Anda di halaman 1dari 19

PENGARUH KEPEMIMPINAN

TRANSFORMASIONAL DAN MOTIVASI


BERPRESTASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI
DINAS KESEHATAN KOTA PEKANBARU

Shasqia Husnul Savira - 170304034


BAB I

Latar Belakang

Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru adalah instansi pemerintah yang bergerak di bidang kesehatan.
Disini meliputi pencegahan penyakit, pelayanan birokrasi, maupun penyedia sarana kesehatan di
wilayah Kota Pekanbaru. Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru terletak di Jalan Melur No. 103, 01
kecamatan Senapelan, kota Pekanbaru. Tugas Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru membatu Walikota
melaksanakan urusan kesehatan, pencegahan dan pengendalian penyakit, dan serta tugas bantuan 02
yang diberikan kepada Kabupaten/Kota. Oleh karena itu untuk mencapainya tujuan tersebut maka
di perlukan adanya kelebihan dan prestasi pegawai. Salah satu cara menilai prestasi terebut adalah 03
melihat cara kinerja pegawai itu sendiri.
04

05

06
Rumusan Masalah

Apakah kepemimpinan transformasional berpengaruh secara parsial terhadap


kinerja pegawai Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru?
01

Apakah motivasi berprestasi berpengaruh secara parsial terhadap kinerja 02


pegawai Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru?
03

Apakah kepemimpinan tranformasional dan motivasi berprestasi 04


berpengaruh secara simultan terhadap kinerja pegawai Dinas Kesehatan
Kota Pekanbaru? 05

06
BAB II

Tinjauan Pustaka

Menurut Shaleh (2014) Kinerja pegawai merupakan Menurut Cahyani (2019) Kepemimpinan
hasil seorang pegawai selama periode tertentu transformasional adalah pemimpin yang 01
dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, menginspirasi pengikutnya untuk
02
misalnya standar, target, sasaran, atau kriteria yang mengeyampingkan kepentingan pribadi demi
telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati kebaikan organisasi dan mereka mampu memiliki 03
bersama. pengaruh yang luar biasa pada pengikutnya.
04

05

06
BAB II

Tinjauan Pustaka

Menurut Saputri (2019) motivasi berprestasi adalah


kecenderungan yang mendorong seseorang untuk
memaksimalkan segala potensi yang dimiliki ke arah 01
pencapaian prestasi yang lebih tinggi melebihi
02
prestasi masa lampau dan melebihi prestasi orang
lain, dengan kompetensi yang ketat, disiplin, dan 03
kerja keras.
04

05

06
Bab III

Metode Penelitian

Jenis Penelitian
 Penelitian Kuantitatif

Waktu dan Lokasi Penelitian


 Mulai dari bulan November 2021 sampai dengan
bulan Maret 2022.
 Lokasi penelitian Dinas Kesehatan Kota
Pekanbaru
Metode Penelitian

01

Populasi Sample Tenik sample Sumber data 02

03
Populasi Sample Menggunakan  Data primer
04
berjumlah 100 berjumlah 100 metode sensus  Data sekunder
05

06
Metode Penelitian
Teknik pengambilan data Analisis regresi linear berganda
01 • Dokumentasi 04 • Untuk mengetahui pengaruh
• Angket antara variabel bebas (X) dengan
variabel terikat (Y)
01
Teknik analisis data Uji hipotesis
02 • Uji validitas 05 • Uji parsial (t)
02
• Uji reliabilitas • Uji simultan(f)
• Uji koefisien determinasi (R2) 03
Uji asumsi klasik 04
03 •

Uji normalitas
Uji multikolinearitas
• Uji heteroskedastisitas
05

06
Hasil Uji Validitas Data

01

02

03

04

05

06
Hasil Uji Validitas Data

Pengujian untuk menentukan valid atau


tidaknya dengan membandingkan nilai r
hitung dengan r tabel, untuk degree of 01
freedom (df) = 80 -2 maka didapat angkat 78
dan alpha = 0,05 di dapat r tabel 0,2199. 02
Apabila nilai r hitung lebih besar dibanding r 03
tabel maka indikator/kuesioner adalah valid.
04

05

06
Hasil uji reliabilitas dan normalitas

Uji reliabilitas

01

02

03
Kepemimpinan transformasional dan motivasi
berprestasi, dianggap reliabel karena memiliki 04
nilai Cronbach alpha besar dari 0,60
05

06
Uji normalitas

Memenuhi asumsi normalitas atau memiliki 01


distribusi normal karena 0,067 lebih besar dari
0,05 02

03

04

05

06
Uji multikolinearitas

01

02

Nilai kepemimpinan transformasional (X1) dan motivasi berprestasi (X2) 03


menunjukkan nilai VIF lebih kecil dari 10,00 (VIF < 10) atau (1,091 < 10)
dan nilai toleransi lebih besar dari 0,10 (TOL > 0,10) atau (0,916 > 0,10) 04
maka dapat disimpulkan tidak terjadi gangguan multikolinearitas
05

06
Uji heteroskedastisitas

Tampilan pada scatterplot terlihat bahwa plot


menyebar secara acak maupun dibawah angka
nol pada sumbu Regression Studentized 01
Residual. Oleh karena itu maka berdasarkan uji
heteroskedastisitas menggunakan metode 02
analisis grafik, pada metode regresi yang
terbentuk dinyatakan tidak terjadi gejala 03
heteroskedastisitas.
04

05

06
Uji regresi regresi linear berganda

Nilai konstanta sebesar 30,581. dapat Jika variabel bebas mengalami kenaikan
disimpulkan jika variabel bebas menghasilkan atau penambahan 1% maka kinerja juga
nilai (0) maka variabel terikat tetap mengasilkan mengalami peningkatan
nilai 30,581
Uji parsial (t) Uji simultan (f)

Nilai signifikan 0,05


Variabel bebas secara simultan berpengaruh terhadap
Signifikan kepemimpinan transformasional(x1)
kinerja
Tidak signifikan motivasi berprestasi(x2)
0,029 lebih kecil dari 0,05
Nilai t tabel 1,991
Nilai f hitung 3,72 besar dari f tabel 3,12
Uji determinasi R2

nilai R Square sebesar 0,88 atau 8,8% berarti kepemimpinan


transformasional dan motivasi berprestasi mempengaruhi kinerja pegawai
Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru sebesar 8,8% sementara sisanya sebesar
0,912 atau 91,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam
penelitian ini.
Kesimpulan Saran
Bukti Submit Jurnal

Anda mungkin juga menyukai