri. Pada menu ini terdapat
tombol aksi yaitu : Edit Bukti setor dan Hapus Bukti Setor
www.pajak.go.id
B PPh Pasal 4 ayat (2),15,22,23 15
1
2 1
B Rekam BP Ps.4(2),15,22, 23 16
www.pajak.go.id
Langkah 2 :
B Rekam BP Ps.4(2),15,22, 23 17
f
Isikan rincian Pajak Penghasilan
yang dipotong/dipungut
meliputi:
• Kode Objek Pajak [f]
g • Fasilitas Pajak Penghasilan
[g]
• Jumlah Penghasilan Bruto [h]
www.pajak.go.id
Langkah 3 :
B Rekam BP Ps.4(2),15,22, 23 18
Kemudian isikan:
• Nama dokumen [k]
• No dokumen [l]
• Tanggal dokumen [m]
dan tekan tambahkan [n]
k
l
m
n
www.pajak.go.id
Langkah 4 :
B Rekam BP Ps.4(2),15,22, 23 19
www.pajak.go.id
B Daftar BP Ps.4(2),15,22, 23 20
Hasil perekaman Bukti Potong/Pungut PPh Pasal 4 ayat (2), Pasal 15, Pasal 22, dan Pasal 23 akan tertampil pada Daftar BP
Ps.4(2), 15, 22, 23. Pada menu ini terdapat tombol aksi yaitu : Lihat, Ubah, Hapus dan Kirim Email.
Selain itu terdapat juga menu untuk mengekspor data bukti potong ke bentuk excel melalui menu Expor Excel.
www.pajak.go.id
21
www.pajak.go.id
B 22
Tombol Aksi Ubah Tombol Aksi “Ubah” digunakan untuk mengubah atau membetulkan bukti potong/pungut yang
telah diterbitkan.
Tombol Aksi “Hapus” digunakan untuk menghapus atau membatalkan bukti potong/pungut
Tombol Aksi Hapus
yang telah diterbitkan.
Tombol Aksi “Kirim Email” digunakan untuk mengirimkan bukti potong/pungut secara langsung
Tombol Aksi Kirim
ke email lawan transaksi
www.pajak.go.id
C PPh Non Residen 23
1
2
www.pajak.go.id
Langkah 1 :
www.pajak.go.id
Langkah 2 :
www.pajak.go.id
Langkah 3 :
Kemudian isikan:
• Nama dokumen [q]
• No dokumen [r]
• Tanggal dokumen [s]
dan tekan tombol tambahkan
[t]
u
Untuk menuju ke pengisian
Identitas Pemotong Pajak, tekan
tombol Berikutnya [u]
q
r
s
t
www.pajak.go.id
Langkah 4 :
www.pajak.go.id
C Daftar Bukti Potong PPh Non Residen 28
Hasil perekaman Bukti Potong PPh Non Residen akan tertampil pada Daftar Bukti Potong PPh Non Residen. Pada menu ini terdapat
tombol aksi yaitu : Lihat, Ubah, Hapus dan Kirim Email. Selain itu terdapat juga menu untuk mengekspor data bukti potong ke bentuk
excel melalui menu Expor Excel.
www.pajak.go.id
C 29
www.pajak.go.id
C 30
Tombol Aksi Ubah Tombol Aksi “Ubah” digunakan untuk mengubah atau membetulkan bukti potong/pungut yang
telah diterbitkan.
Tombol Aksi “Hapus” digunakan untuk menghapus atau membatalkan bukti potong/pungut
Tombol Aksi Hapus
yang telah diterbitkan.
Tombol Aksi “Kirim Email” digunakan untuk mengirimkan bukti potong/pungut secara langsung
Tombol Aksi Kirim
ke email lawan transaksi
www.pajak.go.id
D Impor Data PPh 31
www.pajak.go.id
D Impor Data PPh 32
www.pajak.go.id
Posting
Bukti Potong/Pungut
Langkah 1 :
34
Posting
Untuk melakukan
posting data bukti
potong/pungut,
pilih:
• menu ”Posting” [1]
• Tahun Pajak [2]
• Masa Pajak [3]
2
3 kemudian tekan tombol
Cek [4].
Menu posting digunakan untuk memasukan data bukti potong/pungut yang telah diterbitkan (baik metode key-in
maupun impor excel) ke dalam SPT Masa PPh Unifikasi
www.pajak.go.id
Langkah 2 :
35
Posting
5 6
Berikutnya akan muncul notifikasi seperti di atas. Jika proses posting berhasil, maka akan muncul
Tekan Oke [5] untuk memproses dan membuat notifikasi sukses. Tekan Oke [6] untuk
draft SPT Masa PPh Unifikasi. menyelesaikan proses.
www.pajak.go.id
Penyiapan
SPT Masa PPh Unifikasi
37
Penyiapan SPT Masa
A B
Di dalam menu SPT Masa terdapat 2
(dua) sub menu, yaitu
www.pajak.go.id
Langkah 1 :
Pada sub menu perekaman bukti penyetoran terdapat 3 (tiga) bagian yaitu Jumlah Tagihan Per Masa
Pajak, Rekam Bukti Penyetoran, dan Ringkasan Pembayaran
www.pajak.go.id
Langkah 2 :
Kolom Daftar Tagihan Pemotongan atas Bukti Pemotongan Pemungutan PPh Unifikasi berisi seluruh
rincian tagihan pemotongan/pemungutan yang terutang di suatu masa pajak.
www.pajak.go.id
Langkah 3 :
Tombol Aksi Buat Kode Billing Tombol aksi “Buat Kode Billing” digunakan untuk membuat kode billing melalui aplikasi e-Bupot
Unifikasi.
Menu ini sifatnya opsional, artinya pengguna dapat juga membuat kode billing melalui sarana lain
seperti sse2.pajak.go.id atau aplikasi M-Pajak. Yang terpenting adalah memastikan Kode Akun Pajak
(KAP) dan Kode Jenis Setor (KJS) sesuai antara yang terutang dengan yang dibayarkan sesuai.
Tombol Aksi Cetak Billing Tombol aksi Cetak Billing digunakan untuk mencetak kode billing yang sudah di generate
melalui aplikasi e-Bupot Unifikasi. Menu cetakan billing ini akan aktif jika menu “Buat Kode
Billing” sebelumnya sudah ditekan.
www.pajak.go.id
Langkah 4 :
www.pajak.go.id
Langkah 5 :
www.pajak.go.id
Langkah 6 :
Setelah merekam seluruh bukti pembayaran, langkah berikutnya adalah memastikan kesesuaian nilai Nilai selisih 0 artinya jumlah pajak
antara PPh yang dipotong/pungut dengan PPh yang disetor pada kolom Daftar Ringkasan yang disetor dan nilai PPh dipotong
Pembayaran telah sesuai.
www.pajak.go.id
Langkah 7 :
Pada sub menu penyiapan SPT Masa PPh Unifikasi terdapat tombol Aksi Lengkapi SPT, Kirim SPT, dan
Lihat SPT
www.pajak.go.id
Langkah 8 :
www.pajak.go.id
Langkah 9 :
www.pajak.go.id
Langkah 10 :
www.pajak.go.id
Langkah 11 :
9
10
11
Langkah terakhir adalah melengkapi nama dan jabatan penandatangan SPT Masa PPh Unifikasi dengan cara memilih
Penandatangan Sebagai [9] dan Penandatangan Bukti Potong [10] kemudian tekan Simpan [11]
www.pajak.go.id
Pengiriman
SPT Masa PPh Unifikasi
Langkah 1 :
50
Pengiriman SPT
Pada tombol aksi Kirim SPT, akan ditampilan summary seluruh hasil pengisian SPT meliputi Lampiran
DOSS, Lampiran DOPP, Lampiran DBP Bagian I, Lampiran DBP Bagian II, dan Induk SPT.
www.pajak.go.id
Langkah 2 :
51
Pengiriman SPT
2
Lakukan pengecekan kembali atas data-data yang ada pada Lampiran Daftar Objek Setor Sendiri (DOSS) [2], jika telah sesuai
lanjutkan ke kolom Lampiran DOPP
www.pajak.go.id
Langkah 3 :
52
Pengiriman SPT
3
Lakukan pengecekan kembali atas data-data yang ada pada Lampiran Daftar Objek Potong/Pungut (DOPP) [3], jika telah sesuai
lanjutkan ke kolom Lampiran DBP Bagian I
www.pajak.go.id
Langkah 4 :
53
Pengiriman SPT
Lakukan pengecekan kembali atas data-data yang ada pada Lampiran Daftar Bukti Potong (DBP) Bagian I [4], jika telah sesuai
lanjutkan ke kolom Lampiran DBP Bagian II
www.pajak.go.id
Langkah 5 :
54
Pengiriman SPT
5
Lakukan pengecekan kembali atas data-data yang ada pada Lampiran Daftar Bukti Potong (DBP) Bagian II [5], jika telah sesuai
lanjutkan ke kolom Induk SPT
www.pajak.go.id
Langkah 6 :
55
Pengiriman SPT
6
Lakukan pengecekan kembali atas data-data yang ada pada Induk SPT [6], jika telah sesuai lanjutkan ke kolom Kirim SPT
www.pajak.go.id
Langkah 7 :
56
Pengiriman SPT
Jika seluruh lampiran dan induk telah dipastikan kebenarannya, lanjutkan dengan pengiriman SPT dengan cara memasukan
passphrase [8] dan sertifikat elektronik [9] kemudian kirim SPT [10].
www.pajak.go.id
Langkah 8 :
57
Pengiriman SPT
11
www.pajak.go.id
C 58
www.pajak.go.id
C 59
www.pajak.go.id
C 60
www.pajak.go.id
C Tombol Aksi Ajukan Unduh
61
Bukti Potong
Tombol Aksi “Ajukan Unduh Bukti Potong” digunakan untuk melakukan request ke server DJP
agar dapat mengunduh seluruh bukti potong yang diterbitkan pada suatu masa pajak.
Setelah tombol aksi ini ditekan, maka akan muncul notifikasi seperti gambar di bawah ini
www.pajak.go.id
Selesai.
www.pajak.go.id
Reg. 037/PJ.0911/SLD/B/2021 www.pajak.go.id