Anda di halaman 1dari 27

TEKNIS OPERASIONAL

SISTEM INFORMASI TERPADU KESEHATAN


KERJA DAN OLAHRAGA (SITKO)

Dinas Kesehatan provinsi NTB


Disampaikan pada Pertemuan Orientasi pos UKK di Kab./kota
Mataram, September 2020
LATAR BELAKANG
Berakhirnya rencana pembangunan lima tahun 2015 – 2019, dan
dimulainya pembangunan lima tahun 2020 – 2024

Perlunya percepatan implementasi kesehatan kerja dan olahraga


untuk mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat
serta tercapainya manusia Indonesia yang sehat, bugar, produktif
dan mampu berkompetisi.

Untuk melihat implementasi program kesehatan kerja dan


olahraga, diperlukan indikator yang dapat menunjukan
keberhasilan pelaksanaan dan upaya yang dilakukan oleh
pemangku kepentingan disetiap tingkat administrasi.

Indikator yang ditetapkan 1) menggambarkan pencapaian program


secara nasional 2) menggambarkan peran tiap tingkat administrasi
3) memenuhi kaidah indikator terutama Spesific, Measureable,
Achievable, Realistic, Timely (SMART) dan 4) mendukung
pelaksanaan program secara konsisten, dapat dibandingkan dan
menyeluruh (consistency, comparable, comprehensive).
1
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA

Sumber
No Indikator Definisi Operasional Formula
Data
1 Jumlah Kabupaten/kota yang melaksanakan kesehatan Jumlah Sistem
kabupaten/kota yang kerja adalah: kabupaten/kota Informasi
melaksanakan 1. Minimal 60% Puskesmas di wilayah kerjanya yang Terpadu
kesehatan kerja melaksanakan kesehatan kerja melaksanakan Kesehatan
2. Tersedianya surat keputusan (SK) atau surat kesehatan kerja Kerja dan
edaran (SE) yang mendukung pelaksanaan dalam kurun Olahraga
kesehatan kerja di tingkat kabupaten/kota waktu 1 tahun (SITKO)
3. Pembinaan kesehatan kerja di sektor formal
4. Pembinaan kesehatan dan keselamatan
kerja (K3) fasilitas pelayanan kesehatan di
kabupaten/kota
2 Jumlah Kabupaten/kota yang melaksanakan kesehatan Jumlah Sistem
kabupaten/kota yang olahraga adalah: kabupaten/kota Informasi
melaksanakan 1. Minimal 60% Puskesmas di wilayah kerjanya yang Terpadu
kesehatan olahraga melaksanakan kesehatan olahraga melaksanakan Kesehatan
2. Tersedianya surat keputusan (SK) atau surat kesehatan Kerja dan
edaran (SE) tentang olahraga atau aktivitas olahraga dalam Olahraga
fisik di tingkat kabupaten/kota kurun waktu 1 (SITKO)
3. Pembinaan kebugaran jasmani pekerja di tahun
tingkat kabupaten/kota
7
DEFINISI OPERASIONAL

SUB SUMBER
NO DO BUKTI CARA HITUNG
INDIKATOR DATA
1 Persentase % Puskesmas yang Data capaian • Puskesmas
Puskesmas di melaksanakan kegiatan Puskesmas • Dihitung
wilayah kesehatan kerja dilampirkan dan
kabupaten/kota dilaporkan
yang Catatan: sebulan
melaksanakan target minimal 60 % sekali
kesehatan kerja

2 Ada SK/SE Adanya SK/SE, a. SK/SE/Kebijakan • Jumlah SK/SE atau kebijakan yang • Dinkes
tentang pedoman/Juknis yang yang telah ditetapkan oleh pimpinan daerah kab/kota
pelaksanaan ditetapkan oleh ditandatangani • Kantor
kesehatan kerja pimpinan daerah yang Bupati/
di mendukung b. Dokumen kegiatan Walikota
kabupaten/kota pelaksanaan program implementasi • Dihitung
kesehatan kerja/ SK/SE atau dan
program kesehatan di kebijakan yang dilaporkan
tempat kerja dibuat mendukung setahun
Contoh : SK program sekali
pelaksanaan Germas, kesehatan di
KTR, Penyediaan tempat kerja
Ruang ASI, dll pada
sasaran tempat kerja.

9
DEFINISI OPERASIONAL
NO SUB DEFINISI BUKTI CARA HITUNG SUMBER
INDIKATOR OPERASIONAL DATA
3 Pembinaan Pelaksanaan pendataan dan a. Data Perusahaan, a. Jumlah perusahaan, • Dinkes
kesehatan kerja pembinaan tempat kerja sektor Perkantoran, OPD, hotel, Perkantoran, OPD, kab/kota
di sektor formal formal (Perusahaan, tempat pendidikan, pusat hotel, tempat • Dinas
Perkantoran, OPD, hotel, perbelanjaan yang ada di pendidikan, pusat Tenaga
tempat pendidikan, pusat kab/kota perbelanjaan di wilayah Kerja
perbelanjaan) antara lain b. Laporan pembinaan Kesja kab/kota • Dihitung
kegiatan advokasi, koordinasi pada sektor formal: b. Jumlah dan
dan pelaksanaan program • Data Perusahaan yang perusahaan/tempat dilaporkan
kesehatan kerja: dibina dibidang kesehatan kerja yang dibina oleh setahun
1. GP2SP Dinkes atau sekali
2. K3 Perkantoran • Data kegiatan pembinaan Puskesmas
3. Pekerja Sehat Produktif dapat berupa rekap
laporan atau foto kegiatan
4 Pembinaan a. Pelaksanaan pendataan a. Data Fasyankes yang ada di a. Jumlah Fasyankes • Dinkes
kesehatan dan Fasyankes di wilayah kabupaten/kota. yang ada di kab/kota Kab/Kota
keselamatan kab/kota b. Laporan pembinaan K3 b. Jumlah Fasyankes • Dihitung
kerja (K3) b. Pelaksanaan pembinaan Fasyankes di wilayah dibina kegiatan K3. dan
fasilitas K3 pada Fasyankes di kab/kota sbb: dilaporkan
pelayanan wilayah kabupaten/kota. • Jumlah Fasyankes yang setahun
kesehatan di dibina dalam pelaksanaan sekali
kabupaten/kota Catatan: K3.
Fasyankes yang harus dibina K3 sbb: • Jumlah fasyankes yang
Fasilitas pelayanan kesehatan (RS.
Puskesmas, Klinik, Laboratorium dll) melaksanakan program
baik milik pemerintah, TNI/Polri, dan K3.
swasta

10
DEFINISI OPERASIONAL

SUB SUMBER
NO DO BUKTI CARA HITUNG
INDIKATOR DATA
1 Persentase % Puskesmas yang • Data capaian • Puskesmas
Puskesmas melaksanakan kegiatan Puskesmas • Dihitung dan
melaksanakan kesehatan olahraga (terlampir) dilaporkan
kesehatan internal dan external. sebulan
olahraga di Target minimal 60 % sekali.
kabupaten/kota

2 Ada SK/SE Adanya SK/SE/ • Jumlah SK/SE • Jumlah SK/SE atau kebijakan yang • Dinkes
tentang Pedoman/ Juknis yang atau kebijakan ditetapkan oleh pimpinan daerah kab/kota
pelaksanaan ditetapkan pimpinan yang • Kantor
kesehatan daerah yang ditetapkan oleh Bupati/
olahraga mendukung pimpinan Walikota
pelaksanaan kesehatan daerah yang • Dihitung dan
olahraga mendukung dilaporkan
pelaksanaan setahun
Contoh : SK/SE/ kesehatan sekali
Panduan/Juknis olahraga/aktifit
Peregangan, Germas, as fisik di
Car Free Day, aktifitas kabupaten/kota
fisik, dll
13
DEFINISI OPERASIONAL
NO SUB DO BUKTI SUMBER
CARA HITUNG
INDIKATOR DATA
3 Pembinaan Pembinaan • Data OPD/ • Jumlah SKPD/ Kantor • Puskesmas,
kebugaran kebugaran jasmani Fasyankes/ /Perusahaan, dll yang kabupaten/
jasmani pekerja di tingkat Perusahaan, melaksanakan pengukuran kota
pekerja di kabupaten/kota dll yang kebugaran jasmani. • Dihitung dan
tingkat berupa kegiatan melakukan • Jumlah pegawai berdasarkan dilaporkan
kabupaten/ pengukuran pengukuran tingkat kebugaran jasmani. sebulan
kota kebugaran jasmani jasmani. sekali.
pada pekerja di • Data analisis
tingkat hasil
kabupaten/kota pengukuran
kebugaran
Pelaksanaan dapat jasmani
dimulai dari Dinkes,
OPD dan
Fasyankes yang
ada di kab/kota dan
lain-lain.

14
INDIKATOR BERDASARKAN TINGKAT ADMINISTRASI

PUSAT
% Prov yang melaksanakan kesehatan kerja. PROVINSI
% Prov yang meklaksanakan kesehatan
% kab yang melaksanakan kesehatan kerja
olahraga.
% kab yang melaksanakan kesehatan olahraga
• Prov yang dibina .
• Kab yang dibina
• Kebijakan yang ada
4 • Kebijakan yang ada
• Intervensi/inovasi yang ada 3 • Intervensi/inovasi yang ada

KABUPATEN/KOTA

PUSKESMAS 2 % Pusk yang melaksanakan kesehatan kerja


1 % Pusk Yang melaksanakan kesehatan olahraga
• Pusk yang melaksanakan kesehatan kerja internal
• Melaksanakan kesehatan kerja internal dan eksternal.
dan eksternal • Pusk yang melaksanakan kesehatan olahraga
• Melaksanakan kesehatan olahraga internal • Kebijakan yang ada.
dan eksternal • Tempat kerja yang melaksanakan kesehatan
• Tempat kerja yang melaksanakan kesja kerja.
• Institusi yang melaksanakan pengukuran
• Institusi yang melaksanakan pengukuran
kebugaran jasmani bagi pegawai
kebugaran. • Jemaah haji yang diukur kebugaran jasmani.
• Jemaah haji yang diukur kebugaran
jasmani.

26
HIRARKI DAN TUSI LEVEL PENGGUNA SITKO

Kemenkes
(Dit. Kesjaor)

Dinkes Provinsi

Dinkes
Kabupaten/Kota

Puskesmas

Keterangan:

= Melaporkan

= Umpan balik
PUSKESMAS
Memastikan bahwa data yang diinput dalam SITKO adalah
1
merupakan data yang menggambarkan kondisi sesungguhnya
(sahih/valid)

2
Menginput hasil pendataan baik pengukuran maupun dokumen
pendukung terkait kegiatan kesehatan kerja baik internal maupun
eksternal

Menginput hasil pendataan baik pengukuran maupun dokumen


3
pendukung terkait kegiatan kesehatan olahraga internal maupun
eksternal

4 Gambaran output SITKO (dalam dashboard) dapat dimanfaatkan


untuk perencanaan dan pengembangan program kesjaor lebih lanjut
DINAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
1 Membuat akun pengguna dan password petugas Puskesmas
Memastikan bahwa data yang diinput dalam SITKO adalah
2 merupakan data yang menggambarkan kondisi sesungguhnya
(sahih/valid)
Menginput hasil pendataan baik pengukuran maupun dokumen
3 pendukung terkait kegiatan kesehatan kerja baik internal maupun
eksternal
Menginput hasil pendataan baik pengukuran maupun dokumen
4 pendukung terkait kegiatan kesehatan olahraga baik internal maupun
eksternal

5 Mengakses data rekapitulasi capaian indikator Puskesmas di


wilayahnya.
Gambaran output SITKO (dalam dashboard) dapat dimanfaatkan
untuk perencanaan dan pengembangan program kesjaor lebih lanjut
6
dan pembinaan serta bimbingan teknis untuk pembinaan wilayah
(Puskesmas)
DINAS KESEHATAN PROVINSI

Membuat akun pengguna dan password petugas Kabupaten/Kota


1
dan Puskesmas
Memastikan bahwa data yang diinput dalam SITKO adalah
2 merupakan data yang menggambarkan kondisi sesungguhnya
(sahih/valid)
Menginput hasil pendataan baik pengukuran maupun dokumen
3 pendukung terkait kegiatan kesehatan kerja baik internal maupun
eksternal
Menginput hasil pendataan baik pengukuran maupun dokumen
4 pendukung terkait kegiatan kesehatan olahraga baik internal maupun
eksternal
Mengakses data rekapitulasi capaian indicator Kab/Kota dan
5
Puskesmas di wilayahnya.
Gambaran output SITKO (dalam dashboard) dapat dimanfaatkan
untuk perencanaan dan pengembangan program kesjaor lebih lanjut
6 dan pembinaan serta bimbingan teknis untuk pembinaan wilayah
(Kab/Kota dan Puskesmas)
PUSAT (DIT. KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA)

1 Membuat akun pengguna dan password petugas Provinsi


Memastikan bahwa data yang diinput dalam SITKO adalah
2 merupakan data yang menggambarkan kondisi sesungguhnya
(sahih/valid)
Menginput hasil pendataan baik pengukuran maupun dokumen
3 pendukung terkait kegiatan kesehatan kerja baik internal maupun
eksternal
Menginput hasil pendataan baik pengukuran maupun dokumen
4 pendukung terkait kegiatan kesehatan olahraga baik internal maupun
eksternal
5 Mengakses data rekapitulasi capaian indikator Provinsi, Kab/Kota dan
Puskesmas di wilayahnya.

Gambaran output SITKO (dalam dashboard) dapat dimanfaatkan


6 untuk perencanaan dan pengembangan program kesjaor lebih lanjut
dan pembinaan serta bimbingan teknis untuk pembinaan wilayah
(Provinsi, Kab/Kota dan Puskesmas)
PROSES DAN INTEGRASI
CARA MEMBUAT AKUN PENGGUNA SITKO

Buka Situs
1 ▪ Pastikan perangkat terhubung ke internet
▪ Akses situs http://sitko-kesjaor.id
▪ http://sitko.kemkes.go.id (1 Juli 2020)
2 Lakukan Login
• Login menggunakan akun yang telah diberikan oleh pusat/dinkes
• Pastikan username sesuai dengan wilayah kerja

Siapkan Data Akun


3
• Persiapkan data petugas SITKO (nama lengkap, email, nomor kontak
dan password
• Pembuat akun memiliki level user lebih tingg

4 Bagikan Akun
• Bagikan akun yang telah dibuat ke pengguna yang memiliki hak
• Cara membagi akun dapat melalui sms, email atau media lain
TAMPILAN HASIL SITKO
TAMPILAN HASIL SITKO
TAMPILAN HASIL SITKO
http://sitko-kesjaor.id
http://sitko.kemkes.go.id (1 Juli 2020)

SITKO
Sistem Informasi Terpadu Kesehatan
Kerja dan Olahraga

TERIMA KASIH
CARA AKSES
Sebelum mengakses kita sepakati terlebih dahulu
Pengelola Pengguna (akun)
1. Puskesmas :
Nama depan : Alamat Email/pengelola program
Nama Belakang : nama pkm.masing-masing (mis.Selong)
Password : nama pkm masing-masing (Mis.Selong 123) (Simpan)
2. kab./Kota :
Nama depan : Alamat Email/pengelola pengguna
Nama belakang : nama Kab./kota masing-masing (mis.Lombok
Timur)
Password : nama Kab./Kota masing-masing (mis.Lombok timur
123) (simpan)
3. Provinsi :
Alamat Email : ntb@kesjaor.id
Password : 1-8
Jika sdh benar cara pembuatan akun akun masing
masing pkm/kab.kota :
1. masuk/Lanjut (enter)
2. Propil saya (enter)
3. Pengelola pengguna (kiri atas..enter)
4. Baru (enter) dst………
Cara mendonload sitko puskesmas (membuka fille)
1. Buka gogle
2. Donload OfflineSITKO-puskesmasNew (enter)
3. Tulis nama pkm nya (masing-masing)
4. Pilih sitko (kiri)
5. Tambah/edit data (+ agenda enter) kiri atas enter
tanda panah ke bawah (enter) kanan atas
6. Tanda + (enter) buka dg bangle spek (atas)
7. Buka donload…… (menu)
8. Simpan (sampai muncul tanda centang) (c/d)
CARA AKSES
1. Pastikan akses jaringan dg internet
2. Buka Gogle croom
3. Masukkan webnya (http://sitko.kemkes.go.id) (1juli 2020)
4. Enter (muncul dasboar SITKO gbr nelayan,logo kemkes dan
germas.
5. Masukkan alamat email dan password masing2 pkm, ada tulisan
masuk klik
6. Muncul tampilan Selamat Datang Puskesmas, blm memenuhi jika
tdk muncul ada kesalahan web..
7. Kiri atas ada menu : beranda, propil pusk.dll (bisa bk dg tiga
baris),klik enter
8. Klik propil Pusk.
9. Masukkan jml penduduk (pdd laki dan perempuan) dst…
10. Klik simpan sampai muncul tanda centang
MENU KESEHATAN KERJA
Klik Kes.Ja Internal (klik bar warna biru)
Selanjutnya ada 4 bar
- Perencanaan kesja di puskesmas
- K3 di puskesmas
- Jml pekerja yg dilayani, dst…juka data sdh di input, klik simpan,
samapi ada tanda centang tersimpan
Klik kes.ja ekternal (3 menu)
1. Pelayanan PAK (pilih bl dan th.)
2. KAK (diisi 1x sebulan) dst… jika ada perubahan klik tanda +
kemudian simpan
Untuk memperbaruhi data/merubah data kli tanda penci dan
t’sampah
Data pos UKK sektor informal :
1. Masukkan nama pos UKK dan alamat
2. Jenis usaha (pilih)
3. Potensi bahaya di tempat kerja yg paling domonan (pilih)
4. Kapan th.pembuatan
5. Simpan
6. Pembetukan th.lalu bisa dimasukkan
7. Klik gbr mata akan muncul detail pos UKK
8. Klik Input :
- klik promotif
- klik preventif (mendata jenis pek.,contoh APD)
- kuratif (P3K dan P3P)
9. Simpan
10. Ekternal PAK :
- pendataan tempat kerja
- Data pos UKK
MENU KESEHATAN OR

• Cara pengisiannya sama dengan menu kes.kerja


Catatan :

Cara membuka file/hasil yang pernah di input.


Langsung buka file yg pernah dibuka (mis; kes.ja internal, dst)
Cara untuk menginput bulan berikutnya :
Klik tanda + (pilih bulan berikutnya,klik)
Januari
Februari
Maret
Dst…
Untuk menginput data selanjunya (pek.yg sakit dilayani), bl.januari
berapa jumlahnya, kemudian bulan feb.berapa jumlahnya,
kemudian untuk rekapan bl.Maret = jml bl.Jan + bl. Feb = bl.Maret.

Anda mungkin juga menyukai