KELOMPOK 12

 Sepriani Taneo
( 1923755373 )

DATABASE
RELASIONAL  Stevany J. Snae
( 1923755374 )

 Tasya V. Riwu
( 1923755375 )
 a. FILE VERSUS DATABASE

• Apa itu database ?

• Database adalah seperangkat koordinasi
beberapa file data terpusat yang saling
berhubungan yang disimpan dengan sedikit
mungkin kelebihan data. database
dikembangkan untuk menempatkan
perkembangbiakan file induk.
elemen-elemen dasar hierarki data :
Sistem Manajamen Database (DBMS) adalah
suatu program yang mengelola dan
mengendalikan data serta menghubungkan data
dan program-program aplikasi yang
menggunakan data yang disimpan dalam
database.

Administrator Database adalah seseorang yang

bertanggung jawab unutk mengordinasikan,
mengendalikan, dan mengelola database.
Contoh sistem yang berorientasi file versus database :
 Menggunakan Gudang Data Untuk Business
Intelligence

Apa itu Gudang Data ?

Gudang Data adalah satu atau lebih database
besar yang berisi data mendetail dan diringkas untuk
beberapa tahun yang digunakan dalam analisis, bukan
untuk pemrosesan transaksi.

Apa itu Business Intelligence ?

Business Intelligence  adalah menganalisis data
dalam jumlah besar untuk pembuatan keputusan yang
strategis
 Ada 2 teknik utama yang digunakan dalam Business
Intelligance:

• Pemrosesan Analitikal Online : menggunakan beberapa query

untuk membuat hipotesis hubungan antar data.

• Penggalian Data : penggunaan analisis statistik yang canggih,

termasuk teknik-teknik kecerdasan buatan (artificial intelligence)
seperti jaringan syaraf, untuk "menemukan" hubungan yang
tidak dihipotesiskan dalam data.

• Note : untuk memastikan bahwa input gudang data akurat maka

perlu dilakukan scrubbing data.
 Keunggulan Sistem
Database 

 Integrasi data. 
Pembagian data.
Meminimalkan kelebihan dan
inkonsistensi data.
Independensi data.
Analisis lintas fungsional.
 Sistem Database

• Tampilan Logis dan Fisik Atas Data

▫ Pada sistem yang berorientasi file, pemrogram
harus tahu lokasi fisik dan layout catatan.

• Layout Catatan adalah dokumen yang

menunjukan item-item yang disimpan dalam
file, termasuk urutan dan panjang field data
serta tipe data yang disimpan dalam file piutang.
 Pendekatan database memberi dua tampilan
data terpisah :

• Tampilan Logis adalah bagaimana seseorang

secara konseptual mengelola dan memahami
hubungan antar item data.

• Tampilan Fisik adalah mengacu pada

bagaimana data secara fisik diatur dan
disimpan dalam komputer.
• Fungsi DBMS : untuk mendukung berbagai
Tampilan Logis Data, sebagai berikut :
• Skema
Skema adalah deskripsi elemen-elemen data dalam database,
hubungan diantara mereka, dan model logika yang digunakan
untuk mengelola dan menjelaskan data. contoh tiga level skema :
 • Kamus Data
• Kamus Data adalah informasi mengenai struktur
database, termasuk deskripsi tiap elemen.

• Bahasa DBMS
• Bahasa Definisi Data adalah membangun kamus data,
membuat database, menejelaskan tampilan logis setiap
pengguna dan memerinci catatan atau hambatan keamanan
field.
Bahasa Manipulasi Data adalah mengubah isi database,
termasuk membuat, memperbarui, menyisipkan dan
menghapus elemen data.
Bahasa Query Data adalah bahasa level tinggi, seperti
bahasa inggris yang berisi perintah kuat dan mudah
digunakan, yang memungkinkan pengguna untuk
mengambil, menyortir, memesan, serta menunjukan data.
Penulis Laporan menyederhanakan pembuatan.
 Database Relasional

• DBMS digolongkan berdasarkan Model Data, yaitu merupakan

representasi abstrak konten-konten database.
Model data relasional, merepresentasikan skema level konseptual
dan eksternal sebagaimana data disimpan dalam tabel dua dimensi.
Tuple, baris dalam tabel yang berisi data mengenai komponen
spesifik dalam tabel database.
• Tipe-tipe Atribut
• Kunci Utama adalah atribut database, atau kombinasi atribut yang
secara khusus mengidentifikasi suatu baris tertentu dalam sebuah
tabel.
Kunci Asing adalah atribut dalam tabel yang juga merupakan kunci
utama dalam tabel lain dan digunakan untuk menghubungkan dua
tabel.
Membuat Desain Database Relasional
• Dampak dari cara menyimpan informasi ini :
• Menyimpan semua data dalam satu tabel yang
seragam. beberapa masalah yang akan terjadi ketika data
faktur yang disimpan dalam tipe-tipe tabel ini, berikut
beberapa masalah yang timbul, Anomali pembaharuan,
mengelola database secara tidak benar di mana item kunci
non-utama disimpan beberapa kali, atau memperbaharui
komponen dalam satu lokasi sedangkan lokasi lain tidak
diperbaharui akan menyebabkan inkonsistensi data.
• Memvariasikan jumlah kolom.
• Solusi : seperangkat tabel. 
Persyaratan Dasar Database Relasional : 

• Setiap kolom dalam baris harus dinilai

tunggal.
• Kunci utama tidak bisa nol
• Kunci asing, jika bukan nol, harus
memiliki nilai yang sesuai dengan nilai
kunci utama pada tabel lainnya.
• semua atribut nonkunci dalam tabel
harus menjelaskan karakteristik objek
yang diidentifikasi berdasarkan kunci
utama.
Dua Pendekatan Untuk Desain Database :

• Normalisasi, mengikuti aturan-aturan

pembuatan database untuk mendesain
database relasional yang bebas dan anomali
penghapusan, sisipan, dan pembaruan.
• Pemodelan data semantik, pendesain
menggunakan pengetahuan atas proses bisnis
dan kebutuhan informasi untuk membuat
seluruh diagram yang menunjukan apa saja
yang akan dimasukan ke dalam normalisasi
database penuh.
 Sistem Database dan Masa Depan Akuntansi

• Sistem database memiliki potensi untuk

mengganti pelaporan akuntansi secara eksternal.
di masa depan, perusahaan dapat membuat
salinan database keuangan yang tersedia untuk
pengguna eksternal laporan keuanagn
tradisional. 
• Keuntungan dari sistem database ini adalah
kemampuannya dalam membuat query ad hcoc
untuk menyediakan informasi yang dibutuhkan
untuk membuat keputusan.
 SEKIAN DAN
TERIMAKASIH