LAPANGAN (PKL)
PERANAN LEMBAGA KEPOLISIAN DALAM
PELAKSANAAN PERMASYARAKATAN
DISUSUN OLEH
WAHYU PRATAMA 195170034
ILMU HUKUM
z
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah alat negara yang mempunyai tugas
pokok memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, melakukan penegakkan
hukum dan memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada
masyarakat. Seiring dengan tugas pokoknya, Polri dihadapkan dengan tantangan
berbagai kasus kejahatan yang menggangu keamanan dan ketertiban masyarakat
seperti kasus penganiayaan, perampokan, aksi bom bunuh diri yang dilakukan oleh
teroris, kasus jaringan narkoba, perdagangan manusia dan lain- lain. Agar mampu
melakukan tugas dalam pencegahan dan penanggulangan Kamtibmas,
z
SEJARAH UMUM TEMPAT PKL
SEJARAH BHABINKAMTIBNAS POLRI
Sedangkan menurut Pasal 1 angka 4 Peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2015 tentang Pemolisian
Masyarakat di desa/kelurahan.
Fungsi Bhabinkamtibmas (Pasal 26 Perkap No 3 Tahun 2015)
1. Melaksanakan kunjungan/sambang kepada masyarakat untuk : mendengarkan keluhan warga masyarakat
tentang permasalahan
2. Membimbing dan menyuluh di bidang hukum dan Kamtibmas untuk meningkatkan kesadaran hukum
dan Kamtibmas dengan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM).
3. Menyebarluaskan informasi tentang kebijakan pimpinan Polri berkaitan dengan Pemeliharaan Keamanan
dan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas)
Landasan Teori
Melaksanakan Kunjungan Door to door system (DDS) Door to door yaitu
Bhabinkamtibmas secara langsung mengunjungi setiap rumah, memberikan
informasi pengarahan mengenai kamtibmas dan memberikan kartu nama atau
stiker yang berisi Nama dan Nomor Telepon Bhabinkamtibmas, agar
memudahkan warga untuk menghubungi Bhabinkamtibmas apabila terjadi
permasalahan atau ingin bertukar informasi
PEMBAHASAN
PeranBhabinkamtibmas Polri dalam menciptakan situasi keamanan yang
kondusif dalam masyarakat
Dalam hal ini Bhabinkamtibmas berperan sebagai ujung tombak pelaksanaan siskamling/siskamswakarsa. Sejalan
dengan proses reformasi yang telah dan sedang berlangsung untuk menuju masyarakat sipil yang demokratis
membawa perubahan di dalam sendi-sendi kehidupan sosial, Polri yang saat ini sedang melaksakan proses
reformasi untuk menjadi kepolisian sipil, harus dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan kahidupan
masyarakat dalam cara merubah pola komunikasi yang menitikberatkan pada pendekatan yang reaktif dan
konvensional (kekuasaan) menuju pendekatan yang proaktif dan mendapat dukungan publik dengan
mengedepankan kemitraan dalam rangka pemecahan masalah- masalah sosial. Komunikasi sebagai komponen
Pemolisian Masyarakat (Polmas) merupakan kemampuan yang utama yang perlu dimiliki.
TUGAS UTAMA DARI BHABINKAMTIBMAS
2. Cara Bhabinkamtibmas Polri dalam menciptakan situasi keamanan yang kondusif dalam
masyarakat adalah melaksanakan kegiatan pre-emtif untuk meminimalisir terjadinya tindak
pidana disuatu Desa, dengan cara bermitra dengan masyarakat melalui program pemolisian
masyarakat ( Polmas ) yang meliputi kegiatan antara lain Tatap muka, Pembinaan dan
Penyuluhan ( Binluh), Koordinasi lintas Sektoral, Terobosan Kreatif, mengikuti kegiatan-
kegiatan sosial di masyarakat.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH