PELAYANAN KEBIDANAN
Aspek Legal
UUD 1945
pengabdiaannya.
Tujuan
Next
Persyaratan
Registrasi
pengakuan kewenangan
Sertifikasi
pengakuan kompetensi
Lisensi
Pemberian Izin
UU No. 23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan
Ketentuan Umum
Pasal 1
Tenaga kesehatan adalah setiap orang
yang mengabdikan diri dalam bidang
kesehatan serta memiliki pengetahuan
dan atau keterampilan melalui pendidikan
dibidang kesehatan yang untuk jenis
tertentu memerlukan kewenagan untuk
melakukan upaya kesehatan.
Pasal 53
1. Tenaga kesehatan berhak memperoleh perlindungan hukum
dalam melaksanakan tugas sesuai dengan profesinya.
2. Tenaga kesehatan dalam melakukan tugasnya berkewajiban
untuk mematuhi standar profesi dan menghormati hak pasien.
Pasal 54
1. Terhadap tenaga kesehatan yang melakukan kesalahan atau
kelalaian dalam melaksanakan profesinya dapat dikenakan
tindakan sipil
2. penemuan ada tidaknya kesalahan atau kelalaian
sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1) ditentukan oleh
MDTK
PP No. 32 tahun 1996 Tentang Tenaga Kesehatan
Pasal 4
• Tenaga kesehatan hanya dapat melakukan upaya kesehatan
setelah tenaga kesehatan yang bersangkutan memiliki izin dari
menteri.
Pasal 21
• Setiap tenaga kesehatan dalam melakukan tugasnya
berkewajiban untuk mematuhi standar profesi tenaga kesehatan.
Pasal 24
• Perlindungan hukum kepada tenaga kesehatan yang melakukan
tugasnya sesuai dengan standar profesi tenaga kesehatan.
Prinsip Utama Registrasi Tenaga
Bidan
Kendali mutu
Standarisasi kompetensi tenaga bidan
Perlindungan terhadap masyarakat
Perlindungan terhadap tenaga bidan
Peningkatan kualitas pelayanan
kebidanan
Tertib administrasi
Legalitas bagi tenaga bidan
Akuntabilitas profesi ?
Rekomendasi Organisasi Profesi
Penyuluhan dan
konseling
Pelayanan kebidanan
pada ibu dan anak
Pelayanan kontrasepsi
Registrasi
•Sebuah proses dimana seorang tenaga profesi
harus mendaftarkan dirinya pada suatu badan
tertentu secara periodik guna mendapatkan
kewenangan dan hak.
Registrasi Bidan
Tujuan Khusus
• Meningkatkan kemampuan tenaga profesi dalam
mengadopsi kemajuan ilmu pengetahuan dan
tehnologi yang berkembang pesat.
• Meningkatkan mekanisme yang objektif dan
komprehensif dalam penyelesaian kasus mal
praktek
• Mendata jumlah dan kategori melakukan praktik
Tata Cara Registrasi
IBI Propinsi
Dinkes Propinsi
SIB
Registrasi ulang
6 bulan sebelum
berakhir masa Dinkes Kab/Kota,
berlaku SIB IBI kab / Kota
IBI Propinsi
Dinkes
Propinsi
SIB
Syarat SIPB
a. Fotocopi STR yang masih berlaku dan dilegalisir
b. Surat keterangan sehat fisik dari Dokter yang
memiliki Surat Izin Praktik;
c. Surat pernyataan memiliki tempat praktik
d. Pasfoto berwarna terbaru ukuran 4x6 sebanyak 3
(tiga ) lembar; dan
e. Rekomendasi dari Organisasi Profesi