BACA
Disusun oleh : Rini Natalia Simamora
Pengertian Tanda Baca
Tanda baca adalah simbol yang tidak
berhubungan dengan suara, kata dan frasa
pada suatu bahasa, melainkan berperan
untuk menunjukkan struktur dan organisasi
pada suatu tulisan, dan juga intonasi serta
jeda yang dapat diamati sewaktu
pembacaan. Aturan tanda baca berbeda antar
bahasa, lokasi, waktu, dan terus
berkembang. Beberapa aspek tanda baca
adalah suatu gaya spesifik yang karenanya
tergantung pada pilihan penulis.
TANDA TITIK
a) Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan d) Tanda titik dipakai pada singkatan kata
pertanyaan atau seruan. atau ungkapan yang sudah sangat umum. Pada
Contoh: Saya suka makan nasi. singkatan yang terdiri atas tiga huruf atau lebih hanya
dipakai satu tanda titik.
Apabila dilanjutkan dengan kalimat baru, harus diberi
jarak satu ketukan. Contoh:
• dll. (dan lain-lain)
b) Tanda titik dipakai pada akhir singkatan nama
orang. • dsb. (dan sebagainya)
Contoh: e) Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam,
- Irwan S. Gatot menit, dan detik yangmenunjukkan waktu atau jangka
- George W. Bush waktu.
Apabila nama itu ditulis lengkap, tanda titik tidak Contoh:
dipergunakan.
• Pukul 7.10.12 (pukul 7 lewat 10 menit 12 detik)
Contoh: Anthony Tumiwa
• 0.20.30 jam (20 menit, 30 detik)
c) Tanda titik dipakai pada akhir singkatan gelar, f) Tanda titik dipakai untuk memisahkan bilangan
jabatan, pangkat, dan sapaan. ribuan atau kelipatannya.
Contoh:
Contoh:
- Dr. (doktor)
- S.E. (sarjana ekonomi) • Kota kecil itu berpenduduk 51.156 orang.
TANDA KOMA
a) Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam d) Tanda koma dipakai di belakang kata atau
suatu pemerincian ataupembilangan. ungkapan penghubung antara kalimat yang terdapat
pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya oleh karena
Contoh: Saya menjual baju, celana, dan topi. itu, jadi, lagi pula, meskipun begitu, akan tetapi
b) Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat Contoh:
setara yang satu darikalimat setara yang berikutnya,
yang didahului oleh kata seperti, tetapi,dan melainkan Oleh karena itu, kamu harus datang.
Contoh: Saya bergabung dengan Wikipedia, tetapi e) Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan
tidak aktif. langsung dari bagian lain dalam kalimat.
c) 1. Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak Contoh:
kalimat dari induk kalimat apabila anak kalimat
Kata adik, "Saya sedih sekali".
tersebut mendahului induk kalimatnya.
f) Tanda koma dipakai di antara (i) nama dan alamat,
Contoh: Kalau hari hujan, saya tidak akan datang.
(ii) bagian-bagianalamat, (iii) tempat dan tanggal, dan
2. Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan anak (iv) nama tempat dan wilayah ataunegeri yang ditulis
kalimat dari induk kalimat apabila anak kalimat berurutan.
tersebut mengiringi induk kalimat.
Contoh:
Contoh: Saya tidak akan datang kalau hari hujan.
Medan, 18 Juni 1984
TITIK KOMA TITIK DUA
a) Tanda titik dua dipakai pada akhir suatu pernyataan
a) Dapat dipakai untuk memisahkan bagian-
lengkap bila diikuti rangkaian atau pemerian.
bagian kalimat yang sejenis dansetara.
Contoh: Kita sekarang memerlukan perabotan rumah
Contoh: Malam makin larut; kami belum
tangga: kursi, meja, dan lemari.
selesai juga.
b) Tanda titik dua dipakai dalam teks drama sesudah kata
b) Tanda titik koma dapat dipakai
yang menunjukkan pelaku dalam percakapan.
untuk memisahkan kalimat yang setara
Contoh:
didalam suatu kalimat majemuk sebagai
Borgx : "Jangan lupa perbaiki halaman bantuan
pengganti kata penghubung.
Wikipedia!“
Contoh:
Rex : "Siap, Boss!“
Ayah mengurus tanamannya di kebun; ibu
sibuk bekerja di dapur;adik menghafalkan
c) Tanda titik dua dipakai di antara jilid atau nomor dan
nama-nama pahlawan nasional; saya sendiri
halaman.
asyik mendengarkan siaran pilihan pendengar.
Contoh:
Tempo, I (1971), 34:7
TANDA HUBUNG
a) Tanda hubung menyambung unsur-unsur
kata ulang.
Contoh: anak-anak, berulang-ulang,
kemerah-merahan
a) Tanda kurung dipakai sebagai mengapit a) Tanda kurung siku dipakai untuk
tambahan keterangan atau penjelasan. mengapit huruf, kata, atau kelompok
Contoh: kata sebagai koreksi atau tambahan
DIP ( Daftar Isian Proyek ) kantor itu sudah pada kalimat atau bagian kalimat yang
selesai. di tulis orang lain. Tanda itu jadi isyarat
bahwa kesalahn itu memang terdapat
b) Tanda kurung mengapit keterangan atau didalam naskah asal.
penjelasan yang bukan bagian integral Contoh :
pokok pembicaraan. Sang Sapurba men [d] engar bunyi
Contoh : gemerisik
Sajak Tranggono yang berjudul “Ubud”
( nama tempat yang terkenal di Bali ) di tulis b) Tanda kurung siku mengapit keterangan
pada tahun 1962. dalam kalimat penjelas yang sudah
bertanda kurung.
Contoh :
( Perbedaan antara dua macam proses ini
[lihat Bab I] tidak dibicarakan ).
TANDA PETIK GANDA TANDA PETIK TUNGGAL
Tanda petik dipakai mengapit petikan Tanda petik tunggal mengapit
langsung, judul syair, karangan, istilah terjemahan atau penjelasan kata
yang mempunyai arti khusus atau atau ungkapan asing.
kurang dikenal. Contoh :
Contoh : Lailatul Qadar ’Malam bernilai’
Kata Hasan, “ Saya ikut”.