7 ASPEK PERKEMBANGAN

ANAK BALITA

Oleh : Erna kania, S.Pd

7 ASPEK PERKEMBANGAN

1. Gerakan Kasar (GK)

2. Gerakan Halus (GH)
3. Komunikasi Pasif (KP)
4. Komunikasi Aktif (KA)
5. Kecerdasan (KC)
6. Menolong Diri Sendiri (MD)
7. Tingkah Laku Sosial (TS)
 Pengertian
 Gerakan Kasar adalah gerakan yang dilakukan dengan melibatkan sebagian
besar otot tubuh dan biasanya memerlukan tenaga
 Gerakan Halus adalah gerakan yang dilakukan oleh bagian tubuh tertentu
saja dan hanya melibatkan sebagian kecil otot tubuh dan tidak begitu
memerlukan tenaga
 Komunikasi Pasif adalah kemampuan untuk mengerti isyarat dan
pembicaraan orang lain
 Komunikasi Aktif adalah kemampuan untuk mengungkapkan perasaan,
keinginan dan pikiran melalui tangisan, gerakan tubuh atau berkata-kata.
 Kecerdasan adalah kemampuan daya tangkap, daya pikir, daya ingat dan
kemampuan memecahkan masalah
 Menolong diri sendiri adalah kemampuan dan ketrampilan melakukan hal-
hal sederhana yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari agar secara
bertahap tidak terlalu tergantung kepada orang lain.
 Tingkah laku sosial adalah kemampuan bergaul/bersosialisasi yang
merupakan tingkah laku sosial dengan anggota keluarga maupun orang lain.
Ketujuh aspek perkembangan tersebut semuanya saling berkaitan erat,
oleh karena itu perlu diusahakan adanya perangsangan pada anak yang
meliputi ke 7 aspek tersebut secara seimbang.
Orang tua sangat berperan dalam mendidik dan merangsang tumbuh
kembang balita karena sebagian besar waktu balita dilewatkan bersama
orang tua.
YANG HARUS
DIPERHATIKAN ORANG TUA
1. Masa kritis dan trotz yang pertama
 Setelah melalui masa-masa yang sangat
bergantung pada pemeliharaan & bantuan ortu,
maka pada sekitar 2 – 4 thn anak mulai mengenal
AKU atau EGO-nya. Ditandai dengan munculnya
prilaku yang mulai menantang melawan terhadap
ortu dan mulai membandel
 Anak sering membuat jengkel ortu, karena selalu
menuntut untuk segera dipenuhi setiap
keinginannya
 Ortu cenderung menjadi tidak sabaran, sering
marah-marah, mengomel bahkan tidak jarang
menjadi frustasi dan kecewa

“Sesungguhnya periode menantang ini bukan suatu

pembawaan buruk atau disengaja melainkan suatu
perkembangan yang normal dan wajar pada anak.”
2. Aktivitas Bermain

 Bermain merupakan kegiatan yang sangat

berarti dan mempunyai pengaruh besar
bagi perkembangan anak. Dengan bermain
anak belajar berbagai ketrampilan baik
yang menyangkut anggota badan, panca
indra maupun kemampuan bahasa serta
untuk mengasah kecerdasannya.
 Biarkan anak bermain dan bergaul
 Pilihlah alat permainan anak yang sesuai
 Ajak anak membereskan alat-alat mainnya
3. Dunia Anak-anak adalah
Dunia Fantasi
 Pada masa balita unsur perasaan masih sangat menonjol
dibandingkan dengan unsur pikiran. Oleh karena itu
janganlah terlalu memaksakan kehendak untuk
mendorong anak dapat mencapai kemampuan yang
melebihi batas-batas kemampuannya.
 7 Aspek perkembangan menurut kelompok
umur yg harus dikuasai anak balita

Kemam
0-1 tahun 1-2 tahun 2-3 tahun 3-4 tahun 4-5 tahun
puan
GK Duduk Berjalan Berlari, Mengendar Berjalan
tanpa sendiri, melompat, ai sepeda jinjit, naik
dibantu, mengambil berjingkrak, roda 3, turun
merangkak, sesuatu dari menendang melempar tangga
bangkit lantai, bola dan dengan
berjalan dg duduk menangkap kaki
dibimbing, sendiri di bola, lari berganti-
menggelindi kursi, menghinda ganti,
ngkan bola goyang- ri lompat ke
goyang rintangan, depan
dengan berjalan di
musik atas garis
Kemam
puan 0-1 tahun 1-2 tahun 2-3 tahun 3-4 tahun 4-5 tahun

GH Menjangkau, Memasukka Mengatur Meniru Menggunti

mengenal n benda, benda, bentuk ng kertas,
benda, membuka- membalik lingkaran, menggamb
memindahka buka halaman membuat ar garis
n benda, lembaran, buku, segitiga, silang,
menjatuhkan mencorat- memegang meniru menggamb
benda, coret, alat tulis, tulisan, ar segi
memungut melempar- meniru garis, membuat empat.
benda lempar, membuat silang
dengan jari2 menggambar menara dari
tangan 9 balok kecil
Kemam
puan 0-1 tahun 1-2 tahun 2-3 tahun 3-4 tahun 4-5 tahun

KP Bereaksi thd Mengerti arti Menunjuk Mengerti Bertanya

pembicaraan kata di atas, gambar, konsep dengan
orang, di bawah, mengerti waktu, bisa kapan,
menengok ke menjalankan bentuk membandin bagaimana
sumber perintah pertanyaan, gkan 2 menggabun
bunyi, sederhana, senang benda, mau gkan
mengerti mengerti cerita2, diajak kalimat,
perintah dan kalimat mengerti berpura- menceritak
larangan, sederhana kata pura an cerita
seperti larangan walau
tangisan, dll. (tidak boleh, masih
jangan) campur
aduk
Kemam
puan 0-1 tahun 1-2 tahun 2-3 tahun 3-4 tahun 4-5 tahun

KA Meniru suara Mengucapka Membuat Dapat Bertanya

orang, n kata-kata kalimat dan bercerita dengan
mencoba yg kata, pengalaman kapan,
menyampaik mempunyai menyebutka yg lalu, bagaimana
an keinginan, arti, n nama, dapat menggabun
mengikuti menyebut menunjukka berbicara gkan
benda nama n dalam 3 kalimat,
bergerak sendiri, kejengkelan, kata, berbicara
dapat menggunaka menyebutk ttg
menyatakan n kata tanya an diri hubungan
hak milik, apa dan dengan kata sebab
menambah dimana saya akibat,
perbendahar menceritak
aan kata (50 an cerita
kata)
Kemam
puan 0-1 tahun 1-2 tahun 2-3 tahun 3-4 tahun 4-5 tahun

KC Mengenal Meniru Melihat Mengenal Mengucap

orang yg perkataan gambar2, warna, kan kata2,
berbeda, orang mengerti apa menyusun menyebut
bereaksi thd dewasa, yg sedang balok, sampai 6
orang yg bereaksi thd dikerjakan, menggambar, warna,
belum perkataan & menyusun kemampuan memasang
dikenal, perintah, menara konsentrasi, gambar,
menyuap menyamakan gelang, ingat yg telah menjelaska
kue ke benda, mengenal dikerjakan, n gambar
mulut, mengetahui diri sendiri bertanya utk
memegang kamu dan melalui mendapatkan
gelas dg saya, dpt cermin, keterangan
kedua menyatakan meniru
tangan hak milik perbuatan
orang
dewasa
Kemam
puan 0-1 tahun 1-2 tahun 2-3 tahun 3-4 tahun 4-5 tahun

MD Merentangka Membuka/ Mengambil Dapat Memotong

n tangan dan menutup, minuman, menuang makanan
kaki, memakai mencuci air, dengan
menggabung sendok tangan, memasang pisau,
kan tangan, meskipun membuka kancing dan mengikat
tersenyum masih baju dengan membuka, tali sepatu
secara tumpah, dibantu, membuang
spontan, minum dari membuka ingus,
memberikan cangkir, pintu mencuci
reaksi thd menyatakan tangan
orang yg keinginan
berbeda buang air
Kemam
puan 0-1 tahun 1-2 tahun 2-3 tahun 3-4 tahun 4-5 tahun

TS Menaruh Mengenal Bermain Berinteraksi Bermain

perhatian diri sendiri dengan terhadap drama
apabila dikaca, teman, teman sudah
namanya bermain membela bermain, mendekati
disebut, sendiri, barangnya mulai kenyataan,
meniru meniru sendiri, ikut bermain bermain,
perbuatan tingkah laku dalam drama berinteraksi
orang lain orang kegiatan dengan
yang dewasa kelompok, anak lain,
sederhana dalam bisa menunjukk
bermain, membedakan an
membantu jenis perhatian
menyimpan kelamin, atas
benda, mengetahui perbedaan
menyebut jenis jenis
diri dengan kelamin kelamin
nama laki2 &