Anda di halaman 1dari 21

FILUM

ECHINODERMATA
Kelompok 5:

Bunga Ria Sitanggang


Frianty Sihotang
Kezia Romora Hutasoit
Kristina Hutagalung
Maria Olivia Silaban
Tia Ambarwati
Pengertian
Echinodermata berasal dari bahasa Yunani ‘echin’ yang berarti duri
dan ‘derna’ yang berarti kulit. Anggota Echinodermata merupakan
hewan bintang laut dan hewan berkulit duri lainnya. Anggota
Echinodermata memiliki pergerakan yang lamban dan beberapa
anggotanya hidup sesil. Sampai saat ini sekitarr 6.000 spesies
Echinodermata telah teridentifikasi.
Ciri-ciri Umum
 Bentuk tubuh bermacam-macam seperti
bintang, tumbuhan, bunga, ular, sosis, dan
bola
 Berkerabat relative dekat dengan Chordata
 Makanannya adalah plankton, kerrang dan
organisme yang mati
 Habitatnya di dasar air laut di daerah
pantai hingga laut dalam
Struktur Tubuh

 Memiliki 3 lapisan embrional (tripoblastik) selomata


 Penyokong tubuh berupa kerangka dalam (endoskeleton), berupa
pelat dan berada dibawah kulit
 Terbuat dari zat kapur/kitin sebagai rangka luar sehingga jika
dipengang kulitnya terasa keras
 Pada permukaan insang kulitnya terdapat duri-duri
 Duri berpangkal pada suatu lempeng kalsium karbonat yang disebut
testa
 Simetri tubuh bilateral pada fase larva dan radial pada fase dewasa
 Tubuh terdiri dari bagian oral (mulut) dan aboral (tidak memiliki
mulut)
 Tubuhnya memiliki lengan jumlah kelipatan 5
 Di setiap lengan terdapat 1 titik mata
Ciri umum
SISTEM PENCERNAAN
 Memiliki sistem pencernaan sempurna
 Makanan bergerak dari mulit (dibawah) ke anus (diatas)

SISTEM PERNAPASAN
 Menggunakan indang kecil di kulit (papillae) berupa tonjolan dinding rongga tubuh
(selom) tipis yang dilindungi oleh silia
 Ada juga yang menggunakan kaki ambulakral

SISTEM SARAF
 Cincin pusat saraf mengelilingi mulut dan cabang saraf pada masing masing
lengannya

SISTEM REPRODUKSI
 Aseksual : regenerasi
 Seksual : fertilisasi eksternal -> gamet dikeluarkan ke air (media fertilisasi) -. Zigot
berkembang menjadi larva bersilia (bipinnaria) -> pada tempat yang cocok larva
tumbuh menjadi dewasa
Asteroidea
KLASIFIKASI
(bintang laut) Echinoidea Ophioroidea
(landak laut) (bintang ular)

Holothuroidea Crinoidea
(teripang) (lili laut)
Echinoidea

 Echinoidea berbentuk bola


dan pipih tanpa lengan
 Hidup di pasir dan batu-
Diadema saxatile
batuan
 Durinya berfungsi untuk
bergerak, menggali, dan
melindungi permukaan
tubuhnya dari kotoran

Arabicia punctulata
Echinoidea
 Permukaan sisi oral tubuhnya pipih,
sedangkan sisi aboralnya agak cembung
 Kaki ambulacral hanya terdapat di sisi oral
yang berfungsi untuk mengangkut
makanan
 Mulutnya terletak pada permukaan oral
dilengkapi dengan alat untuk mengambil
makanan yang dimakan Lantera Aristoteles
 Adapun anus, medreporit, dan lubang
kelamin terdapat pada permukaan adoral
Asteroidea
 Aster (bintang) Eidos (bentuk)
 Memiliki bentuk tubuh seperti bintang (5
lengan)
 Bergerak bebas dengan kaki tabung
 Terdiri dari bagian oral (mulut) dan aboral
(anus)
 Memiliki duri tumpul dan pendek pada
tubuhnya memiliki sistem ambulaklar yang
membentuk kaki Astropecten articulatus
 Ujung kaki memiliki bitnik mata
 Terdapat pedicellaria (modifikasi duri
kecil)
 Terdapat lubang air dekat anus disebut
madreporit
 Setiap ujung lengan teradapat alat sensoris
 Organ tubuh bercabang ke seluruh lengan
Asteroidea

 Pada umumnya berwarna orange, biru,


ungu, hijau, atau gabungan warna
tersebut
 Habitat di daerah pasang surut
 Memiliki kemampuan regenerasi yang
cepat
 Memiliki kemampuan autotomi
(memutuskan bagian tubuh yang luka)
Ophiuroidea
 Ophio (ular)
 Berbentuk seperti Asteroidea, namun
lengannya lebih langsung, Panjang, dan
fleksibel.
 Terdapat sekitar 2000 spesies,contohnya
adalah bintang ular(Ophiothrix)
 Cakram pusatnya kecil dan pipih
 Hewan ini melepas kan sel kelamin ke air dan
hasil pembuahannya akan tumbuh menjadi
larva mikroskopis yang lengannya
bersilia,disebut pluteus.Pluteus kemudia
mengalami metamormofosis menjadi bentuk
seperti bintang laut dan akhirnya menjadi
bintang ular.
Ophiuroidea
 Madreporit terletak di daerah bawah, yaitu di
daerah mulut dan tidak mempunyai anus, jadi
sisa makanan dimuntahkan melalui mulut •
 Alat-alat pencernaan makanan terdapat dalam
bola cakram, dimulai dari mulut yang terletak
dipusat tubuh kemudian lambung yang
berbentuk kantong. Disekeliling mulut
terdapat rahang yang berupa 5 kelompok
lempeng kapur. Makanan dipegang dengan
satu atau lebih lengannya, kemudian
dihentakkan dan dengan bantuan tentakel
Ophiotrix fragilis
dimasukkan ke mulut. Sesudah dicerna,
bahan-bahan yang tidak dicerna dibuang ke
luar melalui mulutnya
Ophiuroidea
Holothuroidea
 Holothurion (mentimun laut) eidos (bentuk)
 Dikenal dengan nama timun laut atau teripang
 Bergerak lambat, hidup di daerah lumpur pasir,
lingkungan terumbu
 Jika kita pegang, maka air dan amburakral akan
dikeluarkan sehingga tubuhnya kempis •
 Susunan tubuhnya lima lipat, tubuhnya lunak, tidak
memiliki duri, dan tidak berlengan
 Sebagian kaki amburakral termodifikasi menjadi tentakel
oral
 Didaerah anus terdapat kaki amburakral untuk bergerak
atau pengerutan otot tubuh dan juga sebagai alat
pernapasan yang disebut paru-paru air
 Keluar dan masuknya air melalui anus
Holothuroidea
Crinoidea
 Bahasa yunani krinon berarti"lili“
 Hewan ini berbentuk seperti tumbuhan sesil
 Crinoidea terdiri dari kelompok yang tubuhnya
bertangkai dan tidak bertangkai
 Kelompok yang bertangkai dikenal sebagai lili laut,
sedangkan yang tidak bertangkai dikenal dengan bintang
laut berbulu
 Memiliki pinnula atau lengan Panjang seperti daun dan
berisi tentakel
 Hidupnya dengan cara menempel di dasar laut
 Mulut dan anus terletak di daerah oral
 tidak memiliki madreforit
 Ada siri yang memanjang di ujung tangkai atau di bawah
oral,berguna dalam melekatkan tubuh
 Anus bentuk tabung
Crinoidea
Crinoidea

 Crinoidea makan dengan menyaring partikel kecil makanan dari air laut dengan
menggunaan bulu seperti tangan.Bagian ini memiliki lendir yang lengket, yang
akan menangkap makanan yang melewatinya. Setelah makanan tertangkap,akan
dibawah kecela ambulakral bersilia yang ada di lengan dan pinula, lalu di alirkan
ke mulut.
 Secara umum, crinoidae yang hidup di daerah dengan populasi plankton sedikit,
akan memiliki cabang lengan yang lebih panjang dan banyak dibanding yang
hidup di dadrah dengan populasi plankton banyak.
 Jika kondisi sudah tidak menguntungkan, hewan ini bisa melepaskan diri dari
tempat melekat lalu pindah ke tempat yang sesuai
Peran Echinodermata
Menguntungkan
 Berperan sebagai pembersih pantai. Sisa makanan dan sampah pantai yang
mengandung bahan organik merupakan makanan Echinodermata
 Makanan → telur landak laut dan keripik timun laut•Bahan penelitian mengenai
fertilisasi dan perkembangan awal•Bintang laut banyak digunakan sebagai hiasan

Merugikan
 Bintang laut sering dianggap merugikan oleh pembudidaya tiram mutiara dan
kerang laut karena merupakan predator hewan-hewan budidaya tersebut
 Bulu babi dan landak laut bisa sangat merugikan bagi para turis yang ingin
menikmati olahraga air, karena duri bulu babi dan landak laut yang beracun bisa
menyebabkan kematian jika tidak ditangani secara cepat
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai