TEKNIK PENYUSUNAN

AKTA DI BAWAH TANGAN

BAGIAN HUKUM PERDATA

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS GADJAH MADA
 ANATOMI/BAGIAN-BAGIAN
AKTA DI BAWAH TANGAN
1. Judul Akta
2. Awal Akta
3. Komparisi
4. Premisse Akta
5. Isi Akta
6. Akhir Akta
 JUDUL AKTA

 memberikan gambaran pertama mengenai materi pokok

yang dirumuskan dalam perjanjian
 Untuk perjanjian bernama : judul akta me-ngikuti
nama yang diatur didlm KUHPerd
 Untuk perjanjian jenis baru campuran : judul
gabungan dari unsur2 perjanjian ber-nama atau
unsur yang dominan
 Untuk perjanjian jenis baru mandiri : terserah
para pihak, atau mengikuti kelaziman dalam
praktek
 CONTOH

 PERJANJIAN JUAL BELI

 PERJANJIAN BELI SEWA
 PERJANJIAN SEWA GUNA USAHA
 PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PT
“X” DENGAN PT. “Y”
 AWAL AKTA

berisi penyebutan hari dan tanggal

dibuatnya akta. Dapat pula disebutkan
pula tempat dibuatnya akta
 Kadang tidak tampak karena para pihak
menyebutkan tanggal dibuatnya akta
diakhir akta
 CONTOH

Pada hari ini, Rabu tanggal dua Desember

tahun dua ribu delapan (02-12-2008) di
Yogyakarta, ditandatangani perjanjian
antara :
 KOMPARISI

 Penyebutan para pihak yang menanda-

tangani akta.
 Rumusan harus teliti karena dengan pe-
nyebutan para pihak ini dapat diketahui
apakah syarat subyektif (kecakapan) para
pihak sudah terpenuhi.
 Sebutkan usia dan jabatan, serta apakah
ybs bertindak unt dirinya sendiri atau ber-
tindak unt dan atas nama orang lain.
 CONTOH

Nama : Tuan WiJaya

Umur : 47 tahun
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. Beo 77 Bantul
Selanjutnya disebut Pihak Pertama
Dan
Nama : Tuan Hery
Umur : 25 tahun
Pekerjaan : PNS
Alamat : Jl. Camar 45 Yogyakarta
Elanjutnya disebut Pihak Kedua
Nama : Tuan Hartono
Umur : 38 tahun
Jabatan : Direktur Utama PT. Antara
Alamat : Jl. Cucakrowo 89 Wates
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama
perseroan berdasarkan ketentuan Pasal 4
AD Perseroan, selanjutnya disebut Pihak
Pertama
dan
Nama : Nyonya Hadisumpeno
Umur : 41 tahun
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Jl. Sukun 643, Wonosari
Dalam hal ini bertindak sebagai wali demi
hukum dari anak di bawah umur bernama
Tukul, selanjutnya disebut Pihak Pertama
dan
 PREMISSE AKTA
 Berisi 2 hal :
1. Berbagai ketentuan UU, dokumen atau
fakta yang mendasari pembuatan
perjanjian
2. Kesepakatan para pihak unt membuat
perjanjian
 CONTOH

Para pihak terlebih dahulu menerangkan :

- Bahwa Pihak Pertama memerlukan …….
- Bahwa Pihak Kedua bermaksud ……..
- Bahwa ……
- Bahwa ……...
Berdasarkan hal-hal tsb di atas, para pihak
sepakat unt mengadakan perjanjian jual
beli dng ketentuan-ketentuan sbb :
Para pihak masing-masing dalam
kedudukannya tersebut di atas,
berdasarkan :
- Pasal …. UU No. … Tahun ….. Tentang ..
- Keppres No. ………….
- Keputusan Menteri …………………..
sepakat untuk mengikatkan diri dalam suatu
perjanjian dng syarat-syarat sbb :
 ISI PERJANJIAN

1. Unsur esensialia
2. Unsur naturalia
3. Unsur accidentalia
 AKHIR AKTA

 Menyebutkan tujuan dibuatnya akta, yaitu

sebagai alat bukti dan penandatangan
para pihak serta saksi-saksi
 Memenuhi ketentuan UU No. 13/1985
tentang Bea Materai
 CONTOH

Demikian perjanjian ini dibuat dan ditanda-

tangani pada hari, tanggal, bulan dan
tahun yang telah disebutkan di awal akta
sebagai bukti yang sah, dibuat rangkap 2
(dua) masing-masing dibubuhi materai
cukup dan masing-masing mempunyai
kekuatan hukum yang sama.