Anda di halaman 1dari 12

Kritis pada sistem kardiovaskuler

Nama kelompok:
Cindy Grace
Silma Nurjanah
Natasya Fadilah Zahara
Definisi
 Aritmia adalah gangguan irama jantung akibat otot
jantung yang seharusnya berdenyut secara teratur
berubah menjafi lebih cepat, lebih lambat atau tidak
beraturan. Aritmia disebabkan karena adanya gangguan
pada impuls elektrik yang berfungsi mengatur detak
jantung sehingga tidak dapat bekerja dengan baik
(susilowati 2021).
Klasifikasi aritmia
 Sinus brakikardi
Adalah irama dengan impuls yang berasal dari nodus
sinus dengan frekuensi kurang dari 60x/menit .ini terjadi
karna nodus sinoatrial memproduksi listrik lebih lambat
adri normal
 Sinus takikardi

Pada sinus takikardi nodus sinus mempercepat dan


menimbulkan impuls pada frekuensi 100x/menit atau
lebih.batas teringgi dari sinus takikardi 160-180
kali/menit.
 Flutter atrial
Atrial fibrilasi dalah irama ektopik atrium yang cepat
yang terjadi dengan frekuensi atrium 250-350 kali/menit
Atrial flutter sering terlihat pada pasien dengan penyakit
jantung termasuk arteri coroner, cor pulmonalis, cardiac
valvular disease, penyakit jantung rematik termasuk
bedah jantung
 Fibrilasi atrial
Adalah irama ektopik atrium yang cepat yang terjadi
dengan frekuensi atrium 400-650 kali
permenit .gambaran yang muncul saat iritabilitas sel-sel
jantung dalam atrium meningkat sehingga mencoba
mengeluarkan impuls
 Takikardi ventrikel

Adl takikardi yang terjadi pada irama ventrikel dg


frekuensi 41-250x/mnt.
 Fibrilasi ventrikel
Didefinisikan sebagai depolarisasi ventrikel yang tidak
efektif,cepat dan tidak teratur.tidak ada jarak kompleks
yg terlihat hanya ada oksilasi tidak teratur dari garis
dasar, ini mungkin ditampilkan kasar atau halus.
Etiologi Aritmia
gangguan sirkulasi koroner
• Iskemia miokard
• Infard miokard

Gangguan kerusakan struktur jantung


• Gagal jantung
• Kardiomiopati

Gangguan keseimbangan asam basa dan elektrolit


• Hiper/hipokalemi
• Asidosis/alkalosis
Pemeriksaan penunjang
 Elektrokardiografi
 Pemeriksaan darah
 Foto toraks
 Ekokardiografi
Penatalaksanaan
 Non farmakologi
Meningkatkan oksigenasi dan memenuhi preload yg
adekuat. Pasien dibaringkan dengan posisi kaki lebih
tinggi sehingga aliran balik vena meningkat dan preload
juga meningkat .jika tekanan vena jugularis masih
rendah,perlu diberikan cairan intravena secukupnya
 farmakologis

Gol simpatomimetik: Dopamin, epinefrin, isoproterenol


Gol.parasimpatolitik: atropin sulfat,
ASKEP pasien kritis Aritmia
A.Pengkajian
1. Biodata
2. Keluhan utama
3. Riwayat penyakit sekarang
4. Riwayat penyakit dahulu
5. Psikososial
 Pemeriksaan fisik

 Pemeriksaan diagnostik
Diagnosa keperawatan
 Penurunan curah jantung bd inefektif dari konduksi

jantung
 Intoleransi aktivitas
 Kecemasan berhubungan dengan potensial penyakit yg

serius
Thank you

Anda mungkin juga menyukai