Anda di halaman 1dari 11

FORECASTING

Forecasting?

Bagian vital bagi setiap organisasi bisnis dan untuk


setiap pengambilan keputusan manajemen yang sangat
signifikan. Dalam perencanaan masa depan, peramalan ini
menjadi akan menjadi dasar bagi setiap perusahaan. Jika
sebuah perusahaan dapat memprediksi apa yang terjadi di
masa depan maka mereka dapat mengubah kebiasaan saat ini
menjadi lebih baik dan dengan posisi yang akan jauh lebih
berkembang pada masa yang akan datang.
Tujuan Forecasting
Heizer dan Render (2009:47)

 Untuk mengkaji kebijakan perusahaan yang


berlaku saat ini dan pada masa lalu serta melihat
sejauh mana pengaruh pada masa mendatang.
 Peramalan diperlukan karena adanya time lag atau
delay antara saat suatu kebijakan perusahaan
ditetapkan dengan saat implementasi.
 Peramalan merupakan dasar penyusutan bisnis
pada suatu perusahaan sehingga dapat
meningkatkan efektivitas suatu rencana bisnis
Metode peramalan (forecasting) berdasarkan
waktu

Jangka panjang Dalam jangka Jangka pendek


menengah
JENIS-JENIS PERAMALAN

Peramalan ekonomi Peramalan teknologi Peramalan permintaan


merencanakan indikator-indikator yg peramalan jangka panjang sangat proyeksi suatu penjualan perusahaan yg
berguna dalam membantu organisasi memperhatikan laju perkembangan berlaku pada setiap periode dalam
menyiapkan pera- malan jangka teknologi perencanaan horizon
menengah dan jangka panjang.
LANGKAH-LANGKAH
SISTEM FORECASTING
1. Menetapkan tujuan peramalan
2. Memilih unsur yg akan diramalkan
3. Menentukan horizon waktu peramalan
4. Memilih jenis model pemodelan
5. Mengumpulkan data yg diperlukan untuk
melakukan peramalan
6. Membuat peramalan
7. Memvalidasikan dan menerapkan hasil pera-
malan.
PENDEKATAN DALAM
FORECASTING
1. Peramalan kuantitatif : peramalan yang
menggunakan model matematis yang
beragam dengan data masa lalu dan variabel
sebab-akibat untuk peramalan permintaan.
2. Peramalan kualitatif (subjektif) : peramalan
yg menggabungkan faktor seperti : intuisi,
emosi, pengalaman pribadi, dan sistem nilai
pengambilan keputusan untuk meramal. Ada
4 teknik peramalan kualitatif : 1.) Juri dari
opini eksekutif, 2.) Metode Delphi, 3.)
Komposit tenaga penjualan, 4.) Surveri pasar
konsumen
Model Deret Waktu
teknik peramalan yg menggunakan sejumlah data masa lalu untuk membuat
peramalan. Model asosiatif (hubungan sebab akibat) seperti regresi linear,
menggabungkan banyak variabel atau faktor yg mungkin mempengaruhi
kuantitas yg sedang di- ramalkan. Sebagai contoh, model asosia-tif dari penjualan
mesin pemotong rumput mungkin memasukkan faktor spt adanya perumahan
baru, anggaran iklan, dan harga pesaing.
STUDI Diketahui data penjualan masker di Perusahaan masker Indonesia
selama tahun 2010 - 2020
KASUS
Tahun Penjualan
2010 5000
2011 6000
2012 4000
2013 5000
2014 7000
2015 5000
2016 7000
2017 6000
2018 7000
2019 8000
2020 9000

Berapa nilai forecasting menggunakan moving average selama 3


periode?
Jawaban: Click icon to add picture

Click icon to add picture


 
Sekian & Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai