Anda di halaman 1dari 21

Respon Radang

ISTICHOMAH, S.Kep.,Ns, M.Kes


Definisi

Reaksi setempat dari jaringan hidup atau


sel terhadap suatu rangsang atau injury
(cidera atau jejas)
Penyebab Radang

Benda Asing Dalam Jaringan:


Jaringan donor
 Agen Biologis
 Benda mati

Tujuan radang :menghancurkan dan


mengeliminasi agen penyebab
Perbaikan jaringan yang cidera
Etiologi radang

Benda mati :
rangsang fisik seperti trauma, benda asning,
panas/ dingin berlebihan, tekanan, listrik, sinar
matahari, sinar rontgen, dan radiasi.
Rangsang kimia seperti asam/basa kuat,
keracunan obat
Benda hidup : bakteri, parasit, virus
Catatan: dapat juga karena reaksi imunologi,
gangguan vaskular serta hormonal yang dapat
menimbulkan kerusakan jaringan
REAKSI INFLAMASI (RADANG)

FUNGSI RADANG:
Mengirimkan molekul efektor & sel-sel
ke lokasi infeksi
Membentuk barier fisik terhadap
perluasan infeksi atau kerusakan jaringan
Pemulihan luka dan perbaikan jaringan
REAKSI INFLAMASI (RADANG)

KEJADIAN FISIOLOGIS RADANG:


Vasokonstriksi segera pada area setempat
Peningkatan aliran darah ke lokasi (vasodilatasi)
Terjadi penurunan kecepatan aliran darah ke lokasi radang
(lekosit melambat dan menempel di endotel vaskuler)
Terjadi peningkatan adhesi endotel pembuluh darah
(lekosit dapat terikat pada endotel pembuluh darah)
Terjadi peningkatan permeabilitas vaskuler (cairan masuk
ke jaringan)
Fagosit masuk jaringan (melalui peningkatanmarginasi
dan ekstravasasi)
REAKSI INFLAMASI (RADANG)

Pembuluh darah membawa darah


membanjiri jaringan kapiler
jaringan memerah (RUBOR) dan memanas (KALOR).
Peningkatan permeabilitas kapiler
masuknya cairan dan sel dari kapiler ke jaringan
akumulasi cairan (eksudat)
bengkak (edema).
Peningkatan permeabilitas kapiler, penurunan velocity
darah, dan peningkatan adhesi
migrasi lekosit (terutama fagosit) dari kapiler ke
jaringan.
Reaksi tubuh terhadap radang tergantung dari

Rangsang hidup atau mati


Intensitas rangsang
Lamanya rangsang
Keadaan tubuh, contohnya gizi
Tanda utama radang

Rubor (merah)
Kalor (panas)
Tumor (bengkak)
Dolor (sakit)
Fungsio laesa (berkurangnya fungsi)
Rubor (merah)

Disebabkan karena adanya hiperemia


aktif karena bertambah banyaknya
vaskularisasi di daerah cidera tersebut
Kalor (panas)

Karena hiperemia aktif


Tumor (bengkak)

Sebagian disebabkan karena hiperemia


aktif dan sebagian lagi disebabkan karena
oedema setempat serta stasis darah
Dolor (sakit)

Karena terangsangnya serabut saraf pada


daerah radang. Belum jelas apakah karena
adanya oedema ataukah karena iritasi zat
kimia yang terlepas , misalnya asetilkolin
dan histamin.
Fungsio laesa

Karena adanya rasa sakit akibat saraf


yang terangsang sehingga bagian organ
tubuh tidak berfungsi. Penyebab lain
penurunan fungsi tubuh adalah oedema.
Tanda utama dari radang ini disebut juga
Cardinal Symptom dan disebabkan oleh
perubahan pembuluh darah
Radang merupakan proses yang
kompleks, menyebabkan terjadinya
perubahan dalam jaringan tubuh. Proses
tersebut antara lain:
Proses penghancuran rangsang yang
biasanya disertai dengan kerusakan
jaringan
Proses perbaikan jaringan yg rusak
Perubahan vaskular pada radang

Dilatasi arteriol yang kadang-kadang didahului


dengan vasokonstriksi singkat
Aliran darah menjadi cepat dalm arteriol,
kapiler, dan venula
Dilatasi kapiler dan peningkatan permeabilitas
kapiler
Eksudasi cairan (keluarnya cairan radang
melalui membran luka) termasuk semua protein
plasma (albumin, globulin, dan fibrinogen)
Konsentrasi sel darah merah dalam kapiler
Lanjutan ...
Stasis (aliran darah menjadi lambat),
kadang-kadang aliran darah berhenti
(stagnasi komplit)
Orientasi periferal dari sel darah putih
pada dinding kapiler
Eksudat dari sel darah putih dari dalam
pembuluh darah ke fokus radang
Dikenal beberapa tipe sel yang mengambil bagian dalam
proses radang

Sel polimorfonuklear/PMN (granulosit):


neutrofil, eosinofil, dan basofil
Limfosit
Monosit/makrofag
Sel plasma
nama radang

NAMA ORGAN + akhiran ‘ ITIS ‘


Misal : Endocardium = Endocarditis
Hepar = Hepatitis
Nephron = Nephritis
NB : Tidak semua organ
 Pulmo = Pneumonia
 Vena = Phlebitis
SELAMAT BELAJAR
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai