sejarah lahirnya pancasila

Kelompok 1.
 Topik yang akan di bahas?
• Apa itu pancasila?
• Seperti apa perumusan pancasila?
• pernahkah pancasila di revisi?
• Kenapa hanya ada lima?
Apa itu pancasila?
pancasila
• Ketuhanan yang maha esa.
• Kemanusiaan yang adil dan beradab.
• Persatuan indonesia.
• Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan / perwakilan.
• Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.
Seperti apa perumusan pancasila?
rumusan pertama dibuat Dr. Ir. H. soekarno
Dr. Ir. H. Soekarno berpidato pada tanggal 1 Juni 1945
Dr.Ir. H. Soekarno merupakan orang pertama yang mengonsepkan
dasar negara ke dalam dasar filsafah (philosofische grondslag)

Rumusan panitia sembilan

Panitia sembilan menyempurnakan rumusan yang di buat oleh Dr.
IR H. Soekarno. Menjadi versi piagam jakarta. Kemudian
disahkannya konsep rancangan undang undang dasar pada tanggal
22 Juni 1945
pengesahan
Pada tanggal 18 agustus 1945 PPKI mendapat hasil rumusan yang
mengikat satu kesatuan bangsa Indonesia
Sidang BPUPKI
Sidang BPUPKI pertama kali
adalah sidang pancasila yang di
langsungkan pada
29 mei – 1 juni 1945.
Panitia sembilan
Panitia sembilan bertugas untuk
mengumpulkan usulan mengenai
perumusan dasar negara, di
sidang berikutnya
(10 s.d 17Juli 1945).
Anggota panitia sembilan
Ir. Soekarno (ketua).
Moh.Hatta, Moh Yamin, A.A. Maramis, s.
(sebagai golongan kebangsaan)
K.H. Wachid Hasjim, K.H, kahar moezakir, H. Agoes salim,
dan R. Abikusno Tjokrosoejoso ( sebagai golongan islam).
Nama rancangan
Rancangan undang undang dasar
ini di beri nama “mukaddimah”
oleh Soekarno. Oleh Moh. Yamin
dinamai “piagam jakarta” dan
Sukiman Wirjosandjojo menyebut
“gentlemen’s agreement”.
 Pernahkah dasar negara di revisi?
pada tanggal 18 agustus 1945 PPKI merubah kalimat “Ketuhanan, dengan kewajiban
menjalankan syariat islam bagi pemeluk pemeluknya” Menjadi “ketuhanan yang maha esa”.
Lalu di ubahnya juga Undang undang dasar 1945 pasal 6 ayat (1) mengenai syarat presiden,
yang sebelumnya ialah. “wajib orang islam menjadi wajib orang indonesia asli”

Moh. Hatta mengatakan “pada sore hari aku menerima telepon, mereka mengaku
keberatan pada kalimat tersebut”
Karena terlalu serius esoknya sebelum sidang di mulai mereka mengadakan
suatu rapat, agar indonesia menjadi satu kesatuan yang utuh rapat kecil ini
begitu singkat sekitar 10 menitan.
 Kenapa hanya ada lima?
Soekarno mengatakan “angka lima memiliki nilai antropologi masyarakat Indonesia, rukun islam lima jumlah nya, kita
memiliki panca indra, pandawa lima dan dalam tradisi jawa ada lima kode etik yang dikenal “mo-limo”.
Namun Soekarno juga menawarkan kemungkinan lain “jika saudara sekalian tidak menyukai bilangan lima itu kita dapat
merubahnya menjadi trisila”
“Apakah isi dari trisila tersebut? “socio-nationalisme, socio-democratie, dan ketuhanan”.
“atau barangkali tidak semua tuan setuju dengan angka tiga kita dapat mengecilkan menjadi satu dasar saja. Yang hanya
akan berisi gotong royong, bahkan jika menjadi ekasila yang muncul adalah gotong royong Seperti yang saya katakan
kita membangun negara satu kesatuan bukan hanya untuk satu golongan dan prinsip ketuhanan itu harusnya berjiwa
gotong royong. Bukan ketuhanan yang saling menyerang dan mengucilkan