HEPATITIS DI INDONESIA
OLEH
ANTONIUS JAKA, SKM, M.Kes
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL)
Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut
Disampaikan pada:
PERTEMUAN EVALUASI PROGRAM DIARE DAN ISPA KABUPATEN TANAH LAUT
15 JUNI 2015
Indikator 1 Penyakit Menular :
Pneumonia
7
by br65
• 2013 : - Pengembangan Tatalaksana Hep B
- Deteksi Dini Hep B, HIV dan Syphilis pada Bumil dan Hep B
pada Nakes di DKI Jkt
• 2014 : - Co-Sponsor terbitnya resolusi 67.6
- Penyusunan RAK/Roadmap
- Pengembangan Pedoman & Modul Hep C
- Pengembangan Modul Hep B
- ToT, Pelatihan Petugas RS
- Penyusunan Buku Manajemen Program
- Pelaksanaan Surveilans HIV – Hepatitis pada masyarakat beresiko
- Deteksi Dini Hep B, Tes HIV dan Syphilis pada Bumil dan Nakes di
8
by br65
PENGENDALIAN HEPATITIS
TUJUAN UMUM
Terselenggaranya Program Pengendalian Hepatitis di Indonesia secara
Komprehensif
TUJUAN KHUSUS
• Terlaksananya advokasi dan sosialisasi pada penentu kebijakan baik di pusat
maupun daerah
• Terlaksananya sosialisasi pada petugas kesehatan di fasyankes
• Terlaksananya kegiatan promosi tentang prilaku hidup bersih dan sehat pada
masyarakat.
• Terbentuknya sistem surveians epidemiologi pada semua fasyankes
• Terlaksanya pencegahan primer, sekunder dan tersier sebagai bahan dari
program pencegahan penularan
• Terbentuknya jejaring kerja dankemitraan dalam pengendalian hepatitis di
Indonesia
• Terlaksananya tatalaksana standar pada semua fasyankes
• Tersedianya akses diagnostik dan pengobatan yang terjangkau dan berkualitas
by br65
PENGENDALIAN HEPATITIS
SASARAN
Pemangku kebijakan dan petugas
kesehatan pada setiap jenjang pelayanan
kesehatan sesuai dengan peran dan
fungsinya.
by br65
PENGENDALIAN HEPATITIS
KEBIJAKAN
1. Pengendalian hepatitis berdasarkan pada partisipasi dan pemberdayaan
masyarakat serta disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing2
daerah (local area spesifik).
2. Pengendalianhepatitis dilaksanakan melalui pengembangan kemitraan
dan jejaing kerja secara multi disiplin, lintas program dan lintas sektor
3. Pengendalian hepatitis dilaksanakan secara terpadu baik untuk
pencegahan primer, sekunder dan tersier.
4. Pengendalian hepatitis dikelola secara profesional, berkualitas, merata
dan terjangkau oleh masyarakat melalui penguatan seluruh sumber
daya.
5. Penguatan sistem surveilans hepatitis sebagai bahan informasi bagi
pengambilan kebijakan dan pelaksana program
6. Pelaksanaan kegiatan pengendalian hepatitis harus dilaksanakan secara
efektif danefisien melalui pengawasan yang terus ditingkatkan intensitas
dan kualitasnya dengan pemantapan sistem dan prosedur, bimbingan
dan evaluasi. by br65
PENGENDALIAN HEPATITIS
STRATEGI
1. Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat
(PHBS) sehingga terhindar dari penyakit hepatitis.
2. Mendorong dan memfasilitasi pengembangan potensi dan peran serta
masyarakat untuk penyebar luasan informasi kepada masyarakat tentang
pengendalian hepatitis.
3. Mengembangkan kegiatan Deteksi Dini yang efektif dan efisien terutama
bagi masyarakat yang berisiko
4. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang
berkualitas melalui peningkatan sumber daya manusia dan penguatan
institusi, srta standarisasi pelayanan.
5. Meningkatkan surveilans epidemiologi hepatitis diseluruh fasilitas
pelayanan kesehatan.
6. Mengembangkan jejaring kemitraan secara multi disiplin lintas program
dan lintas sektor pada semua jenjang baik
by br65
PENGENDALIAN HEPATITIS
KEGIATAN
1. Advokasi dan sosialisasi kepada pemangku kepentingan.
2. Sosialisasi dan edukasi tentang pengendalian hepatitis kepada petugas
kesehatan terkait
3. Promosi kesehatan kepada masyarakat melalui media komunikasi baik
cetak maupun elektronik
4. Upaya pencegahan yang melibatkan lintas program, lintas sektor dan
masyarakat.
5. Penyusunan dan pengembangan pedoman teknis pengendalian hepatitis
virus.
6. Deteksi dini dan tatalaksana kasus sesuaistandar.
7. Surveilans epidemiologi dan bantuan teknis dalam penanggulangan KLB
Hepatitis.
8. Pengelolaan logistik sebagai sarana penunjang program
9. Pemantauan dan evaluasi secara berkala dan berkesinambungan.
10. Pengembangan program berbasis riset baik riset operasional maupun
risetklinis sebagai acuan kebijakan pengendalian hepatitis virus secara
komprehensif by br65
14
by br65
HASIL DETEKSI DINI HEPATITIS B PADA BUMIL DAN NAKES DI 7
PROVINSI TAHUN 2014
by br65
KLB HEPATITIS A DI INDONESIA TAHUN 2013
Kepri
Kab. Bintan Lampung
Kec. Bintan Kab. Lampung Tmur
Timur Kec. Bumi Agung
: 87/0/0 : 11/0/0
SUMBAR
Kota Padang
Kec. Kuranji :
15/0/0
Kab. Dharmasraya
Kec. Koto Baru : 10 KLB, total kasus 495, CFR 0
43/0/0 (di 6 Provinsi, 11 Kabupaten)
JAMBI JATIM
Kota Jambi : Kab. Pasuruan : 110/0/0
26/0/0 Kab Lamongan : 72/0/0
Kab. Ponorogo : 25/0/0
JATENG
Kab Jombang : 14/0/0
Kab. Sukoharjo
Kab. Pacitan
Kec. Kartosuro
Kec. Ngadirojo : 66/0/0 16
by br65
KLB HEPATITIS A DI INDONESIA TAHUN 2014
Kalimantan Timur
Kab. Paser
Kec. Batu Kajang
: 179/0/0
Bengkulu
Kota Bengkulu
Kec. Teluk Sagara :
19/0/0
SUMBAR
Kab Sijunjung
Kec. Kamang :
130/0/0
17
by br65
KONDISI MASYARAKAT
SAKIT-28jt
TIDAK KE FASYANKES
???
FASYANKES
???
STRATEGI
INTERVENSII
18
by br65
KONDISI MASYARAKAT
TERSANGKA ??? SAKIT-28 Jt
GEJALA
???
TIDAK KE FASYANKES
???
TANPA GEJALA
???
FASYANKES
???
STRATEGI STRATEGI
INTERVENSII INTERVENSII
19
by br65
KONDISI MASYARAKAT
RAWAN-?? TERSANGKA-??? SAKIT 28 Jt
GEJALA
???
FAKTOR RISIKO
???
TIDAK KE FASYANKES
???
TANPA GEJALA
???
RAWAN
???
FASYANKES
???
GEJALA
SADAR PHBS FAKTOR RISIKO ???
??? ??? TIDAK KE FASYANKES
???
TANPA GEJALA
TIDAK TAHU PHBS RAWAN
???
??? ???
FASYANKES
???
VAKSIN REAGEN
GEJALA
SADAR PHBS FAKTOR RISIKO ???
??? ??? TIDAK KE FASYANKES
???
TANPA GEJALA
TIDAK TAHU PHBS RAWAN
???
??? ???
FASYANKES
???
OBAT ALATKES
22
by br65
PREVALENSI HBsAg dan HBC DARAH DONOR
UTD PMI SELURUH INDONESIA TAHUN 2008-2013
2.5
1.5
0.5
0
2008 2009 2010 2011 2012 2013
HBsAg HCV
Sumber data: UTDP PMI 23
by br65
Est Kematian akibat Penyakit Menular di Indonesia
3.9
4
3.4
3.23 3.18
3
3 2.68
2.56 2.55
2.16
2 1.65 1.61
0
Jakpus Jakut Jakbar Jaksel Jaktim DKI Jakarta
Bumil Nakes
25
by br65
120.0
Cakupan HB 0-7 Hr
107.1 105.7
102.8 102.3 Real. s.d Nop. 87% (Target 95%)
100.0 94.4 93.8
89.4 89.3 88.6 87.0 85.9 85.5 84.0
81.5
78.5 77.1 77.1
80.0
70.8 69.6
60.0
40.0
20.0
0.0
a n en a s au g lu g m m ri au Kait tap Bati ong aya cah tan
uk ka at Lu gs u n u lan sa ia h a r
iC ta p ng An kis Ha
b U -A ai R ela
i Ku ait- Ki
n ti- Jor rta J Pe yipa
ng
a Ba abu a Ta g m ng P K Ba
Ti ajau an
K d ng ban Asa
Su Pa n j u m S u T P
Ta Ta
by br65
Cakupan DPT-HB Hib (1) Total
120.0 114.6
103.5 101.7
101.3 99.5
100.0 93.2 92.6 91.3 90.6 90.5 90.4 88.6
84.2 83.2 81.5 80.7 80.0 78.8
80.0 76.1
60.0
40.0
20.0
0.0
i
sa
m ap lan
g
on
g
ta
n ar iam ul
u en ka
n
ra
u
uk
a
ca
h au ati un
g ya ait as
-A i nt U or ip a
laih
i R ab pat ta Ku ia C Pe ngs ti-B is a Ja it-K g Lu
K J u Ba k t
m ng ny Pe ng
a H
ab ng jau
A Ba Ta Tir Ka da
n
A sa ba Pa u ung K u Ta a
m S nj S P
Ta Ta
by br65
Cakupan DPT-HB Hib (2) Total
118.2
120.0
106.2 106.1
103.1
99.0
100.0 93.7
90.5 89.6 88.1 86.9 86.4 85.9 85.6 84.1 83.6 82.4 81.7
80.0 75.7 75.0
60.0
40.0
20.0
0.0
i as ya it
sa
m ng lu
lan
g ap ka ar en an ah an au Ka iam ati au un
g
-A oro abu U int ia C
u
le aih pat tak P ec pat g Lu a Ja
Ku
r
ia t- ia R ti-B ngs i s
J H g K u Ba yi n t Ba A k
sa
m
ng an ung P
Kab ajau an ada Tir K
ung Ta
A u b S T P S
nj m P
Ta Ta
by br65
Cakupan DPT-HB Hib (3) Total
120.0
108.7
102.6 101.7 100.9
100.0
100.0 94.2 92.4
85.2 85.0 84.9 83.1
79.8 79.2 77.4 75.5
80.0 75.4 74.4 72.7
68.0
60.0
40.0
20.0
0.0
i
lu ng lan
g
sa
m ka ta
p an am ar en ya ah ati ait as an un
g
ra
u au
abu oro U -A i Cu i n tak
i Ri
laih pat a Ja Pec ti-B it-K g Lu
ip at is Ku ngs
J K Ba u t k
gH ng m ng
a
ng
a Pe ab Tir jau Ba Ka da
n
an
y Ta A
un ba A sa u u K T a a P
nj m S S P
Ta Ta
by br65
UCI Kab.Tanah Laut Thn 2008-2014
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014
UCI 69 70 74 64 74 98 100
by br65
UCI Menurut PUSKESMAS
Tahun 2009 s.d.2014
PUSKESMAS
TAHU
N
KR
S. CK KTP ASM JRG T.PC SRM PYP BTK TKS PLH AGS T.JY T.HB T. UL KAT BT P.LS
U
2010 100 100 100 100 57 100 83 25 33 100 100 100 100 73 100 42
2012 100 100 100 100 78.6 100 66.7 75 50 83.3 60 100 100 88.9 66.7 9.1 90 50
2013 100 100 100 100 100 100 100 100 83 100 100 100 100 100 100 100 100 100
2014 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
by br65
120.0
Cakupan IDL
106.7 106.1 106.0
103.8 102.8
101.4
Real. s.d Nop. 82.5% (Target 90%)
100.0 93.0
88.6 87.7 86.4
82.4 81.1 79.4 79.4
76.9
80.0 74.0
69.4
67.1
62.6
60.0
40.0
20.0
0.0
a lu am uas g g i g it
k u n ta p n ati
a ya ten har c a h n ta n
am a r au kan sau
Cu
i ab s
-A ng
L Ula
Ki
n o r o
ti - B
a J p a i
la u P e kisu
ip
a i Ri
it- K
K u ta Ang
a H m da g J a r t u e a y a a Ba
u ng ng Asa a an B Ti Kab P
aja T an ung K
S u b T P S
nj P m
Ta Ta
by br65
CAKUPAN HB0 KAB/KOTA
PROV KALSEL TAHUN 2014
120.00
82.65 80.76
80.00 78.60 80%
73.64 75.09
60.00
40.00
20.00
0.00
BJR HST TPN KTBR TBLG BLGN BTL BJB BJM HSU HSS TNBU TALA PROV
by br65
CAKUPAN DPT-HB 1 KAB/KOTA
PROV KALSEL TAHUN 2014
120.00
.
108.46
100.28
100.00 97.70
90%
87.06 87.73
79.87
80.00
74.47
69.17
64.56
62.02
60.00
49.20 50.86
48.03
40.00
32.44
20.00
0.00
BJB TALA TPN BJM HSU BJR BTLA HSS TBLG HST KTBR TNBU BLGN PROV
by br65
CAKUPAN DPT-HB-Hib 1 KAB/KOTA
PROV KALSEL TAHUN 2014
60.00
54.43
50.20
50.00
40.00
30.00 28.37
24.11
20.84
20.00
16.24 17.25
2.98
0.00 0.00 0.05
0.00
HST TBLG HSS KTBR TNBU BJR BTLA TPN BLGN BJM HSU TALA BJB PROV
by br65
CAKUPAN DPT-HB 3 KAB/KOTA
PROV KALSEL TAHUN 2014
. 120.00
100.00 96.28
94.45
90%
84.56
81.45
80.00 75.78
72.27
70.19
68.11
65.02 65.52
60.59 61.43
60.00
47.28
44.51
40.00
20.00
0.00
BJB TPN TALA BJM BJR BLGN HSU PROV BTLA HSS HST TBLG TNBU KTBR
by br65
CAKUPAN DPT-HB-Hib 3 KAB/KOTA
45.00 PROV KALSEL TAHUN 2014
40.00
35.00
30.00
25.00
20.00
15.00
10.00
5.00
0.00
HST TBLG TNBU HSS KTBR BTLA BJR TPN HSU BLGN BJM TALA BJB PROV
by br65
CAKUPAN DPT-HB-Hib BOOSTER KAB/KOTA
PROV KALSEL TAHUN 2014
90.00
81.30
80.00
70.00
60.00
50.00
44.11
40.00
30.00
20.00 18.02
16.71
12.40
10.00 9.22
6.52
1.10 2.01
0.00 0.00 0.00 0.02 0.05
0.00
HST TBLG TNBU BJM HSS BJR BTLA BLGN KTBR TPN HSU BJB TALA PROV
by br65
CAKUPAN DPT-HB-Hib BOOSTER KAB/KOTA
PROV KALSEL TAHUN 2014
90.00
81.30
80.00
70.00
60.00
50.00
44.11
40.00
30.00
20.00 18.02
16.71
12.40
10.00 9.22
6.52
1.10 2.01
0.00 0.00 0.00 0.02 0.05
0.00
HST TBLG TNBU BJM HSS BJR BTLA BLGN KTBR TPN HSU BJB TALA PROV
by br65
CAKUPAN LIL DINKES PROV KALSEL
TAHUN 2014
.
100.00
. 96.68
95.97
94.87
95.00
90.00 89.34
88.61 88.49
87.83
85.90
85.25
85.00 84.64
83.79 83.47
82.42 82.41
80.00
75.00
I
UT U RU R
NG PI
N BU HS
T I N AN S
AL
A RU NS
LA HS A JA O M AS G HS A I
B N
AL TA BU M N U B V
H TA BA B R LA
K
AR RO
NA O TA
H A A IT
O
NJ P
A K NA NJ B R
T
TA BA
BA BA
by br65
STRATEGI PENGENDALIAN HEPATITIS
PENGGERAKAN &
KEMITRAAN &
PEMBERDAYAAN
KOORDINASI
MASY UTK PHBS
HEPAT
SURVEILANS ITIS PENYEBARLUASAN
EPIDEMIOL INFORMASI
OGI
PENINGKAT DETEKSI
AN AKSES DINI MASY
PELAYANAN BERESIKO
41
by br65
TANTANGAN KEDEPAN
BESARAN MASALAH
KOMITMEN &
SDM
KEPEDULIAN
KETERBATASAN AKSES
42Back
by br65
TERIMA KASIH
43
by br65