Anda di halaman 1dari 17

MODUL 3

BILANGAN BULAT
NAMA KELOMPOK 3

1. HERMAN JAUHARI (NIM : 834880364)


2. INDAH AMINAH (NIM : 835027805)
3. JULIANTO ( NIM : )
KEGIATAN BELAJAR 1
A. MENGENAL BILANGAN BULAT

* Pembelajaran bilangan bulat di SD di berikan


setelah pembelajaran bilangan cacah, bilangan
asli, dan bilangan pecahan positif
* Bilangan bulat adalah penggabungan dari
bilangan cacah yaitu: 0, 1, 2, 3,…., dan
seterusnya dengan bilangan asli negatif yaitu: -1,
-2, -3, -4, …. Dan seterusnya. Jadi bilangan yaitu
…-4, -3, -2, -1,0, 1, 2, 3, 4,….
MENYAJIKAN BILANGAN BULAT PADA SEBUAH
GARIS BILANGAN

Titik nol adalah titik yang mewakili


bilangan nol. Titik-titik yang ada di
sebelah kiri titik nol mewakili bilangan
bulat negatif dan titik-titik di sebelah
kanan bilangan nol mewakili bilangan
bulat positif
KUMPULAN BILANGAN BULAT YANG
JUMLAHNYA SANGAT BANYAK YAITU TAK
TERHINGGA DIBAGI 3 KELOMPOK :
1.Kumpulan bilangan – bilangan positif
( bilangan asli ): 1, 2, 3, 4, 5, … dan
seterusnya
2. Kumpulan bilangan-bilangan bulat
negatif : -1, -2, -3, -4, -5 … dan
seterusnya
3. Bilangan nol atau 0, yaitu bilangan bulat
yang tidak positif dan tidak pula negatif
MENGURUTKAN DAN
MEMBANDINGKAN BILANGAN BULAT
1. Dapat berupa ketidaksamaan, yaitu “kurang dari” atau
“lebih dari” dan “ lebih dari” atau “lebih besar dari”.
2. Dapat menggunakan metode ekspositori atau tanya
jawab
3. Memberikan soal latihan untuk memperkuat pemahaman
siswa tentang hubungan ketidaksamaan
Misal : Titik -5 < 2 sebab titik -5 terletak disebelah kiri
titik 2
BILANGAN YANG TERLETAK DIANTARA
DUA BILANGAN BULAT
Diantara dua bilangan bulat yang berurutan terletak sangat
banyak sekali bilangan lain. Bilangan-bilangan lain ini tentu
saja bukan merupakan bilangan bulat, misalnya diantara
bilangan 2 dan 3 terletak bilangan-bilangan , misalnya 2 1/3, 2
¾, 2 5/9 dan sebagainya
LAWAN SUATU BILANGAN
* Guru dapat menggunakan metode ekspositori dalam
menjelaskan lawan dari suatu bilangan bulat
* Contoh dari bentuk lawan suatu bilangan
-3 adalah lawan dari 3 dan sebaliknya 3 adalah lawan
dari -3
* Untuk Pemahaman lebih lanjut guru memberikan soal
baik secara lisan atau tulisan
Contoh :
1. Lawan dari 19 adalah …
2. Lawan dari -65 adalah ………..
3. ………. Adalah lawan dari 43
PENERAPAN BILANGAN NEGATIF
DALAM MASALAH SEHARI-HARI
 Contoh pernyataan yang mengungkapkan konsep
bilangan negatif yang di kenal siswa dalam keseharian
1. Ani maju 3 langkah, sedangkan Adi mundur 2 langkah
2. Kemudi kapal berada 2 meter di atas permukaan air
dan baling-baling kapal berada 1 meter di bawah
permukaan air
3. Ahmad mempunyai uang 4.000 rupiah dan Tita
mempunyai utang 3.000 rupiah
KEGIATAN BELAJAR 2
Operasi pada bilangan bulat dan sifat-sifat serta
pembelajarannya di SD

A. Operasi Penjumlahan, Pengurangan,


Perkalian, dan Pembagian
1. Operasi Penjumlahan
Pada bilangan bulat sering disebut bilang bulat dengan
menggunakan tanda tambah ( + )
Untuk menjelaskan pada siswa khususnya bilangan bulat
negatif kita gunakan garis bilangan karena memudahkan
siswa.
Misalnya : 1) 5 +2 =
* dari titik 0 melangkah ke kekanan 5 langkah
* di lanjut mengkah 2 langkah
* maka berhenti di angka 7

2) 25 – 23 =
* dari titik 0 melangkah kekanan 25 langkah
* karena dikurang 23 maka dari 25 dilanjut
melangkah kekiri 23 langkah
* maka akan ada selisih dari 0 ke 2 maka
itulah hasilnya
2. Operasi Pengurangan
Misalnya : 1 ) 4 – 7 =
* dari titik 0 melangkah kekanan 4 langkah
* dilanjut melangkah kekiri 7 langkah
* maka hasilnya menujuh ke titik -3
2 ) 6 – ( -2 ) =
* sama dengan menambah 6 oleh lawan -2,
yaitu 6 + 2 =
* dari titik 0 melangkah kekanan 6 langkah
* dilanjut melangkah kekanan 2 langkah
* maka berhenti di angkah 8
3. Operasi Perkalian
Mengkhususkan melakukan perkalian pada bilangan bulat
negatif dapat dilakukan beberapa tahap untuk memudahkan
pemahaman siswa.
a. Bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif
( p x p ) hasilnya positif
b. Bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif
( p x n ) hasilnya negatif
c. Bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif
( n x p ) hasilnya negatif
d. Bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif
( n x n ) hasilnya positif
4. Operasi Pembagian
Mengkhususkan pada pembagian yang membuat bilangan
negatif . Kesimpulannya pada pembagian bilangan bulat
selain 0 oleh 0 hasilnya tidak ada, tadi mempunyai arti atau
tidak didefinisikan.

B. Sifat – sifat Operasi Hitung


5. Sifat – sifat operasi penjumlahan dan pengurangan
a. Sifat tertutup
* Jika jumlah dua bilangan bulat adalah bilangan bulat juga
* Jika selisih ( pengurangan ) dari dua bilangan bulat selalu

merupakan bilangan bulat


b. Sifat pertukaran ( Komutatif )
*a+b=b+a
c. Sifat pengelompokan ( asosiatif )
*(a+b)+c=a+(b+c)
d. Sifat bilangan 0
* Dapat dilakukan dengan menjumlah sembarang
bilangan dengan 0 dan ternyata bahwa setiap bilangna
bilangan bulat ditambah dengan 0 sama dengan dirinya
sendiri.
2. Sifat – sifat perkalian
a. Sifat tertutup
* 4 x (-2) = -8 , -8 bilangan bulat
* (-3) x (-5) = 15 , 15 bilangan bulat
b. Sifat Pertukaran
*axb=bxa
c. Sifat pengelompokkan
*(axb)xc=ax(bxc)
d. Sifat penyebaran
* 3 x ( (-2) + 4 ) = ( 3x(-2)) + ( 3 + 4 )
= 6 + 12
= 18
c. Sifat bilangan satu dan nol
* 2x1 = (2) 9x0 = (0)
* -3 x 1 = ( 3 ) -7 x 0 = ( 0 )
C. Pembulatan Bilangan Bulat Dalam Satuan,
Puluhan atau Ratusan Terdekat
* 1437 dibulatkan 1400
* Rp. 1.745,00 dibulatkan Rp. 1.700,00
* 52 dibulatkan 50
* 131 dibulatkan 130
* 7,45 dibulatkan 7
* 9,09 dibulatkan 9
* 653 dibulatkan 700
* 6,5 dibulatkan 6 karena angka yang mendahului
adalah 6 ( genap ) sehingga tetap
* 17,5 dibulatkan 18 karena angka yang mendahului
adalah angka 7 ( ganjil ) sehingga harus ditambah 1.
D. Pembulatan Bilangan Bulat Dalam Satuan,
Puluhan atau Ratusan Terdekat
Sebenarnya penulisan negatif 5 ad -5, sedang penulisan kurang
5 adalah -5.
* 9 – 5 dibaca sembilan min lima atau sembilan kurang lima
* -9 – 5 dibaca negatif sembilan kurang lima bukan min
sembilan kurang lima
* 9 – ( -5 ) dibaca sembilan kurang negatif lima
* -9 – ( -5 ) dibaca negatif sembilan kurang negatif lima

Anda mungkin juga menyukai