Anda di halaman 1dari 4

TEXT EKSPLANASI

DIBUAT OLEH: AMALIA SYA’DIYAH


3 CONTOH TEXT EKSPLANASI TENTANG
SOCIAL DAN BUDAYA KESIMPULANNYA
1)Tentang social bullying
• Beberapa tahun ke belakang mungkin kita pernah mendengar berita mengenai siswa yang dibully oleh siswa lainnya.
Peristiwa ini sendiri tentu disayangkan oleh banyak pihak, namun sering kali terjadi. Bagi yang belum tahu, bullying atau
perundungan adalah tindakan penindasan dengan menggunakan kekerasan, paksaan, atau ancaman. Perundungan sendiri
masih jadi satu masalah yang awet di dunia pendidikan kita. Hal ini disebabkan karena berbagai macam hal. Pertama adalah
dari perilaku sang pelaku yang terbentuk dari lingkungannya sehingga membuat ia merasa harus selalu berkuasa.
• Faktor kedua adalah karena kurangnya pengawasan dari pihak yang bertanggung jawab, atau anggapan jika perilaku tersebut
adalah wajar. Faktor berikutnya adalah hadirnya tayangan yang membuat perilaku tersebut jadi lazim.
• Walaupun banyak yang menganggap perundungan adalah hal yang sepele, namun dampak yang ditimbulkan tidak main-main,
khususnya bagi  korban. Mental sang korban akan terdampak, dan jika dibiarkan akan membuat seseorang merasa rendah diri.
• Hal itu bisa berakibat menurunnya kemampuan, baik akademis maupun non akademis. Tak sedikit juga mereka memilih
mengakhiri hidupnya karena tidak kuat. Selain itu, bullying yang sudah berkaitan dengan fisik juga bisa berdampak pada cedera
dan kematian. Permasalahan bullying jelas masih jadi momok yang mengancam dunia pendidikan kita. Hal ini jelas bisa selesai
jika pihak sekolah, siswa, dan keluarga berkomitmen penuh dengan berperan dalam porsinya masing-masing.
CONTOH FENOMENA KE-2 DARI SOCIAL DAN
KESIMPULANNYA

• Tentang social tawuran


• Tawuran mungkin jadi satu tren yang sering dilakukan oleh para pelajar. Sering kita temui video di mana para pelajar dari
kelompok tertentu saling bentrok dengan kelompok lainnya. Tak jarang juga mereka juga menggunakan senjata tajam untuk
melukai musuhnya. Tawuran sendiri umumnya disebabkan karena beberapa masalah sepele, mulai dari adanya konflik antar
satu orang, masalah percintaan, atau hinaan yang dianggap merendahkan kelompok.
• Karena usia muda belum bisa menahan gejolak emosi, hal ini semakin besar dan merembet ke perkelahian antar kelompok. Hal
ini semakin diperparah dengan kurangnya pengawasan dari sekolah.
• Tentunya tawuran sendiri bisa menimbulkan dampak yang buruk. Pertama adalah timbulnya luka berat atau bahkan kematian.
Kerugian ini tidak hanya untuk pelaku tawuran semata, namun juga bisa berdampak pada orang yang tidak terlibat di sekitar.
Selain itu, tawuran juga bisa menimbulkan kerusakan bangunan yang jelas akan sangat merugikan.

Oleh karena itu, penting sekali bagi pihak sekolah untuk memperhatikan betul para muridnya. Selain itu, orang tua juga harus
mengawasi anak mereka agar tidak terjun ke lubang yang namanya tawuran .
Tentang budaya jawa batik
• Batik adalah kain bergambar yang dibuat khusus dengan cara menuliskan atau menggambarnya secara langsung pada
kain itu. Lalu proses pengolahannya juga dilakukan dengan cara tertentu yang khas.

CONTOH
• Seluruh teknik, teknologi dan perkembangan motif serta budaya batik Indonesia telah ditetapkan sebagai Warisan
Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Non-Bendawi (Masterpieces of The Oral and Intangible Heritage of Humanity) oleh
UNESCO sejak tanggal 02 Oktober 2009.

TENTANG • Batik merupakan kerajinan dengan nilai seni yang tinggi dan telah menjadi bagian budaya Indonesia sejak dulu kala,
terutama di pulau Jawa.

FENOMENA
• Pada zaman dulu, perempuan-perempuan Jawa menjadikan keterampilan mereka dalam membatik sebagai pekerjaan.

• Sehingga pada masa itu pekerjaan membatik adalah pekerjaan eksklusif bagi perempuan.

BUDAYA DAN
• Hingga ditemukannya “batik cap” yang memungkinkan kaum pria untuk masuk ke dalam pekejerjaan ini.

• Masing-masing motif batik mempunyai kisahnya sendiri-sendiri. Misalnya motif batik “Mega Mendung” yang berasal dari
daerah pesisir dan di sana pekerjaan membatik adalah hal yang lazim bagi laki-laki. Beragam warna dan corak batik

KESIMPULANNY lainnya juga dipengaruhi oleh asing. Pada awalnya batik mempunyai warna dan corak yang terbatas, bahkan beberapa
corak hanya boleh dipakai kalangan tertentu.

A
• Namun, pada akhirnya batik menyerap pengaruh dari luar seperti penjajah dan pedagang asing.

• Warna-warna batik cerah seperti merah diperkenalkan oleh Tionghoa, yang juga mempopulerkan motif phoenix.

• Bangsa Eropa juga berminat ke budaya ini, hasilnya mereka membuat corak bunga-bunga atau dari benda-benda yang
dibawa seperti kereta kuda. Warna kesukaan mereka, seperti biru, juga ikut mempengaruhi.

• Sementara itu, batik tradisional tetap mempertahankan motifnya. Dalam upacara adat batik tradisional juga masih sering
dipakai karena perlambangannya masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai