ALLAH
DISUSUN OLEH :
RAIHAN SIROJ
(482012020010)
POKOK PEMBAHASAN
Menurut bahasa, iman adalah percaya atau membenarkan. Menurut istilah, iman adalah kepercayaan yang
diyakini kebenarannya dalam hati, diucapkan dengan lisan, dan diamalkan dengan perbuatan. Jadi, iman
kepada kitab-kitab Allah swt artinya percaya dan meyakini bahwa Allah swt mempunyai kitab yang telah
diturunkan kepada para rasul-Nya agar menjadi pedoman hidup bagi umatnya. Hukum beriman kepada kitab-
kitab Allah swt adalah fardhu’ain (wajib bagi setiap orang yang beragama Islam). Muslim (Orang Islam) yang
tidak mempercayai adanya kitab-kitab Allah swt maka dinamakan murtad (keluar dari ajaran Islam).
Beriman kepada kitab Allah swt merupakan rukun iman yang ketiga. Mengimani kitab Allah swt berarti kita
harus mempercayai dan mengamalkan segala sesuatu yang terkandung di dalam kitab tersebut.
Iman terhadap kitab Allah swt merupakan salah satu landasan agama kita. Allah swt berfirman yang artinya:
“Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan. Akan tetapi, sesungguhnya
kebajikan itu ialah beriman dengan Allah swt, hari Kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi….”
(QS. Al-Baqarah: 177).
Cakupan Iman dengan Kitab Suci
Masih dalam kitab yang sama, beliau juga mengatakan: “Iman dengan kitab suci mencakup 4
perkara:
Sedangkan Imam Ibnu Katsir dalam kitabnya beliau memberikan penafsiran bahwa maksud
konteks ayat di atas bukanlah perintah untuk beriman, melainkan perintah untuk lebih
menyempurnakan iman dan memperkokohnya. Dari surah an-Nisa ayat 136 di atas Rukun Iman
disebutkan hanyalah lima perkara yaitu:
•Percaya kepada Allah swt
•Percaya kepada Nabi-Nabi dan Rasul-Rasul
•Percaya kepada Malaikat-Malaikat
•Percaya kepada Kitab-Kitab
•Percaya kepada Hari Akhirat
3. MACAM-MACAM KITAB ALLAH DAN BAHASANNYA
KITAB
ALLAH
KITAB SUCI
KITAB ZABUR KITAB TAURAT KITAB INJIL ALQURAN
(NABI DAUD) (NABI MUSA) (NABI ISA) (NABI MUHAMMAD
SAW)
KITAB
ZABUR
Kitab ini diturunkan kepada Nabi Musa as sebagai pedoman dan petunjuk
bagi Bani Israel. Sesuai firman Allah swt yang artinya: “Dan Kami berikan
kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi
Bani Israil (dengan firman):"Janganlah kamu mengambil penolong selain
Aku” (QS. Al-Isra’ [17]: 2)
KITAB
INJIL
Kitabini diturunkan kepada Nabi Isa as sebagai petunjuk dan tuntunan bagi
Bani Israel. Allah swt berfirman Artinya:
“Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi Nabi Bani Israil) dengan Isa putera
Maryam, membenarkan kitab yang sebelumnya, Yaitu: Taurat. dan Kami
telah memberikan kepadanya kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk
dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang
sebelumnya, Yaitu kitab Taurat. dan menjadi petunjuk serta pengajaran
untuk orang-orang yang bertakwa.”
(QS. Al-Maidah [5]: 46)
KITAB SUCI
ALQURAN
Kitab suci al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad saw untuk dijadikan
petunjuk dan pedoman bagi seluruh umat manusia, bukan hanya untuk bangsa Arab.
Sebagaimana firman Allah Artinya:
“Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan (Al Quran) kepada hamba-Nya,
agar Dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam.” (QS. Al-Furqan [25]: 1)
4. MANFAAT DAN HIKMAH IMAN
TERHADAP KITAB ALLAH