Kelompok 3 RA FAKURANI IRNASARI ( 856602424 ) MIA ASTUTI ( 856605509 ) EA ATMIKA ( 856799413 ) * Pembelajaran bilangan bulat di SD di berikan setelah Kegiatan Belajar 1 A. Mengenal Bilangan Bulat
pembelajaran bilangan cacah, bilangan asli, dan
bilangan pecahan positif * Bilangan bulat adalah penggabungan dari bilangan cacah yaitu: 0, 1, 2, 3,…., dan seterusnya dengan bilangan asli negatif yaitu: -1, -2, -3, -4, …. Dan seterusnya. Jadi bilangan yaitu …-4, -3, -2, -1,0, 1, 2, 3, 4,…. Menyajikan Bilangan Bulat pada sebuah garis bilangan Titik nol adalah titik yang mewakili bilangan nol. Titik-titik yang ada di sebelah kiri titik nol mewakili bilangan bulat negatif dan titik-titik di sebelah kanan bilangan nol mewakili bilangan bulat positif Kumpulan Bilangan Bulat yang jumlahnya sangat banyak yaitu tak terhingga dibagi 3 kelompok : 1.Kumpulan bilangan – bilangan positif ( bilangan asli ): 1, 2, 3, 4, 5, … dan seterusnya 2. Kumpulan bilangan-bilangan bulat negatif : - 1, -2, -3, -4, -5 … dan seterusnya 3. Bilangan nol atau 0, yaitu bilangan bulat yang tidak positif dan tidak pula negatif Mengurutkan dan Membandingkan Bilangan Bulat 1. Dapat berupa ketidaksamaan, yaitu “kurang dari” atau “lebih dari” dan “ lebih dari” atau “lebih besar dari”. 2. Dapat menggunakan metode ekspositori atau tanya jawab 3. Memberikan soal latihan untuk memperkuat pemahaman siswa tentang hubungan ketidaksamaan Misal : Titik -5 < 2 sebab titik -5 terletak disebelah kiri titik 2 Bilangan yang terletak diantara dua bilangan bulat Diantara dua bilangan bulat yang berurutan terletak sangat banyak sekali bilangan lain. Bilangan-bilangan lain ini tentu saja bukan merupakan bilangan bulat, misalnya diantara bilangan 2 dan 3 terletak bilangan-bilangan , misalnya 2 1/3, 2 ¾, 2 5/9 dan sebagainya Lawan Suatu Bilangan * Guru dapat menggunakan metode ekspositori dalam menjelaskan lawan dari suatu bilangan bulat * Contoh dari bentuk lawan suatu bilangan -3 adalah lawan dari 3 dan sebaliknya 3 adalah lawan dari -3 • Untuk Pemahaman lebih lanjut Contoh : 1. Lawan dari 19 adalah -19 2. Lawan dari -65 adalah 65 3. -43 Adalah lawan dari 43 Penerapan Bilangan Negatif Dalam Masalah Sehari-hari Contoh pernyataan yang mengungkapkan konsep bilangan negatif yang di kenal siswa dalam keseharian 1. Ani maju 3 langkah, sedangkan Adi mundur 2 langkah
Jadi ani maju sebanyak 3 ( positif 3) langkah dan adi
mundur sebanya 2 yaitu (negatif 2) langkah. KEGIATAN BELAJAR 2 Operasi pada bilangan bulat dan sifat-sifat serta pembelajarannya di SD
A. Operasi Penjumlahan, Pengurangan,
Perkalian, dan Pembagian 1. Operasi penjumlahan Operasi hitung penjumlahan pada bilangan bulat sering pula disebut sebagai pengerjaan hitung penjumlahan bilangan bulat atau penjumlahan bilangan bulat dalam penjumlahan bilangan bulat seperti halnya penjumlahan pada bilangan asli dan bilangan cacah, Itu menggunakan tanda tambah ata plus dengan notasi (+) dan tanda kurang atau selisih atau minus dengan (-). Misalnya : 1) 5 +2 = * dari titik 0 melangkah ke kekanan 5 langkah * di lanjut mengkah 2 langkah * maka berhenti di angka 7 Dan jika kalian menemukan seperti ini ? 2. Operasi Pengurangan 3. Operasi Perkalian Mengkhususkan melakukan perkalian pada bilangan bulat negatif dapat dilakukan beberapa tahap untuk memudahkan pemahaman siswa. a. Bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif ( p x p ) hasilnya positif Bilangan-bilangan bulat positif adalah bilangan asli setiap bilangan asli adalah bilangan cacah. . b. Bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif ( p x n ) hasilnya negatif yaitu perjumlahan bilangan yang sama secara berulang. Misalnya 5x2 = 2+2+2+2+2 = 10. bertitik tolak sinilah kita akan menunjukan ke pada para siswa tentang perkalian dua bilangan yang dimaksud ( p x n) misalnya 4 x (-2) c. Bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif ( n x p ) hasilnya negatif. Misalnya : -a x b = -(a x b) d. Bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif ( n x n ) hasilnya positif Misalnya. n x n = p 4. Operasi Pembagian Mengkhususkan pada pembagian yang membuat bilangan negatif . Kesimpulannya pada pembagian bilangan bulat selain 0 oleh 0 hasilnya tidak ada, tadi mempunyai arti atau tidak didefinisikan.
B. Sifat – sifat Operasi Hitung
5. Sifat – sifat operasi penjumlahan dan pengurangan a. Sifat tertutup * Jika jumlah dua bilangan bulat adalah bilangan bulat juga * Jika selisih ( pengurangan ) dari dua bilangan bulat selalu
merupakan bilangan bulat
b. Sifat pertukaran ( Komutatif ) *a+b=b+a c. Sifat pengelompokan ( asosiatif ) *(a+b)+c=a+(b+c) d. Sifat bilangan 0 * Dapat dilakukan dengan menjumlah sembarang bilangan dengan 0 dan ternyata bahwa setiap bilangna bilangan bulat ditambah dengan 0 sama dengan dirinya sendiri. 2. Sifat – sifat perkalian a. Sifat tertutup * 4 x (-2) = -8 , -8 bilangan bulat * (-3) x (-5) = 15 , 15 bilangan bulat b. Sifat Pertukaran *axb=bxa c. Sifat pengelompokkan *(axb)xc=ax(bxc) d. Sifat penyebaran * 3 x ( (-2) + 4 ) = ( 3x(-2)) + ( 3 + 4 ) = 6 + 12 = 18 c. Sifat bilangan satu dan nol * 2x1 = (2) 9x0 = (0) * -3 x 1 = (3) -7 x 0 = (0) C. Pembulatan Bilangan Bulat Dalam Satuan, Puluhan atau Ratusan Terdekat * 1437 dibulatkan 1400 * Rp. 1.745,00 dibulatkan Rp. 1.700,00 * 52 dibulatkan 50 * 131 dibulatkan 130 * 7,45 dibulatkan 7 * 9,09 dibulatkan 9 * 653 dibulatkan 700 * 6,5 dibulatkan 6 karena angka yang mendahului adalah 6 ( genap ) sehingga tetap * 17,5 dibulatkan 18 karena angka yang mendahului adalah angka 7 ( ganjil ) sehingga harus ditambah 1. D. Pembulatan Bilangan Bulat Dalam Satuan, Puluhan atau Ratusan Terdekat Sebenarnya penulisan negatif 5 ad -5, sedang penulisan kurang 5 adalah -5. * 9 – 5 dibaca sembilan min lima atau sembilan kurang lima * -9 – 5 dibaca negatif sembilan kurang lima bukan min sembilan kurang lima * 9 – ( -5 ) dibaca sembilan kurang negatif lima * -9 – ( -5 ) dibaca negatif sembilan kurang negatif lima TERIMA KASIH