Tugas saraf

Afifah Noor Fadhilah

20184010086
HIP
Adductor tendinitis
Adalah inflamasi yang terjadi
pada tendon adductor. Biasanya
disebut juga sebagai “pubalgia
atletik” atau sebelumnya dikenal
sebagai “hernia olahraga” yaitu
suatu kondisi terdapat nyeri
berulang atau konstan yang
dirasakan di daerah bagian
bawah perut dan paha atas yang
datang secara bersamaan.

Adductor tendinitis terjadi secara

perlahan. Inflamasi dapat terjadi
karena penggunaan tendon yang
berlebihan pada aktifitas berat
seperti olahraga atau terjadi akibat
cedera kecelakaan
 Ischia bursitis
Bursitis yang terjadi di panggul.
Biasanya disebut sebagai “pantat
penjahit” karena sering
disebabkan oleh terlalu lama
duduk di permukaan yang keras
sehingga menyebabkan timbul
nyeri dibagian bokong yang
lebih rendah. Hal ini diperparah
dengan duduk dan membaik
ketika seseorang berdiri.
 Gluteal bursitis disebabkan oleh duduk terlalu
lama khususnya pada permukaan yang keras
serta olahraga seperti melompat, menendang
Gluteal dan berlari.
Pemeriksaan subjektif dan pemeriksaan fisik
bursitis lengkap bisa dilakukan untuk mendiagnosis
gluteal bursitis. Biasanya pada pemeriksaan
Suatu kondisi yang
neurologis memberikan hasil yang normal.
menggambarkan
peradangan bursa yang
terletak di antara otot-otot
gluteal. Bursa merupakan
suatu kontong berisi cairan
yang tujuannya adalah
mengurangi gesekan atau
sebagai pelumas.
Iliopsoas bursitis
Merupakan peradangan pada
bursa ilipsoas di depan
pinggul bagian dalam. Hal ini
mengakibatkan nyeri pada
selangkangan terutama ketika
pinggul tertekuk. Biasanya
disebabkan karena berjalan
yang berlebihan. Gejala ini
sama seperti abses psoas.
 Trochanteric bursitis
Terjadi pada bursa trochanterica
yang terletak di bagian luar atas
dari femur. Bursitis di daerah ini
biasanya berhubungan dengan
peradangan pada tendon
disekitarnya. Gejala yang akan
timbul yaitu timbul nyeri apabila
berbaring ke arah sisi tubuh yang
terkena. Selain itu juga timbul
nyeri punggung yang kronis, nyeri
lutut kontralateral dsb.
Hip joint osteoarthritis
Suatu kondisi dimana sendi
panggul terasa nyeri akibat
inflamasi ringan yang timbul
karena gesekan” ujung” tulang Hip joint OA tidak dapat
penyusun sendi karena disembukan tetapi dapat diobati
kurangnya cairan sinovial dengan modifikasi aktivitas,
pada lapisan kartilago. OA obat”an dan atau suntikan tetapi
apabila tidak tertangani maka
dikenal sebagai artritis
dapat dilakukan operasi
degeneratif atau penyakit penggantian pinggul.
degeneratif sendi.

Hip joint OA menyebabkan

kekakuan, nyeri dan
deformitas sendi. Hal ini
akan mempengaruhi
kemampuan seseorang
dalam berjalan.
Sacroiliac joint pain
Nyeri sendi yang dirasakan pada
punggung bawah dan bokong. Hal
ini disebabkan karena adanya
cedera atau kerusakan pada sendi
antara tulang belakang dan pinggul.
Gejalanya nyeri pada punggung
bawah dan bokong yang dapat
menyebar hingga pinggul bawah,
pangkal paha atau paha atas. Pasien
juga mungkin akan merasa
kesemutan atau perasaan
kelemahan pada kaki.
Piriformis syndrom
Adalah gangguan
neuromuskular yang terjadi
ketika N.Ischiadicus
terkompresi atau teririasi oleh
M.Piriformis. Sindrom
piriformis akan meningkat
dengan adanya kontraksi pada
otot piriformis, duduk yang
lama atau tekanan langsung
pada otot.
 Nerve entrapment
Biasanya terjadi pada saraf
perifer. Dimana saraf perifer
kehilangan mobilitas,
fleksibilitas atau di kompresi
oleh jaringan sekitarnya. Hal ini
menyebabkan timbulnya nyeri
neuropatik/neurogenik yang
bersifat akut atau kronis seta
dapat menyebabkan hilangnya
fungsi motorik dan sensorik.

Macam” nerve entarpment:

- Carpal tunnel syndrome
- Thoracic outlet syndrome
- Sindrom terowongan
cubital
- Saraf interoseus posterior
- Saraf suprascapular
KNEE
Supra, infra, prepatellar bursis
Suprapatellar terletak di atas
lutut, infrapatellar terletak di
bawah lutut , prepatellar
terletak di depan lutut dan di
atas patella. Bursitis pada
bagian” ini disebabkan
karena cedera berulang pada
lutut. Hal ini juga dapat
terjadi karena infeksi, gout
arthritis atau RA.
 Baker’s cyst

Didefinisikan sebagai distensi

abnormal berisi cairan dari bursa
gastrocnemius-semimembranous.
Kista ini biasanya meluas ke
posterior di antara tendon medial
head musculus gastrocnemius
dan musculus semimembranous
melalui suatu saluran hubungan
dengan sendi lutut. Gejalanya
yaitu rasa tidak nyaman, gerakan
terbatas dan teraba massa di
regio poplitea dan nyeri.
OA Knee joint
OA merupakan penyakit
degeneratif yang bersifat kronis
yang disertai kerusakan tulang
rawan sendi. OA lutut merupakan
penyebab uatama kelumpuhan di
usia lanjut. Dimana akibat
menopause, produksi hormon
estrogen akan berkurang secara
perlahan dan akhirnya berhenti
padahal hormon estrogen sangat
dibutuhkan untuk menjaga
elastisitas jaringan di dalam tubuh
termasuk sendi lutut. Obesitas juga
salah satu faktor yang
mempengaruhi.
 Runner’s knee
Shin splint
Cedera akibat pergeseran
Cedera pada tibia yang
tulang pada bagian sekitar
ditandai nyeri dan
lutut akibat jaringan
pembengkakan di bawah
kartilago kehilangan
lutut pada bagian depan dan
kekuatannya. belakang kaki

Plantar fascitis
Blister
Nyeri pada telapak kaki Luka pada permukaan kulit
diakibatkan inflamasi. yang ditandai gelembung
Cedera ini terjadi akibat pada kulit yang berisi
Runner pain sering berlari pada
permukaan yang tidak rata
cairan yang dikenal dengan
blister
Cedera yang biasa
terjadi pelari Iliotibial band syndrome
Rasa nyeri pada tendon
yang menghubungkan
tulang paha (ilium) dan
tulang bawah lutut (tibia)
hal ini disebabkan
inflamasi karena kaki
bergerak terlalu kencang
MCL ACL PCL LCL INJURY
PCL
MCL Biasanya terjadi ketika
Terjadi karena trauma salah mendarat pada saat
berlebihan dari luar dan melompat dimana tibia
mengenai meniscus medial terdorong ke arah belakang
femur

LCL
ACL
Dimana biasanya terjadi
Terjadi ketika tibia
pada trauma kaki terpuntir
tergelincir jauh ke arah
dalam lutut atau adanya
depan femur
gaya dorong keluar
ANKLE AND FOOT
Tarsal Tunnel Syndrome
Terjadi kompresi pada
saraf tibialis posterior yang
menghasilkan gejala
dimana saja sepanjang
jalur saraf. Tarsal tunnel
merupakan ruang sempit di
bagian dalam pergelangan
kaki sebelah tulang
pergelangan kaki.
 Deltoid lig sprain
Deltoid adalah ligamentum
medial sendi pergelangan.
Cara mendiagnosis deltoid leg
sprain yaitu singkirkan fraktur
atau syndesmotic ankle sprain,
lakukan pemeriksaan positive
posterior drawer test dan
medial talar tilt test kemudian
lakukan positive kleiger’s test.

Grade 1: robekan parsial ligamen,

tidak ada kehilangan fungsi
Grade 2: robekan parsial ligamen
disertai kehilangan fungsi ringan-
sedang
Grade 3: ruptur total dan
kehilangan fungsi yang parah
Talofibular lig sprain
Cedera pergelangan kaki
dapat terjadi akibat
terkilir secara mendadak
ke arah lateral atau
medial yang berakibat
robeknya serabut
ligamentum pada sendi
pergelangan kaki.
Aschiles tendinitis
Peradangan pada tendon aschiles
merupakan bentuk respon tubuh
karena adanya inflamasi pada
bagian tendon aschiles yang
mengakibatkan rasa nyeri dan
kekakuan pada bagian tumit.
Tendon aschiles merupakan
bagian tendon terbesar yang
menghubungkan otot betis dan
tulang tumit (calcaneus).
Plantar fascitis
Terjadi karena penguluran
yang berlebihan pada plantar
fascia yang dapat
mengakibatkan suatu
inflamasi pada fascia plantar
yang khususnya mengenai
medial calcaneus. Fascitis
plantaris terjadi karena
adanya lesi pada soft tissue di
sisi tempat perlekatan plantar
apporoneosis yg letaknya di
bawah tuberisitas calcaneus.
Morton’s neuroma
Disebut juga sebagai
neuroma intermetatarsal.
Hal ini terjadi ketika
jaringan disekitar saraf
yang mengarah ke jari
kaki menebal karena
peradangan. Lebih sering
terjadi pada wanita yang
sering menggunakan
sepatu terlalu ketat atau
memakai hak tinggi.
OA Ankle joint

OA didefinisikan
sebagai sindrom nyeri
sendi dan disfungsi
yang disebabkan
degenerasi sendi. OA
post traumatic
merupakan penyebab
terbanyak OA sendi
tibiotalar.
Metatarsalgia
Merupakan rasa sakit yang
mempengaruhi bagian depan
kaki yang terdiri dari tulang
metatarsal. Penyebabnya
memakai hak tinggi, BB
yang berlebih, kelainan
bentuk kaki, adanya artritis
karena usia. Gejalanya nyeri
di telapak kaki pada saat
berjalan dan dapat
mengganggu aktivitas.