Anda di halaman 1dari 7

CERVICITIS

Rinita Wahyu Pranesti (22032444)


2

PENGERTIAN NO. ICD


Servisitis adalah peradangan pada serviks. Serviks N72
adalah saluran sempit yang menghubungkan rahim dan
vagina.
Setiap bulan, darah menstruasi keluar dari rahim melalui TINGKAT
leher rahim dan masuk ke dalam vagina. Ketika seorang
wanita memiliki bayi, leher rahim mengembang untuk
KEMAMPUAN
memungkinkan bayi pindah ke jalan lahir. Jika sesuatu 3A : Bukan gawat darurat
mengiritasi leher rahim dan menjadi meradang, kondisi
ini disebut servisitis.
3

APA PENYEBAB
SERSIVITIS? KLASIFIKASI:
Servisitis dapat disebabkan oleh infeksi khusus 1) Servisitis Akut
seperti gonokokus, chlamydia, trichomonas
vaginalis, candida dan mycoplasma atau Servisitis akut berarti radang terjadi secara
disebabkan mikroorganisme endogen vagina yang tiba-tiba dengan gejala yang umumnya
bersifat aerob dan anaerob termasuk streptokokus, terasa oleh penderita.
enterokokus, escherichia coli serta stapilokokus 2) Servisitis Kronis
(servisitis non spesifik) (Robbins & Cotran,
2009:614). Servisitis kronis mengacu pada peradangan
leher rahim yang terjadi untuk jangka
Servisitis dapat juga disebabkan oleh robekan panjang. Gejala jenis kronis umumnya tidak
serviks terutama yang menyebabkan ectropion, terasa oleh penderita, sehingga kerap tidak
alat-alat atau alat kontrasepsi, tindakan disadari..
intrauterine seperti dilatasi dan lain-lain ( Fauziyah,
2012:107).
4

TANDA DAN GEJALA


1. Flour atau keputihan hebat, biasanya kental atau purulent dan biasanya berbau

2. Sering menimbulkan erusi (erythroplaki) pada portio yang tampak seperti daerah merah
menyala
3. Pada pemeriksaan inspekulo kadang-kadang dapat dilihat flour yang purulent keluar dari
kanalis servikalis
4. Sekunder dapat terjadi kolpitis dan vulvitis

5. Pada servisitis kroniks kadang dapat dilihat bintik putih dalam daerah selaput lendir yang
merah karena infeksi.
6. Gejala-gejala non spesifik seperti dispareuni, nyeri punggung, dan gangguan kemih

7. Perdarahan saat melakukan hubungan seks (Fauziyah,2012:107)


5

FAKTOR RESIKO
• Berganti-ganti pasangan seksual terutama dalam 3 bulan terakhir
• Umur kurang dari 21 tahun
• Status belum menikah
• Status sosial ekonomi rendah
• Pasangan seksual mengalami infeksi menular seksual
• Penggunaan alkohol atau obat-obatan
6

KOMPLIKASI PENGOBATAN
 penyakit radang panggul  servisitis akibat iritasi terhadap pemakaian bahan,
 ketidaksuburan alat, atau produk tertentu, pasien harus
 kehamilan ektopik, di mana sel telur menghentikan pemakaiannya hingga sembuh
yang telah dibuahi tertanam di luar  servisitis akibat infeksi diobati menggunakan obat
rahim antibiotik, antivirus, dan antijamur.
 pada servisitis yang disebabkan oleh infeksi
 nyeri panggul kronis
menular seksual, obat akan diberikan untuk
menghilangkan infeksi sekaligus mencegah
penularan.
7

THANK

Anda mungkin juga menyukai