MODUL 3

BILANGAN BULAT
PRESENTASI OLEH KELOMPOK 1:
•YUSNIA(857138978)
•ELIS AISYAH NURFITRI(857133607)
•ANNISA INDAH PERMATA AULIA9857133725)
KB 1:BILANGAN BULAT DAN LAMBANGNYA SERTA
PEMBELAJARAN DI SD
MENGENAL BILANGAN BULAT
• BILANGAN IALAH BILANGAN YANG TERDIRI DARI BILANGAN BULAT
POSITIF,BILANGAN BULAT NEGATIF,DAN BILANGAN BULAT NOL.
•BILANGAN BULAT POSITIF:1,2,3,4....
•BILANGAN BULAT NEGATIF:-1,-2,-3,-4,...
•BILANGAN BULAT NOL DISEBUT JUGA BILANGAN NETRAL YG ARTINYA BILANGAN
YANG TIDAK POSITIF DAN JUGA TIDAK NEGATIF:0
PENERAPAN
BILANGAN NEGATIF
DALAM MASALAH
SEHARI-HARI
Contoh:Ani maju 3 langkah,sedangkan Adi
mundur 2 langkah.ani maju sebanytak +3
langkah,dan adi mundur 2 langkah yang
berarti -2
MENGURUTKAN DAN MEMBANDINGKAN
BILANGAN BULAT
• Konsep hubungan antara bilangan cacah yang biasa diajarkan di SD anatara
lain:’kurang dari/lebih kecil dari”.’lebih dari/lebih besar dari”,dan “sama
dengan”.
• Lambang untuk lebih besar(>)
• Lambang untuk lebih kecil (<)
• Dapat disimpulkan dalam garis bilangan sebelah kiri memiliki kedudukan
lebih kecil.jadi semakin kiri tempat/titik bilangan maka nilai/kedudukannya
semakin kecil,dan begitupun sebaliknya,apabila titik bilangan berada
disebelah kanan maka nilainya semakin besar.
BILANGAN YANG TERLETAK DIANTARA DUA
BILANGAN BULAT
 Dalam pembelajaran Pengenalan bilangan bulat, guru harus menggunakan benda-benda konkret agar siswa
lebih mudah memahaminya sehingga tidak ada kesalah pahaman siswa di dalam menerima materi dari guru.

1. Mengenalkan bilangan bulat positif bisa dengan menggunakan benda. Misalnya akan menge-
nalkan bilangan bulat postif 5, Anda bisa menggunakan dengan 5 buah jeruk. Mengenalkan bi-
langan bulat positif 10, bisa dengan menggunakan 10 buah jeruk. Demikian seterusnya ketika
Anda menyajikan materi pembelajaran bilangan bulan postif.

2. mengajarkan siswa pengenalan bilangan bulat negatif. Sama halnya dengan bilangan bulatposi-
tif, untuk bilangan bulat negatif, anda bisa menggunakan konsep lawan bilangan. Artinya bila bi-
langan itu adalah bilangan bulat positif 5 maka lawannya adalah bilangan bulat negatif 5.

3. Kemudian tugaskan salah seorang siswa untuk mengambil 3 buah jeruk, kemudian tanyakan
kepada siswa " Berapa buah jeruk yang diambil tadi? maka siswa akan menjawab 3 buah jeruk.
Nah selanjutnya guru menuliskan lambang bilangan bahwa 3 buah jeruk yang diambil tadi
adalah
 Sifat-sifat Operasi Hitung Penjumlahan
pada Bilangan Bulat
Apabila dua buah bilangan bulat ditambahkan
SIFAT PERTUKARAN (KOMUTATIF)
1 maka hasilnya adalah bilangan bulat juga. A dan
a+b=b+a 2
b  bilangan bulat maka, a + b = c c bilangan bulat. Contoh : 7 + 2 = 2 + 7 = 9
Contoh : 4 + 5 = 9 ; 4,5,9  bilangan bulat. .

SIFAT BILANGAN NOL (SEBAGAI UNSUR IDENTI-

SIFAT ASOSIATIF
TAS OENJUMLAHAN

(a+b)+c=a+(b+c)
3 Bilangan Nol (0) disebut unsur identitas atau netral ter-
4
Contoh : (5 + 3 ) + 4 = 5 + (3+4) = 12 hadap penjumlahan a + 0 = 0 + a,

Contoh : 6 + 0 = 0 + 6
.

Sifat Invers Penjumlahan

( Lawan Suatu bilangan)
Apabila hal penjumlahan bilangan dengan inversirnya (lawannya) merupakan unsur
identitas (nol) (lawan dari p adalah –p sedangkan lawan dari –p adalah p)
5
Contoh: -p + p = 0 p+(-p)= 0
-1+1 =0 2+(-2)=0
LAWAN SUATU BILANGAN BULAT
Kita harus menanamkan perbedaan konsep antara tanda(-) sebagai tanda
bilangan negatif dengan tanda operasi hitung kurang.
•Contoh:8-5(delapan kurang lima) menunjukan pengertian operasi kurang
antar bilangan 8 dengan bilangan 5
1.8-5 dibaca:delapan kurang lima/delapan minus lima/delapan min lima
2.-8-5 dibaca:negatif delapan kurang lima
3.8-(-5) dibaca:delapan dikurang negatif lima
4.-8-(-5) dibaca:negatif delapan kurang negatif lima
Bilangan positif lima(+5) umumnya cukup
dibaca lima.dalam hal ini untuk bilangan
positif tidak perlu menggunakan lambang
nya.

Lawan dari 3 adalah -3

Lawan dari 19 adalah -19

Lawan dari -108 adalah 108

OPERASI PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT

OPERASI BILANGAN PNJUMLAHAN

MENGGUNAKAN TANDA(+)
CONTOH SOAL 5+2=7
25-23=2
25+(-23)=2(LIHAT GAMBAR
3.10) 5+(-7)=-2(LIHAT GAMBAR 3.11
6+(-2)=6-2(LIHAT GAMBAR 3.12
&3.13
-5+(-3)=-8 LIHAT GAMBAR
3.14&3.15
-2+5=3
5+N=-2(GAMBAR 3.17) -5+N=-3(GA,BAR 3,18)
JADI N=7 JADI N=2
OPERASI PENGURANGAN

4-7=-3(GAMBAR3.21& 3.22)
-5-3=-8(GAMBAR 3.21&3.22)
6-(-2)=8(GAMBAR 3.23&3.24)
OPERASI PERKALIAN
Perkalian bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif(pxp=p)
Contoh:5x2=10 dalam penjabarannya 2+2+2+2+2=10
Perkalian bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif(pxn= n)
Contoh:3x(-2)=-6 dalam penjabarannya (-2)+(-2)+(-2)=-6
Perkalian bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif(nxp=n)
Contoh:-3x3=-9 dalam penjabarannya (-3)+(-3)+(-3)=-9
Perkalian bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif(nxn=p)
Contoh:((-2)x(-2)=4
OPERASI PEMBAGIAN

Operasi pembagian adalah pada dasarnya proses pencarian suku yang belum diketahui dari
suatu bentuk perkalian
Sifat bilangan 1 dan 0
a.Setiap bilangan bulat ditambah nol sama dengan dirinya sendiri n+0=n
b.Setiap bilanagn bulat dikalikan dengan nol hasilnya sama dengan nl nx0=0
c.Nol dibagi oleh sembarang bilangan bulat hasilnya adalah nol 0:n=0
d.Pembaian bilangan dengan nol tidak didefinisikan n:0=tidakterdefinisi
e.Setiap bilangan bulat dikaliakn dengan satu maka hasilnya bilangan itu sendiri nx1=n
Aturan pembulatan bilangan bulat
dalam satuan, puluhan, atau ratusan.

ATURAN 3
Jika angka terkiri dari
ATURAN 1 ATURAN 2
yang harus di hilangkan
Jika angka terkiri yang Jika angka terkiri dari yang
hanya angka 5 atau angka
harus di hilangkan harus di hilangkan lebih
5 yang di ikuti oleh angka
adalah 4 atau kurang dari 5 atau 5 di ikuti oleh
angka 0 belaka maka
dari 4 maka angka angka bukan 0 maka angka
angka terkanan yang
terkanan dari yang terkanan dari yang men-
mendahuluinya tetap jika
mendahuluinya tidak dahuluinya bertambah
iya genap dan di tambah
berubah. dengan satu.
1 jika iya ganjil.
 PENJELASAN

ATURAN 3
ATURAN 1 ATURAN 2
Contoh: bilangan 685 dan
Contoh : bilangan 131 di Contoh : bilangan 694 675 dibulatkan menjadi 680
bulatkan menjadi 130 dibulatkan menjadi 700
Penyelesaian : 685 dan 675
Penyelesaian : 131 dibu- Penyelesaian ; 694 dibu- dibulatkan menjadi 680
latkan menjadi 130, latkan menjadi 700 karena karena jika bilangan genap
Karena angka 1 pada bi- pada angka 94 pada bilan- angka dibelakang nya
langan tersebut kurang gan tersebut lebih dari 5 berubah menjadi 0, namun
dari 4 jika bilangan ganjil maka
+1
ANALISIS KESALAHAN KONSEP
PEMEBLAJARAN OPERASI HITUNG
BILANGAN BULAT
• Untuk lambang bilanga (+) tidak perlu dibawa karena menunjukan bilangan
positif.contoh +5 dibaca 5
• Perlu kahati-hatian dalam membaca bilangan negatif dengan operasi kurang
(minus)
TERIMAKASIH..............